PART 9

10K 579 17
                                    

AUTHOR POV

"DERA!!!!" teriak seseorang

seseorang itu adalah marko. dia langsung menghampiri dera walau hujan masih deras.

"der lo kenapa? siapa yang bikin lo kek gini? apa dave? tunggu lo dave gue bakalan bikin perhitungan sama lo tentang hal ini" kesal marko

marko dengan segera membawa dera ke rumah sakit

"lo harus kuat der, lo harus kuat. lo gak boleh kek gini lagi, lo harus bertahan buat gue der. gue sayang sama lo melebihi sayangnya dave buat lo." ujar marko sembari memegang tangan dera dan menyetir

-di rumah sakit

"SUSTER, DOKTER CEPAT BANTU TEMAN SAYA" teriak marko

dera di bawa ke ruang ICU. marko mau ngeliat dera tapi gak di perbolehin oleh dokter. sekitar 1 jam dokter gak keluar-keluar dari ruang ICU. marko mulai khawatir, dia mondar -mandir terus. sekitar 2 jam menunggu akhirnya dokter keluar dari ruangan ICU.

"dok gimana keadaan dera? apa dia baik-baik aja? kenapa dia sering pingsan? dia punya penyakit apa dok?" tanya marko tanpa henti

"anda keluarga pasien?" tanya dokter tenang

"iya dok saya sepupu pasien" jawab marko

"baiklah mari ikut ke ruangan saya" kata dokter. marko mengikuti dokter ke ruangannya

"kenapa dengan dera dok? apakah dia baik-baik saja?" tanya marko tak sabaran

"apakah dera sudah sering pingsan dan mimisan seperti ini?" tanya dokter

"iya dok, dera sering mimisan tapi dia tidak pingsan, dia seting megeluh sakit kepala, lalu dia pasti mimisan" jawabku meningat-ingat

"dari pernyataan anda dan juga hasil lab kami, saya menyatakan bahwa dera mengidap penyakit kanker darah stadium 3 . jika pasien tidak segera di kemotrapi. sepertinya umur pasien tak akan lama lagi" ucap dokter membuat marko menegang

"gak mungkin dok, dera orang yang kuat, dia gak mungkin selemah itu. dia selalu tegar dok, dia tak pernah sakit." ujar marko yakin

sementara di lain sisi, dave sedang mencari-cari keberadaan dera.

"der kamu dimana der? aku khawatir sama kamu. aku harus jelasin semuanya ke kamu,aku sayang banget sama kamu der, aku gak mau kamu ninggalin aku." ucap dave di dalam mobil sedang mencari keadaan dera

"Arghhhh..... ini semua salah gue seharusnya gue gak jalan bareng dara. kalau aja waktu bisa di putar gue gak bakalan mau kejadian ini terjadi." ucap dave sembari memukul-mukulkan kepalanya di setir mobil.

"cause if  you like the way
you like that much
oh baby you should go and love yourself"

suara nada dering hp dave. dave segera mengangkat handphonenya.

-di telfon

"hallo"

"......"

"lo serius?"

"....."

"oke gue kesana sekarang"

-off phone

dave segera malajukan mobilnya menuju rumah sakit. sampai di rumah sakit dave segera mencari ruangan seseorang.

"huft.... akhirnya ketemu juga" ucap dave sembari mengelap keringatnya

"DERA!!!" seru dave dengan sedikit berlari ke arah tempat tidur yang di tempati oleh dera.

I'D BETTER GOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang