Part 7

71 9 2
                                    

Pagi itu aku memasuki kelasku. Dan kulihat disana Margo berdiri menatapku.

'Apa?' tanyaku heran

'Tidak apa, aku hanya memastikan kalau kau tidak sedih hari ini. Dan kulihat, matamu masih bagus. Tidak ada pembengkakan dan sebagainya' ucapnya sambil terkekeh

Aku pun terkekeh menatapnya.
Bodoh,itulah kau Margo. Kebodohanmu selalu membuatku tersenyum.

'Rencananya nanti malam aku akan membeli Pizza,tapi aku bingung akan dibagi dengan siapa. Jadi aku mau mengajakmu dan Violet ke Apartemenku,apakah kau mau?' ucapku tersenyum lebar.

'Tentu saja aku mau, makan nomer satu. Quentin.' ucap Margo menaikkan satu alisnya

Akupun hanya terkekeh dan duduk di kursiku yang terletak di antara kursi Margo dan Violet.

Teman-teman sekelasku mulai berdatangan ke dalam kelas untuk mengambil posisi duduk.

'Hai viol!!!' ucapku memeluk Violet yang duduk disampingku.
'Hai, kau kenapa que? Ada yang aneh denganmu' ucapnya heran

'Tidak apa-apa. Kau sudah 3 hari tidak masuk sekolah. Untung saja kemarin aku kerumahmu. Aku sangat merindukanmu. Maukah kau nanti malam menginap di apartemenku dan kita makan pizza dengan Margo?' tanyaku tersenyum

'Whoa,tentu saja sayang.' ucapnya tertawa heran

'Kau bisa mengajak Gus jika kau mau' ucapku tersenyum

'Tentu saja' ucapnya memberi jempol kepadaku.

Akhirnya Guru english ku pun datang.
Mr.Verrel.

'Good morning class' ucapnya sambil mengambil tempat duduk dan menata laptopnya.

'Good Morning Sir'

'How are you?'

'I'm fine thank you,and you?'

'I'm fine thank you. Okay class now we will learning about Experience. Who knows what is the experience mean?' tanya nya

Experience.
Pengalaman. Ya pengalaman adalah sesuatu yang bisa dijadikan pelajaran untuk kehidupan. Mungkin kita pernah melakukan sesuatu yang salah,dan mungkin saja untuk kedepannya kita tidak mau melakukannya lagi.

Akupun mengangkat tanganku dan menjelaskan kepada guruku.

'Experience is knowledge a person gets by doing something or watching someone else do it. Experience is learning through actions.' ucapku menjelaskan

'Ok,bagus. Ada yang bisa menjelaskan lagi selain quentin?' tanyanya

Semua tidak ada jawaban.

'Anyone else?' tanyanya lagi.

Tetap sama,tidak ada jawaban.

Akhirnya Mr.Verrel pun melanjutkan pelajarannya dan menjelaskan lebih dalam lagi tentang pengalaman.

Beberapa jam kemudian, bel pulang pun berbunyi. Dan Mr. Verrel menutup pelajarannya.

'Okay class,thank you for today. Don't forget to learn about experience.bye.' ucapnya tersenyum lalu keluar kelas.

Huft,akhirnya. Setelah panasnya kupingku yang indah ini mendengar ocehannya,akhirnya dia pergi juga. Aku bahagia sekali. Haha.

'Ayo kita pulang guys' ucapku menarik Violet dan Margo.

RealTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang