Tittle : my secret love my true love
Cast : aku , park chanyeol
Author : _dianhanaChapter 3
Flashback ...
Percakapan ku dengan chanyeol malam itu masih terngiang di otak ku. Bagaimana dia dengan percaya dirinya mengatakan akan membuat ku jatuh dalam pesona nya. Aku fikir itu lucu melihatnya mengatakan hal konyol seperti itu bagi seorang idol. Yaahh..... percakapan sekilas aku dengan nya...Pagi harinya...
Dddrrrtttttt..................... bunyi alarm ku kembali bergema memenuhi dinding kamar ku yang sempit, kehidupan normal ku di mulai lagi dari awal. Ku matikan alarm seraya mengingat apa yang terjadi tadi malam, aku mengobrol dengan Chanyeol, ohh.... mungkin aku bermimpi atau kah memang aku sedang beruntung.? Entahlah...Yah, kehidupanku di mulai setelah aku meninggalkan apartemenku, kembali berjuang terkadang sempat berpikir ini terlalu membosankan tapi banyak hal yang menuntutku untuk bertahan. Kembali aku buka note kecilku untuk memeriksa jadwalku hari ini.
"Ah... hari ini di tempat bilyard". Gumamku lirih.
Pekerjaan di tempat bilyard membuat ku letih ku rebahkan tubuhku di sofa menikmati waktu istirahatku, ku coba pejamkan mata sejenak. Menit ke menit waktu terus bergulir seketika aku sadarkan diri membuka mata dan terbelalak lah kedua mataku melihat apa yang ada di hadapanku saat ini, mungkin terlalu terkejut menatap mata itu hingga membuat ku terjatuh dari sofa."Auhhh.... yyyaaaa... Park Chanyeol kamu ngapain disini.? Jangan-jangan kau mengikutiku ya.?" Cecarku.
"Heooll.... neo nuguya (memangnya kau siapa) aku disini mau main bilyard kebetulan ada kau yang sedang tidur mesum di sofa". Jawabnya enteng.
"Yyaaa... aku tidak sedang mesum." Sanggahku.
"Kau sebenarnya kerjanya apa sih, ada dimana-mana" tanya nya.
"Memang kenapa.? Aku memang mengambil job part time lebih banyak karena aku perlu uang" jawab ku.
"Apa kau tidak lelah?" Tanya nya penasaran.
"Lelah sudah pasti lelah, tapi ya bagaimana lagi" jawab ku.
"Tapi kan kau bisa saja kerja di satu tempat dan menetap" sambungnya.
"Kau tau kan Seoul itu kejam, mana bisa aku mengandalkan hanya satu tempat saja" sahutku.
"Memang apa yang kau perlukan sehingga harus bersusah payah sepeti ini" ujar nya.
"Ya buat hidupku, belum lagi jika kalian mengadakan konser atau comeback, Hufft..." keluh ku seraya memainkan bibirku.
"Yyaaa.... aku sudah bilang jangan seperti itu" ujarnya sambil mengalihkan pandangan.
"Kalau hanya tiket konser dan album aku bisa memberikan mu". Sambung nya enteng.
"Ah... tidak perlu, aku ingim dapat dari hasil ku sendiri" jawabku.
"Kalau kau mau dan ingin bertemu kami terutama Baekhyun dan dapat uang, kau bisa jadi asisten kami" ucap nya yakin.
"Haa..? Jeongmal (benarkah) ? Jawabku sambil ternganga.
"Nee... kau tak percaya padaku.? Ujar nya seraya mendekatkan wajahnya padaku.Deg...deg....deg.... bunyi jantung itu terdengar jelas sekali, ada apa ini perasaan apakah ini. Aku mencoba memenangkan pikiranku sendiri mencoba menutupi gejolak dadaku. Namun tanpa sadar aku langsung menjawab permintaan nya tanpa berpikir panjang.
"Geurae (baiklah), asalkan aku bisa bertemu dengan Baekhyun oppa setiap hari aku bersedia, apalagi itu juga di bayar, Call (oke)," ucapku. Heoll apa yang sudah aku katakan. >_<.
"Call kalau begitu hari ini kita ke dorm memberi tahu member," sambungnya.
"Baiklah, tunggu aku selesaikan kerjaanku dulu" ujarku.Selepas kerja, aku keluar mencarinya, rupanya dia berada dipojokkan toko. Kelihatan sekali dia saat ini sedang menyamar. Tanpa sadar bibirku menyunggingkan senyuman melihat tingkahnya seketika ku geleng-gelengkan kepalaku untuk mengontrol diriku sendiri.
"Kau lama sekali, hampir saja aku di kenali fans ku" ucapnya kesal.
"Aku harus pamitan dulu tadi sebelum pergi, lagian sudah tau terkenal kenapa berani keluar siang hari tadi" kilahku
"Jadi kau sukanya kita keluar saat malam hari" ucapnya seraya tertawa.Aku tak terlalu jelas mendengarnya mungkin karena aku terlalu sibuk memenangkan hatiku yang tak menentu ini. Kami berhenti di sebuah gedung besar yang tak asing bagiku mungkin karena aku sering melewatinya setiap kali aku berangkat kerja tapi aku tak menyangka seorang exo tinggal di dalamnya.
"Kajja (ayo) member sudah menunggu tadi aku sudah memberi kabar pada mereka" ujarnya sambil meraih tanganku.
"Oh.. nee kajja " jawabku tergagap karena terkejut.
Tak lama kami sampai di lantai yang kami tuju ku amati pintu itu yang kokoh itu yang di dalamnya di penuhi alien alien tampan yang hanya aku bisa lihat di tv dan youtube. Chanyeol menekan bel dorm itu gelisah yaa gelisah yang aku rasakan saat ini. Tak berapa lama kunci dorm terbuka dan Chanyeol membuka pintu dorm kami pun masuk.
Betapa terkejutnya aku melihat pemandangan indah tepat di hadapan ku yang tak pernah aku bayangkan dalam mimpi sekalipun.Damn......
Bersambung