__ Butterfly At The Last Gasp Chapter 15 "Gone" __
"KAU DIMANA?"
"..."
" BANDARA?"
"..."
" KE AMERIKA?"
"..."
"NOONA, KAU SENDIRIAN KE SANA?"
"..."
"Akhhh, terserah kau saja!"
"..."
"Aku? Sekarang aku di perusahaan Junggu untuk menemui seorang pemegang saham."
"..."
"Ne, aku bersama gadis gila itu!" Taehyung menolehkan kepalanya menatap Sujeong yang kini menatapnya kesal di kursi sampingnya
"..."
"Kau tidak memberitahu Seokjin hyung?"
"..."
"Terserah kau!"
"..."
"Ne, hati-hati di sana, noona!" Taehyung menutup ponselnya lalu meletakkannya pada dashboard mobil.
"Apa itu kakak iparmu? Untuk apa dia ke Amerika?" tanya Sujeong antusias.
"Entahlah, dia bilang akan menemui seseorang," ucap Taehyung malas.
Sujeong memanyunkan bibirnya kesal karena di jawab dengan nada seperti itu, "Perusahaan ini memiliki dua persen saham perusahaan Kim group, jika kita berhasil membujuknya maka total saham yang kita miliki sebesar 30%."
"Aku tahu itu!" jawab Taehyung, Sujeong berdecak kesal lalu dengan gerakan yang tak terduga ia mencubit pipi Taehyung membuat Taehyung memberontak mencoba melepaskannya.
"Kau sangat imut, kau tahu?"
Taehyung menggeram dengan kelakuan gadis ini, "Ah.. menyebalkan!" gerutu Taehyung dan hanya dibalas kekehan oleh Sujeong.
.
.
.
Yein tampak mendorong kursi roda milik Jungkook membawanya untuk menikmati sarapan pagi yang sudah disiapkan oleh para pelayan di rumah ini. Yewon yang terduduk di sana terlihat masih menunjukkan wajah bersedih, sedang Seokjin hanya menikmati makanannya pelan dengan ekspresi datar.
"Yoonah-ah, apa kau melihat Mijoo dan Taehyung? Pagi-pagi begini mereka sudah menghilang" tanya Yewon kepada Yein.
"Aku tidak melihat tuan Taehyung, tapi beberapa waktu lalu aku melihat nona Mijoo keluar membawa mobilnya!" jawab Yein sembari meletakkan makanan di piring Jungkook.
"Benarkah?" Yewon mengalihkan pandangannya menatap Seokjin, "Kau seharusnya memperhatikan istrimu, ini sudah empat tahun kalian menikah!"
Seokjin nampak menghela napasnya kasar, "Kami akan bercerai!"
"Kim Seokjin!" Yewon meninggikan suaranya.
"Apa hyung yakin? selama ini aku melihat Mijoo noona sangat mencintai hyung," ucap Jungkook
"Kau tak usah ikut campur, Jeon Jungkook. Lagipula untuk apa meneruskan pernikahan ini, sampai kapanpun aku tak akan mencintainya. Soojung sudah di sampingku kembali dan sekarang tak akan ada yang menghalangiku. Bukankah semuanya sudah cukup? Aku menderita dan aku yakin Mijoo juga menderita dengan pernikahan ini!" Seokjin beranjak dari tempat duduknya tanpa menghabiskan makanannya membuat Yewon menghela napas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Butterfly At The Last Gasp [JILID I] ✅
Fanfiction[COMPLETE - PRIVATE] Ini sebuah kesalahan hidup. Kupu-kupu yang tersesat dalam lingkaran setan, duri-duri yang menghimpit menghancurkan sayap lalu tinggal menunggu kematian. Cerita dimana kau tak mengetahui dimana musuh yang sebenarnya. Dramatis...