Harris POV
Morninggg.. wah ini hari yang aku tunggu tunggu! Aku pun bergegas mandi.
Selesai mandi.
Aku langsung turun ke ruang keluarga dengan semangat.
"Morning Mom!" Sapaku pada mom.
"Morning sayang. Keliatannya kau sangat semangat hari ini." Kata mom ku sambil tersenyum.
"Aku tidak tau mom dari kemarin aku ingin cepat cepat hari ini." Aku tersenyum dan memperlihatkan gigiku yang unik.
"Ah mom tau.. pasti kau ingin bertemu NK kan! Hayo ngaku." Mom ku menatapku tajam sambil tertawa kecil.
"Ah mom kaya belum pernah muda aja deh hahaha" Sontak aku dan mom pun tertawa bersama.
"Yaudah kau jemput NK kerumahnya ya. Jangan lupa ajak mama nya NK okay!" Kata mom ku sambil mengedipkan sebelah matanya.
"Okay!" Aku pun pergi ke rumah NK.
NK POV
Entah kenapa aku ingin cepat cepat masak bersama di rumah Harris. Dan sekarang saatnya.
Tok tok tok
"Assalamualaikum." Terdengar suara Harris di sana. Jantungku berdebar kencang. Aku kegirangan saat itu. Aku pun segera membukakan pintunya.
"Waalaikumsalam. Hi Harris!" Sapaku semangat.
"Semangat sekali kau hari ini" Seperti biasa dia mencubit pipiku -_-
"Bisa tidak kau sehari saja tidak mencubit pipiku!" Bentakku.
"Tidak bisa" Jawabnya santai. Ishh -_-
"Sudahlah mana mama mu?" Tanyanya.
"Mau apa kau mencari mamaku?" Tanyaku heran.
"Kata mom ku, mama mu diajak namanya juga masak bersama! Cepet mana panggil" Dia mencubit pipiku LAGI. -_-
"Gausah nyubit juga kelesss ih!" Aku mencubit perut nya dan pergi mencari mamaku.
"Ma. Hari ini kita diajak masak bersama dengan momnya Harris." Kataku.
"Boleh juga. Iya hayu." Aku,mama, dan Harris pun pergi ke rumahnya.
Rumah Harris.
"Assalamualaikum." Ucap Kami bertiga serentak.
"Waalaikumsalam." Jawab mom Harris.
"Eh bu.. apa kabar.. bla bla bla.." Mama ku dan mom harris terlihat sangat akrab ya biasa ibu ibu haha mereka pun pergi kedapur. Sementara aku dan Harris duduk disofa.
"Mereka akrab ya!" Kata Harris.
"Biasa ibu ibu rempong haha" Aku tersenyum.
"Iya seperti kau rempong! Ihhh gemesss" Dia mencubit pipiku, lebih parahnya mencubit KEDUA pipiku. Ah aku tak tau lagi, pipi ku mungkin sudah melar dibuatnya -_-
"Aaaaaaa... sakittt!" Bentakku kepadanya. Aku pun meninju perutnya.
"Aww.." Dia pun meringis kesakitan.
"Hah? Astagfirullah maaf maaf ga sengaja. Kau tak apa kan?" Tanya ku khawatir. Dia pun pingsan dengan kepalanya yang bersandar di bahuku. Lebih jelasnya PURA PURA pingsan sih -_-
"Halah! Basi!" Aku pun bangun dari sofanya dan Harris pun menarik tanganku hingga akhirnya aku berada didekapannya.
"Ha- harris kau apa apaan sih?" Tanyaku gugup karena jarak muka ku dengannya hanya beberapa Cm. Jantungku berdebar debar.
"Hmm sorry.. aku ingin memberitahumu sesuatu." Dia pun tak kalah gugup.
Harris POV
Aduh aku gugup. Apa aku bilang sekarang aja tentang perasaan ku? Ah tapi... aduh gimana ya?
Bilang
Tidak
Bilang
Tidak
Bilang
Yaudah deh bilang aja..
"Hmm sorry.. aku ingin memberitahumu sesuatu." Oh tidak. Jangan gugup harris jangan gugup.
"A- apaa?" Tanya nya.
"Akuu... me- " Seketika ucapan ku terhenti.
"Hei.. kalian sedang apa? Bukan muhrimm.." Tiba tiba mom ku datang. Ah sial.. Aku dan NK pun langsung menjaga jarak.
NK POV
"Engga kok tadi NK jatoh jadi aku tolongin deh" Elak Harris. Aku pun hanya senyum terpaksa.
"Yasudah ayo tunggu apalagi.. kita masak bersama yuk NK." Ajak mom Harris kepadaku. Aku pun mengangguk.
"Sana gih masak yang enak ya!" Kata Harris dengan gaya seperti majikan yang menyuruh pembantunya.
"Harris! Kau juga ikut membantu. Setidaknya kau bisa memotong bawang kan?" Ucap momnya.
"Hahaha rasakan kauu" Kataku puas sambil menjulurkan lidah.
Kami pun masak bersama.
Canda tawa menghiasi hari itu. Kau tau? Kami sudah seperti 1 keluarga yang bahagia. Mama ku dan mom harris sibuk memasak bagian perminyakan *menggoreng. Kalau aku dan Harris sibuk memasak bagian bahan bahan nya. Sesekali Harris menggodaku. Dan kami pun tertawa bersama.
Woah! Its a Good Day!
Ya. Lama lama aku merasa bahwa aku sudah mencintai Harris. Apakah dia merasakan hal yang sama padaku? Ah tapi tidak mungkin.
Harris POV
Ini benar benar hari yang menyenangkan! Kapan lagi aku bisa seakrab ini sama NK? Aku benar benar sudah mencintainya..
Masak bersama pun selesai. Sekarang tinggal mencicipi makanannya. Aku menyiapkan meja di taman belakang rumah khusus untukku dan NK. Dan ini mungkin saat yang tepat untuk menyatakan perasaanku.
Sebaiknya aku bilang sekarang saja deh tentang perasaanku.
"NK.." Kataku.
"Apa?" Jawabnya sambil tersenyum. Oh aku meleleh dibuatnya.
"Hmm.. masalah tadi, aku ingin mengatakan sesuatu padamu." Kataku.
"Oh iya.. apasih aku penasaran.. cepet kasih tau akuu" Ucapnya.
"Hmm.. Akuuu......"
"Iya? Kau kenapa?.."
"Akuu....
------------------------------
Menurut kalian part ini "Good day" juga ga buat kalian? Hehe
Jangan lupa vomments :)
Thank u!
