[2] BadBoy VS BadGirl【𝐒𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐓𝐞𝐫𝐛𝐢𝐭】✔

4- Musuhan Lagi

Yang di Mulmed itu Arlyn ya...

Musuhan Lagi

"Mamiiii" pekik Reno

"Apaan sih lo, ribut tau" omel Revi

"Eh, kak lo liat jaket item gue nggak?"

"Kagak ngurus gue"

CAFE

"Sayang, kamu cobain deh" ucap sang wanita, tapi tak didengar oleh Reno

"Sebenernya Arlyn ada masalah apasih?" batin Reno

"Sayang!" ucap wanita itu sedikit keras

"Ha? Oh iya ini enak kok" jawab Reno

"Kok jadi ngelantur gitu sih ngomongnya. Kamu ngelamun ya? Ngelamunin apa?"

"Sal, tolong dong jangan bawel, pikiran gue lagi mumet nih" ucap Reno ketus, sang wanita yang baru ditembak Reno 5 hari yang lalu itu terbelalak tak percaya

"Apa? 'Gue'?"

"IYA KENAPA?, LO KEBERATAN?" ucap Reno lalu beranjak meninggalkan Salsa

"Reno, Kamu mau kemana?" teriak Salsa tapi tak digubris oleh Reno.

BRUMMM...BRUMMMM

Dengan perasaan gelisah ia menaiki motornya untuk pulang, moment Satnight nya sudah hancur berantakan

"Kenapa lo? Kok pulang? Cewek lo nggak dateng?" tanya Revi

"Gue tinggalin di Cafe malah" timpal Reno jujur

"Apa?, anak orang lo tinggalin di Cafe sendirian?, bener bener udah gila lo" ucap Revi tak percaya

"Tau ah pala gue pusing. Gue ke kamar dulu deh" Ucap Reno, Revi menatapnya heran.

*******************

"Eh, Lyn, lo sebenernya kenapa sih?" Tanya Reno

"Please, jangan deket-deket gue lagi" Ucap Arlyn ketus

"Karna kita musuh selama-lamanya. Jangan sok peduli sama gue meski Bonyok kita sahabatan"

"Maksudnya apaan sih?" Ucap Reno bingung, tapi Arlyn sudah meninggalkannya

"Kenapa lo?, kok kusut gitu muka lo" Ucap Rafka

"Pusing gue" Jawab Reno, Rafka mengerutkan dahinya

"Arlyn" ucap Reno lagi

"Arlyn kenapa?" Tanya Rafka

"Ya gitulah"

"Gitulah kenapa?" Tanya Rafka lagi

"Eh kok lo jadi nanya nanya sih? Dasar kangkung" ucap Reno setelah sadar

"Ye bayam giling" balas Rafka

"Udah yuk masuk udah mau bel nih" ajak Reno.

****************

"Arlyn!!"

"Hh, Siska. Lo Mau gue ngelakuin apa lagi?" tanya Arlyn malas

"Ingat! Lo harus jauhin Reno"

"Tanpa lo minta pun gue bakal jauhin dia. Lo udah liat kan tadi?. Gue tau kok lo selama ini ngeliatin gue di sekolahan" ucap Arlyn lalu melajukan motornya

"Lo harus pegang kata-kata lo, Lyn. Kalo nggak lo abis sama gue" gumam Siska licik

'Lo harus jauhin Reno'

"Hhh, kenapa gue kepikiran sama ucapan Siska terus ya"

------------------------------

Bugg

"Aduhhh" ringis Arlyn

"Eh lo kalo jalan tuh pake mata dong, masih punya kan?, masih sehatkan? Apa perlu gue beliin kacamata?" ucap Arlyn ketus

"Kok lo jadi nyolot sih" ucap Reno

"Suka-suka gue dong, masalah buat lo?!" ucap Arlyn lalu meninggalkan Reno

"Tu cewek balik lagi sifat ngeselinnya" ucap Reno.

"Eh eh, gue denger bakal ada anak baru yang masuk sini" ucap seorang siswi

"Ha? Serius lo? Cewek atau cowok?"

"Denger-denger sih cewek. Dan katanya dia anak geng motor" ucap siswi itu takjub

"Anak geng motor?, cewek?, jangan-jangan..." Arlyn lalu bergegas meninggalkan daerah itu

"Siska!" panggil seseorang, orang yang di panggil pun menoleh

"Hai, Arlyn. Apa kabar?"

"Gausah basa-basi. Maksud lo apa masuk sekolah gue? Lo mau mata-matain gue?, lo ga percaya sama gue?" serbu Arlyn

"Wis, santai dong. Ya kali aja kan lo khilaf. Ingat ya, bukan cuma temen-temen lo aja yang bakal gue abisin, tapi lo juga" Ucap Siska menusuk

"Arlyn!!" panggil seseorang dari belakang Arlyn, Siska melihat ke belakang Arlyn dan tersenyum

"Lo... Siska? Jadi lo murid baru itu?" ucap Cowok itu tak percaya yang tak lain adalah Reno

"Terus lo sama Arlyn..."

"Gue duluan" ucap Arlyn ketus tanpa meliht Reno, Siska tersenyum dan mengangguk

"Hai, Reno. Apa kabar?, udah lama ya nggak ketemu" ucap Siska tersenyum miring

"Apa maksud lo pindah ke sekolahan gue?, lo mau..."

"Gue temennya Arlyn, sebagai teman tentu gue pengen deket sama dia. Lo nggak keberatan kan?" Tanya Siska

"Apa? Temen? Bagaimana bisa?. Oh gue lupa mereka sama sama anak motor"

"Gue nggak peduli" ucap Reno lalu berbalik

"Gue yakin, lo kayak gini pasti karna lo belum bisa lupain gue . Iya kan, Ren?" Tanya Siska dengan tersenyum sinis. Reno terdiam

Masa lalu yang berusaha ia kubur dalam-dalam justru sekarang berdiri di hadapannya

"Gue nggak mau mengenang kejadian itu lagi!" ucap Reno.

(Bersambung)

Hai, sorry kalo banyak typo..
Sorry juga kalo terlalu pendek dan terlalu lama Next...
Btw, ada hubungan apa diantara Reno dan Siska dimasa lalu?
Tunggu kelanjutannya ya...
Voment-nya jangan lupa:D
Voment dikit, next lama:D:*