Oke oke..
Kita lupain masalah yang kemarin karna 'dia' sudah meminta maaf .Saya juga minta maaf karna terlalu terbawa emosi .hehe..
Tapi tolong ya .kalau ada kaya gini lagi.mohon di beri tahu .bukan hanya saya.semua penulis juga butuh kerjasama readers nya.
Untuk yg minta konfir di fb.sabar ,saya belum sempat .lagian cerita juga di pending terbit di fb.karna ada beberapa kesibukan menjelang UN.
Sipp deh .selamat membaca dan Jangan lupa vomennya
See you..!!
Prilly pov
ruang tamu kami hanya diisi keheningan saat ini. kami berdua hanya bisa menatap bingung pada tante ana yang tengah tersenyum manis ke arah aku dan ali.
Apa arti senyum nya.apa itu pertanda baik atau malah sebalik nya.tapi....hatiku berkata ini bukanlah hal yang akan memicu tawa.
Entahlah..
Ku rasakan tangan ali menggenggam erat tangan ku.seperti memberi isyarat bahwa semuanya akan tetap baik baik saja.usahanya ini tak sepenuhnya berhasil ,namun cukup untuk membuatku mampu menghela nafas teratur .
"Tante...mau minum apa ?" Tanya ku memecah keheningan.
Aku bisa mati penasaran kalau tak ada yang memulai pembicaraan disini.
"Tidak perlu cantik.tante ke sini hanya ingin menyampaikan pesan" ujar nya masih dengan senyum manis nya tadi.sementara aku hanya bisa mengangguk sebagai balasan .jujur .perasaan ku semakin kacau saat ini.
"Pesan apa tante.amel gimana?" Tanya ali hati hati.kata kata yang dilontarkan terlihat penuh perhitungan.seakan ia sangat berusaha menjaga perasaan ku .
Tapi..aku tau kau sangat kwatirkan kak ?
Tante ana tersenyum lembut "Amel meminta tante menyampaikan ucapan selamat buat pernikahan kalian." Ujar nya dengan suara bergetar.
Tak tau kah dia perkataannya itu hampir sama dengan sebuah denting alarm pertanda bahaya ?
Aku dapat melihat ketegangan di wajah ali.sama hal nya dengan ku .kenyataan ini bahkan terlihat tak memiliki dasar .hatiku sedikit menciut.melihat ekspresi saat ini membuatku kembali merasa seperti seonggok daging busuk yang menebarkan bau tak sedap diantara kerumunan mawar yang merekah.kehadiranku di keluarga mereka seolah menjadi pengusik .
"Tante ,am ..amel tau ?" Tanya ali.lengkap dengan raut wajah gugup nya yang tak tersembunyikan. "Jangan bercanda tante " ali tertawa getir
Dia menyembunyikan ketakutan nya .
Ku lihat tante ana menggeleng
Bersamaam dengan air mata yang juga ikut mengalir deras dari matanya."Kenapa di kasi tau tante ..? " ali meremas rambut hitam legamnya. kesal dan cemas jelas terpancar di wajah tampan yang terpahat sempurna itu.
"Bukan..bukan tante yang kasi tau"
Lalu ?
"Siapa yang berani mengatakanya ?" ali terus menatap lekat pada tante ana.
"Gak ada yang bilang .amel tau karna dia lihat kamu waktu prilly kecelakaan.dia juga dengar dokter bilang istri mu hamil " ujar nya di sela sela isakannya.
Bukan hanya ali ,tapi bola matakupun ikut melebar.sejak kapan ? Astaga ...!!
"Amel uda tau.tapi dia bilang dia gak mau nyerah.malam itu dia juga sempat histeris. Tapi dia gak mau bilang sama tante penyebab nya.sampai akhirnya waktu dia bangun pasca oprasi dia uda gak lihat kamu lagi,"
KAMU SEDANG MEMBACA
ISTRI RAHASIA
Fanfictionperjodohan merupakan suatu hal yang sudah biasa bagi mereka masyarakat di kalangan menengah atas.namun apa jadi nya jika perjodohan itu terjadi pada sepasang manusia yang pernah saling menyakiti di masa lalu ? "sudah cukup air mata ku dulu.tidak...