Baper:3

422 35 2
                                    

Baru sampai disekolah aku mendengar kabar kalau Syasya jadian sama Kak Sukma. Kak Sukma memang tampan dan cocok dengan Syasya yang sangat anggun dan cantik. "Guys, gue mau ke kantin dulu yaa" Izinku. "Bareng gue, yuk!" tiba-tiba dibelakang ku ada Fadil. Dia mengajakku ke kantin?? aaaaah please jangan baperr. "A-ayuk!" jawabku dengan gugup

"Lo udah sembuh?" Fadil memulai pembicaraan

"Seperti yang lo liat" Jawabku canggung.

"Yaa siapa tau luarnya sembuh dalemnya sakit kan kalau dalemnya gue gabisa liat" Cibir Fadil.

Pipiku merah karna malu.

"Lo cantik kalo blushing" Ucapnya lagi.

wajahku sekarang yang merah, aku menyembunyikan wajahku.

"Mau beli apa?" Tanya lagi.

aku baru menyadari kalau ini sudah didepan kantin.

"Mi-minum" Jawabku gugup.

"Minum apa?" Tanyanya lagi.

"Mie" Jawab gue

"Mie makanan, bodoh!" Ucapnya dengan tertawa.

"eh iya yah maksud gue, gue mau minum Cappucino Ice" Jawabku dengan menahan malu.

"Masih pagi, gak boleh minum es" Larangnya. heh kenapa dia perhatian banget ya. jangan baperrr dia cuma ngasih tau

"Yaudah Milo panas aja" Ucapku dengan wajah blushing.

Ketika aku mau bayar minumannya ternyata fadil sudah bayar. "Berapaan tadi Milonya?"

"Gak usah itung-itung amal hahahha" jawabnya terkekeh.

"Lo suka basket ya?" Tanya fadil.

"Suka. Banget!" Jawabku.

"Gue juga suka basket, gimana kalu kita ngegame?" Ajaknya.

"Kalu one bye one kurang seru. Gimana kalau ajak temen-temen lo? Gue ajak VK" Tawarku.

"Siapa VK?" tanyanya. Yah aku lupa karna VK hanya dipakai digeng ku.

"Barbara maksud gue" Jawabku lagi.

"Yok, Nanti istirahat ketemu dilapangan yaaa" Ucapnya. Aku baru inget kalau sekarang ada acara dengan gengku.

"Istirahat ke-2 ya? Soalnya aku ada janji sama kaka kelas ku. Ka Clarissa" Ucapku dengan muka sedih.

"Muka nya imut deh, makin suka. Yaudah, gue ke koprasi dulu yaa. Lupa hari ini ga bawa buku apa-apa" Izinnya.

ya gue baru inget dia anak nakal. Jadi ga aneh ke sekolah gak bawa buku.

Sesampainya dikelas, teman-temanku tersernyum jahil.

"Ada apasih?" Aku merasa risih dengan tatapan mereka.

"Ciee yang lagi pdkt sama fadillllllll" Ledek Barbara(VK)

"Ih apaan sih orang enggak" Muka ku blushing.
pelajaran dimulai. Kali ini fadil diam tenang tidak buat ulah, kenapa? Sepanjang dikelas tidak ada yang membuat kericuhan. Padahal gurunya tidak termasuk guru killer.

Tett.....tettt....tetttt...

BEL ISTIRAHAT BERBUNYI.

Aku dan teman-teman ku pergi ke kantin menemui Nomi, Nica, Rissa dan juga BG.

Kami ber8 duduk dibangku kantin sebelah Fadil dan geng nakalnya nongkrong. Aku memesan Cappucino Ice dan yang lainnya Juice. Kecuali BG dia memesan semangkuk Bakso dan Dua gelas es teh. Tapi mengapa badannya tidak pernah membesar. Fix skip aja.

Fadil terlihat tampan dengan memegang gitar dan bernyanyi lagu what do you mean?-justin bieber versi dangdut. Mereka semua tertawa apalagi kalo Metyo joget diatas bangku kantin. Memang mereka biang kericuhan dikantin.

AUTOR POV

Barbie menatap fadil dan teman-temannya menyadari hal itu. Metyo, Sebastian, Chris, Valent melihat fadil salahtingkah. Lalu dia melihat Barbie yang terus memperhatikan fadil. Akhirnya fadil disuruh nyamperin Barbie dan mengajaknya ngobrol. Fadil yang gentle man menghampiri Barbie dan menarik lengan Barbie. Barbie mengikuti tarikan Fadil. Riuh gemuruh teman-teman mereka membuat satu kantin melihat ke arah Barbie dan Fadil.

♥♥♥

Ayo dong jangan jadi silent readers:( masa yang baca 150++ tapi yang vote cuma 20 sama yang coment cm 6:( jangan lupa voment gaiss byee♥♥

I'm Not The Only OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang