Pada bagian ini, aku ingin menceritakan dia, bukan kamu.
Aku izin, untuk membicarakan dia yaa.
.
Eh untuk apa aku izin? Kamu bukan siapa-siapa lagi untuk diriku kan?
Hmm.. tidak tidak, kamu sudah ada posisi sendiri di hatiku, tuan.
Walaupun aku hanya seonggok kenangan bagimu sekarang.
.
Ah aku lupa, seharusnya aku membicarakan dia sekarang.
Ya, dia yang muncul di hidupku, semenjak kamu pergi.
.
Dia, sangat baik,
Dia pernah ada di hidupku sebelum kamu ada disampingku dulu.
Bagiku, dia orang yang sangat hebat,
Kenapa? Karena dia tidak pernah lelah datang lagi dihidupku walaupun aku pernah mengabaikannya
Tidak, aku tidak sejahat itu, aku menganggapnya sebagai sahabatku dulu,
Dan sekarang saat kamu pergi dan tidak kembali, dia datang lagi..
.
Aku tahu dia sedang berusaha untuk membuatku jatuh cinta,
Namun aku terlalu takut untuk jatuh lagi.
Aku tahu niat baiknya,
Namun cintaku ternyata tidak bisa semudah itu untuk memilihnya.
.
.
Ingin kubuka hatiku,
Tapi lukaku belum mengering,
Aku takut menambah luka lagi,
Aku ragu melangkah lagi.
Entah bagaimana keadaan hatiku sekarang,
Semua terasa hambar,
Semua terasa kaku,
Apalagi tidak kutemukan kamu didalam dirinya..
.
Dia tidak begitu sering memberikanku kata-kata manis,
Dia tidak begitu sering memanjakanku,
.
Dia bukan kamu
Aku tahu aku salah jika mencari sosok kamu dalam dirinya,
Karena kamu adalah kamu,
Dia adalah dia.
.
Aku sedang mencoba menyamankan diriku pada sosok dia.
Walaupun aku tahu ini membutuhkan waktu, aku tidak mau mengecewakannya.
.
Tapi usahanya yang begitu-gitu saja membuat aku bingung sekarang,
Apa dia benar-benar ingin berjalan beriringan denganku?
Atau dia hanya sekedar tertarik denganku?
Atau dia hanya kasihan denganku?
.
Allah sedang menjalankan skenarionya lagi sekarang,
Tidak tahu akan seperti apa kisah ku nantinya,
.
.
"Sekuat apapun diri ini, jika waktunya jatuh, pasti jatuh. Selemah apapun diri ini, jika belum waktunya jatuh, didorong sekalipun tidak akan tumbang"
Ya, Aku ini hanya milik Allah.
Dia yang berkuasa atas diriku,
.
Jika aku dengannya,
Akankah aku bahagia?
Ataukah membuat luka baru?
Semua kuserahkan pada Nya,
Biar Ia yang jawab, melalui waktu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dont Know What And Why~
Historia CortaKetika kita menjalani sesuatu yang indah, kita lupa bahwa tidak ada yang abadi. Terlalu yakin dengan perkataan manusia, tanpa menyadari akan skenario tuhan yang telah tercipta. Ketika waktunya tiba, di sadarkan dan di perlihatkan, bahwa kenyataan ta...
