Permata hati 1
"Cepat bayar hutangnya atau saya sita rumah ini dan kalian semua masuk penjara!!" ancam algojo pada seorang pria paruh baya
"Tolong beri saya kesempatan 1 minggu lagi" ucap pria paruh baya itu memelas
"Tidak! Kemarin anda blng sekarang dan sekarang anda bilang minggu depan! Bos kami tidak akan mentolerir ini semua! Ucap algojo itu marah
"Tapi saya belum punya uang" ucap pria itu memelas
"Saya tidak peduli jika 3 hari lagi tidak ada uang itu maka saya membuat kamu membusuk dipenjara! Ancam algojo itu lalu pergi meninggalkan pria itu
Pria paruh baya itu bernama bharmal dia mengerutkan keningnya dan memegangi kepalanya, 2 tahun belakangan ini toko kelontong miliknya sepi, tapi tagihan barang2 membengkak. Bharmal menutupi dengan meminjam uang pada rentenir awalnya dia bisa membayar lalu dia meminjam lagi dengan jumlah banyak tapi kali ini dia tidak dapat mengembalikannya. Sudah 2 bulan ini dia ditagih hutang oleh algojo itu tapi bharmal selalu mengelak dan memberi seribu alasan.
Bharmal tinggal dikota ini sendiri istrinya telah lama meninggal sewaktu melahirkan anaknya, sedangkan anak semata wayangnya tinggal dikampung bersama neneknya. 3 hari lagi anaknya akan datang kekota karena baru tamat SMA dan berencana untuk kuliah dikota. Bharmal semakin bingung menjelaskan kepada putrinya bahwa kemungkinan dia tidak akan bisa mengkuliahi dulu karena masalah ekonomi. Pria tua ini hanya berharap putrinya mengerti.
****
"Nenek nenek apa lagi yg aku harus bawa kekota" ucap seorang gadis dengan riang memasukan baju2nya kedalam tas.
"Seperlunya saja sayang, kota itu besar kamu bisa membeli apa saja yg kamu mau disana banyak toko2" ucap neneknya gembira
"Benarkah? Ucap gadis itu tidak kalah gembira
Gadis itu bernama jodha dengan tampilan sederhana rambut dikepang dua dengan mengunakan kaos dan rok panjang hingga mata kaki dan muka tanpa riasan sungguh polos wajahnya. Dia baru saja tamat SMA dan dia dijanjikan akan kuliah di kota maka setelah lulus dan mengurus ijasah dia akan pindah kekota 3 hari lagi. Jodha sebenernya manis tapi dia terlalu tertutup soal pria sehingga saat teman2nya pacaran dia tidak memiliki pacar walaupun ada teman sekelasnya bernama sujamal sering mendekatinya tapi jodha tidak mengangap.
****
Di tempat lain tampak seorang pria sedang duduk dibangku malas dipinggir kolam renang dengan menggunakan celana renang saja yg mempertontonkan bentuk tubuhnya yg atletis dan menggunakan kaca mata hitam sedang berjemur sambil dipijati oleh 2 gadis cantik.
Pria itu bernama jalal, jalal adalah anak humayun orang kaya yg memiliki berbagai macam bisnis. Humayun sangatlah playboy dia memiliki 4 orang istri dan hanya istri pertamanya yg memiliki anak sisanya tidak yaitu jalal dan salima kakak jalal. Humayun sempat curiga jalal bukan anaknya tapi setelah mengikuti serangkaian tes DNA terbuktilah bahwa jalal adalah anak biologisnya dan itu mengakibatkan semua warisan humayun jatuh ketangan jalal. Jalal sangat membenci semua ibu tirinya begitupun ibu tirinya tapi semua pura2 menghormati jalal karena dia pewaris tunggal humayun. Jalal sangat membenci ikatan dia tidak pernah pacaran, jadi dia hanya dekat setelah bosen dia tinggalkan tanpa rasa bersalah. Apalagi dengan cinta dia tidak percaya, baginya jika cinta ada papanya tidak akan mungkin memiliki istri banyak. Jadilah jalal setengah pengikut ayahnya dekat dengan banyak wanita semua terkena gombalan jalal tapi tidak 1pun yg jadi pacar ketika wanitanya meminta lebih dia akan meninggalkannya maka dari itu jalal penganut berganti2 pasangan namun tidak sampai ML karena alasan tadi dia tidak ingin terikat dia mungkin ciuman tapi tidak sampai ehm.
"Jalal kita nanti mau kemana " rajuk salah satu wanita yg memijat kaki jalal
"Kemana saja beb, yg kmu mau" ucap jalal mesra
"Aku ikutan juga yaa jalal" ucap wanita yg satunya lagi
"Pasti sayang, aku akan mengajakmu" ucap jalal sambil menoel pipi wanita itu
Yaa itulah sedikit kehidupan jalal dia selalu ditemani banyak wanita dimanapun dan kapanpun.
****
"G*bl*k!!! Ucap seorang pria tinggi besar dan menampar para algojonya
"Menagih hutang saja kalian tidak sanggup! 3 hari lagi saya akan ikut menagih hutang! Kalian memang tidak berguna badan besar tapi otak kosong" ucap khaibar pria besar sang rentenir yg terkenal kejam.
Tampak wajah ketakutan di kedua mata sang algojo
Khaibar terus memarahi anak buahnya yg tidak becus menagih hutang.
Next ?
