Tittle: My Secret Love My True Love
Cast: Aku, Park Chanyeol, exo member
Author: _dianhana
Capter 10
Flasback
Dunia seakan hanya milik kita berdua saat itu, hanya ada aku dan Park Chanyeol sial sepertinya aku mulai jatuh dalam pesona nya. Dunia ini lenyap saat seseorang memanggilnya..
Chanyeol-aaahhh..... suara itu menggema. Aku dan Chanyeol mulai sadar kembali ke akal kami kembali. Cleeekkk...... pintu terbuka tampaklah wajah baby face Baekhyun di daun pintu seraya tersenyum pada kami. Ku lirik wajah Chanyeol nampak melengos.
"Yyaaa.... apa yang kalian lakukan mengapa aku memanggil tak ada yang menjawab" tanya Baek.
"Aahhh... kami tak melakukan apa apa" jawabku.
"Kau tahu, kau mengganggu kami baekhyun-ah" ketus Chanyeol.
"Wahh benarkah aku senang bisa mengganggu kalian" celetuknya sambil bergabung bersama kami.
Acara berubah menjadi acara bernyanyi bersama terasa menyenangkan berkumpul bersama dan memandang mereka dari dekat seperti ini. Tak terasa waktu bergulir hingga senja. Aku memutuskan untuk segera pamit dan menghentikan kesenangan kami. Ketika beranjak meninggalkan dorm tangan lentik Baekhyun menarikku.
"Yaa tunggulah aku akan mengantarkan mu" ucapnya.
"Aniyaa.. tidak usah itu akan merepotkan mu" tolakku.
Sambil melirik ke arah Chanyeol, sebenarnya apa yang aku harapkan dengan meliriknya, entahlah...
Namun dia nampak cuek dan berlalu ke dapur.
"Ah.. tentu saja tidak merepotkan, sekalian aku ingin tahu dimana kau tinggal" jawab Baekhyun.
Merasa Chanyeol cuek dan diam seribu bahasa aku pun mengangguk mengiyakan tawaran Baekhyun dan menunggu "menyamar". Tak lama berselang Baekhyun selesai dan kami pun meninggalkan dorm. Selama perjalanan pulang Baekhyun banyak menceritakan para member sungguh menyenangkan pabila mengenalnya lebih dekat. Raga dan telinga ku memang mendengarkannya namun tangan dan mataku selalu tertuju pada layar ponsel ku.
Sesampai di apartemenku.
"Jadi kau tinggal di sini" tanya Baekhyun.
"Iya, aku tinggal di sini tapi maaf aku tak bisa mengajak mu mampir karena ini sudah terlalu malam"jawabku sambil tertawa.
"Hahaha.... iyy aku tahu, baiklah aku pamit pulang ya besok jangan telat arasseoo" jawab nya renyah.
"Neee... hati hati " sambungku.
Kurebahkan tubuhku di kasur lapukku, sampai aku memutuskan untuk mandi iseng ku buka ponselku terbelalak lah mataku hal yang mengganggu pikiranku terjawab sebuah pesan text bertuliskan "Park Chanyeol" sukses bertengger di layar nya. Owh.. pliss ini hanya pesan text apa harus se berdebar ini membukanya. Perlahan ku tekan klik open dan perlahan semburat merah menghiasi pipi ku saat ini.
From : Park Chanyeol
"Aku tak ingin ada yang mengantarmu pulang selain aku Arasseo.!! "
Mwoyaa?? Kenapa dia mengirimi pesan ini apa dia seprotektif ini kepada asistennya? Batinku. Dengan cepat ku balas pesannya.
To : Park Chanyeol
"Waeyoo? Kau pun tak mau mengantarku pulang"
Ttingg. . Pesannya datang
From: Park Chanyeol
"Kalau aku bilang tak boleh ya tidak boleh!".
Membacanya saja ludahku sukar ku telan, ckkck ayolah Park Chanyeol aku bukan pacarmu mengapa kau memperlakukan ku seperti ini. Ku letakkan ponselku aku enggan cekcok dengannya malam ini. Ku rebahkan tubuhku ku pejamkan mataku menunggu hari esok yang menyambutku.
Okee.. seperti biasa alarm ini membangunkanku dari mimpi indahku baiklah skip dengan rutinitas pagiku yang membosankan. Perjalanan menuju dorm terasa begitu menyenangkan hari ini entahlah mungkin mood ku sedang bagus ㅋㅋㅋ ku amati di depan gedung tampak seseorang yang tak asing bagiku. Aku memanggilnya
"Kyungsoo-aahh" teriak ku seraya melambaikan tanganku padanya.
Namun orang itu memasang wajah terkejutnya sambil menempelkan jari telunjuk di mulutnya pertanda menyuruhku bungkam.
"Yyaa... kenapa memanggilku sekencang itu kalau orang tau bagaimana aku tak ingin pindah dorm lagi" cecarnya.
"Ah.. mian aku terlalu bersemangat hari ini" jawabku seraya celingak celinguk melihat sekitar. Kami pun berjalan bersama memasuki gedung menuju dorm.
"Apa yang membuat mu begitu bersemangat eoh, Baekhyun atau Park Chanyeol?" Godanya membuka percakapan.
"Yyaaa... apa yang kau katakan bukan karena mereka berdua" elakku.
"Owh.. ayolah denganku pun kau masih saja mengelak" sambung nya dengan nada menggoda.
"Aniyaa, jjinjaru (beneran)" jawabku mantap.
"Yyaa.. kau tahu aku melihatnya" ucapnya nadanya berubah serius.
"Hhmmm... melihat apa" tanyaku heran.
"Aku melihat apa yang kau dan Chanyeol lakukan malam itu"jawabnya sambil menatapku.
"Huuhh... apa maksud mu? Aku tak mengerti" jawabku gugup.
"Jangan mengelak lagi maksudku kau dan Park Chanyeol aku melihat kalian berciuman" jawabnya tegas.
"Kyungsoo-aah (aku terperangah) jeongmalyo (benarkah) tapi itu tidak seperti yang kau bayangkan, aah.. saat itu Chanyeol tengah mabuk berat dan aku hanya membantu mengantarkannya pulang ke dorm, hanya itu dan itupun aku rasa dia melakukannya dengan tidak sadar" terangku.
"Ohh.. benarkah? Ternyata dia mabuk syukurlah kalau begitu aku kira kalian menyembunyikan sesuatu dari kamu, mau ku beritahu sedikit rahasia tentangnya?" Ujarnya.
"Haah.. apa itu?" Tanyaku penasaran.
"Chanyeol itu punya kebiasaan mabuk yang menyebalkan jika sudah mabuk dia akan mencium orang di dekatnya oleh sebab itu kami jarang mau minum dengannya kau bisa tanyakan sama Chen dan Lay hyung, hehe menyebalkan bukan" jelasnya.
"Mwo?? Jawabku kaget.
"Untunglah tadi kau menjelaskan bahwa saat itu dia sedang mabuk aku jadi lega, tapi aku minta maaf yaa dia sudah mencium mu, tapi tenang Chanyeol biasanya lupa apa yang sudah di lakukannya ketika sadar dan aku akan merahasiakannya dari member, gwenchana (tenang saja) tandasnya seraya memasuki dorm.
Whatt... aku masih tercengang akan penjelasan kyungsoo padaku tadi. Jadi kebiasaan menyebalkan nya itu mencium orang sembarangan. Tak terasa bulir hangat membasahi pipiku. Kenapa aku sesedih ini mengetahuinya bukan kah itu yang aku harapkan agar Chanyeol melupakan kejadian itu tapi itu berarti aku mengharapkan dia mengingatnya aku mengharapkan lebih dari sekedar pelampiasan mabuknya. Kenapa kenyataan ini mempermainkan perasaanku. Ku sadarkan pikiran ku ku tata kembali perasaanku sebelum memasuki dorm ku hapus air mataku. Dan masuk seperti tidak pernah terjadi apa apa.
"Yyaa... kenapa kau lama sekali masuknya kau di panggil manager hyung" ucap kyungsoo.
Segera ku temui manager nim untuk menanyakan" mengapa dia mencariku.
"Begini, hari ini ada jadwal individu Baekhyun dan Chanyeol kau ingin menemani siapa hari ini" tanya manager nim kepadaku.
"Haahh.." jawabku cengo.
Perlahan ku lihat Baekhyun dan Chanyeol memandangku menunggu jawaban dariku berat rasanya ku memutuskan ini ku lirik mereka bergantian namun aku masih kesal dengan Chanyeol saat ini.
"Aku mengikuti Baekhyun Oppa saja manager nim" jawabku.
"Ciiihh... oppa.??" Gerutu Chanyeol seraya meletakkan minuman di tangannya dengan kasar di meja.
"Naahh... itu baru fans ku" ujar Baekhyun tersenyum.
Aku pun tersenyum kecut membalasnya.
Tbc
