6- Tipus

90.1K 4.1K 68
                                    

Tipus

"Reno, kamu gapapa? Muka kamu pucet banget lho" ucap Resya khawatir

"Aku gapapa, Mi. Yaudah aku berangkat dulu ya, Mi" pamit Reno

"Iya, kamu hati-hati bawa motornya" pesan Resya, Reno mengangguk lalu mulai menjalankan motornya

Sesampainya di Sekolah, Reno langsung bertemu dengan Rafka yang kebetulan melintas

"Eh Bro, lo sakit? Muka lo pucet banget" Ucap Rafka cemas, Reno menggeleng

"Nggak, gue gapapa. Gue cuma lemes doang kok" ucap Reno lalu berjalan menuju kelas yang diikuti oleh Rafka

"Lo duduk sini aja, jangan kemana-mana ya. Ntar lo modar lagi, kan nggak ada yang sanggup gotong" Canda Rafka, Reno terkekeh

"Iya, dasar bawel lo" ucap Reno lalu meletakkan tasnya diatas Meja untuk dijadikan bantal, tak lama Reno pun tertidur.

Arlyn dihukum Pak Tito karna membuat ulah disaat ia mengajar, sekarang ia harus membawa setumpuk buku paket ke kelas yang akan diajari Pak Tito selanjutnya. Kelas Reno.

"Itu si Reno kenapa dia tidur itu?!, Reno! Bangun!" teriak Pak Tito, namun Reno masih tetap pulas

"Maaf, Pak. Reno lagi sakit, jadi tolong izinin dia tidur. Mukanya pucet banget, Pak" ucap Rafka angkat bicara

"Reno sakit?"  batin Arlyn, Pak Tito menatap Rafka sebentar setelahnya ia pun mengizinkan

"Baiklah. Arlyn, taro bukunya disini, Setelahnya kamu silakan kembali ke kelas. Ingat!, langsung ke kelas tidak kelayapan" Ucap Pak Tito

"Iya, Pak. Bapak bawel deh" ucap Arlyn lalu keluar meninggalkan kelas Reno.

Sepanjang koridor Arlyn hanya memikirkan keadaan Reno

"Reno sakit?, kok bisa? Apa gara-gara semalem dia kehujanan karna ngasihin jaketnya ke gue?" gumam Arlyn sambil terus melangkah tanpa melihat sekitarnya, tiba tiba

Dugg

"Aw!" Arlyn memegang jidatnya, ketika ia mendongak ternyata ia menabrak

"Eh, Madam Eni" Ucap Arlyn sambil cengat-cengir "Madam ngapain disini?" tanya Arlyn. Madam Eni adalah salah seorang guru Bahasa Inggris di Sekolah Arlyn yang galaknya melebihi Pak Tito

"You Ask Me kenapa disini?!, sekarang i yang ask you, you ngapain dimari?, inikan Class Twelve Area. And You itu kelas eleven. You Know??!!" ucap Madam Eni dengan logat khasnya yang ngomong pake bahasa inggris tapi udah kayak gado-gado(?)

Arlyn melihat sekelilingnya, Yap! Madam Eni Bener

"Yes, Madam. I know, kalau gitu i pergi dulu" ucap Arlyn berusaha kabur tapi gagal

"Eits...eits...eits... You nggak akan bisa kabur dari i, sekarang biar i yang antar you" ucap Madam Eni sambil menjewer kuping Arlyn

"Aduhhh, Madam ini kuping saya mau putus, Madam. Jangan ditarik-tarik dong, Sadis bener" keluh Arlyn sambil memegang tangan Madam Eni yang menjewer kupingnya

"Biarin, i don't care mau kuping you putus atau pindah ke nose you, sekarang you masuk ke kelas. Cepetan!!!" perintah Madam Eni

"Yes, Madam" ucap Arlyn langsung pergi.

[Kantin]

"Sayang, kamu cobain deh. Nih" ucap Salsa sambil menyodorkan sesendok Nasi goreng iga bakar yang ia pesan

"Nggak deh, kamu aja. Lidah aku lagi pait" Tolak Reno secara halus

"Kamu sakit?"

Dari tadi kemana aja?-_-

[2] BadBoy VS BadGirl【𝐒𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐓𝐞𝐫𝐛𝐢𝐭】✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang