Soojung baru saja sampai di rumahnya. Ia pulang hingga larut malam karena banyak pekerjaan yang harus diselesaikan.
Lelah? Tentu saja. Soojung tidak bisa berpikir lagi, ia langsung pergi ke tempat tidur nya dan memejamkan matanya.
Pagi tiba, matahari menyinari wajah Soojung yang masih sangat berantakan. Sudah pukul 7 pagi, ia bisa saja terlambat.
"Terlambat! Aku terlambat!"
Soojung bangun dari tempat tidur nya menuju kamar mandi. Soojung mempunyai waktu 20 menit untuk segera sampai ke tempatnya bekerja, namun apakah mungkin ia tidak akan terlambat? Jarum jam sudah menunjuk ke angka delapan.
"10 menit, aku harus naik bus dalam waktu 10 menit. Ah bisa gila aku" soojung terus menggerutu.
"Sudahlah, mungkin memang takdir ku hari ini untuk mendapatkan hukuman karena terlambat. Lagipula bukan salah ku kan, aku semalam pulang sudah larut, oleh karena itu aku jadi kesiangan. Tapi percuma saja, aku akan tetap dihukum. Ya Tuhan." Soojung masih saja menggerutu ditengah perjalanannya.
Saat ia sampai di cafe tempat ia bekerja, ia dikejutkan dengan seorang pria yang sepertinya sedang menunggu dirinya. Seperti ingin diterkam, Soojung sudah ketakutan.
"Bos... habislah aku" ucap Soojung pasrah.
"Untuk apa ia menunggu ku di depan pintu. Menyebalkan." Soojung menuju pintu masuk.
"Jung Soojung, jam berapa ini?" Tanya atasan Soojung ketika Soojung membuka pintu.
Soojung hanya tersenyum dan ia sangat tau apa yang akan terjadi.
Soojung dihukum yaitu pulang malam lagi, menyebalkan memang tapi Soojung menyetujuinya. Namun hukuman ini sepertinya membawa berkah bagi Soojung. Ia bertemu dengan teman lama nya, yang ternyata adalah anak dari atasan Soojung.
"Ya! Kim Taewo?" Panggil Soojung.
Teman Soojung yang bernama Taewo itu menoleh ke arah Soojung.
"Jung...." Taewo berpikir dulu, ia sedikit lupa dengan nama Soojung.
"Soojung, ya aku Soojung" lanjut Soojung sambil tersenyum.
"Oh My God, kita bertemu lagi Jung."
"Hahaha, kau masih sama ya, masih memanggil ku dengan sebutan 'Jung' hanya kau saja yang seperti itu."
Mereka berdua akhirnya saling bertukar pengalaman, bercerita tentang apa saja yang mereka alami selama ini. Soojung dan Taewo memang sangat dekat dulu saat mereka masih duduk di bangku SMA.
"Kau baru kembali dari LA?" Tanya Soojung.
"Ya benar, aku rindu Korea jadi aku pulang."
Setelah berbincang cukup lama, Soojung dikejutkan dengan suatu hal.
"APA?! kau anak dari bos ku? Kau? Kau? Kim Taewo?" Soojung terkejut.
"Ya ampun kenapa kau sangat terkejut?"
"Aku hanya tidak menyangka saja. Aku kan tidak pernah mengenal orang tua mu saat kita satu sekolah"
"Tapi kau masih hafal kan wajah tampan ku ini? Hahaha."
"Ya! Kau ini masih seperti dulu ya"
"Aku tidak pernah berubah."
Setelah itu Soojung kembali melanjutkan pekerjaannya. Baru beberapa saat Soojung bekerja, satu pesan masuk muncul di layar ponsel Soojung.
"Mengganggu sekali anak ini" gerutu Soojung sambil membaca pesan tersebut.
"Kau sudah selesai bekerja? Lagi-lagi aku rindu pada mu."

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Me Right
Fanfiction"Soojung, aku hanya ingin kau mencintai ku. Apa itu sulit?" Jung Soojung, seorang wanita yang selama ini hidup sendirian. Bekerja setiap hari agar bisa bertahan hidup. Hingga akhirnya ia memutuskan untuk bekerja di agensi besar dan bertemu dengan se...