PART 27

6.9K 313 43
                                    

AUTHOR POV

"DERA..." panggil cinta sembari melambai-lambaikan tangannya pada dera.

Dera yang merasa terpanggilpun menoleh ke arah cinta dan dave berada.

'Ini yang lo sebut sahabat cin? Gini sahabat? Gini yang katanya lo minta maaf sama gue? Gue udah usaha maafin lo cin tapi lo selalu ngulang kesalahan yang sama, but it's okay gue bakal nunjukin kalau gue bisa hidup tanpa kalian'  batin dera sembari tersenyum lirih.

Dera memutuskan untuk berjalan menuju ke arah dave dan cinta duduk karena sudah tidak ada bangku kosong lagi selain di tempat ini. Cinta yang merasa dera sudah mulai menganggapnya lagi pun tersenyum riang sedangkan dave, dia masih bingung harus berbuat apa kepada dera.

"Gue duduk sini bentar ya. Anggep aja gue gaada disini. Kalian bebas kok kalau mau pacaran depan gue" ucap dera sembari melirik ke arah dave yang dari tadi hanya diam.

Hening

Setelah dera berucap tidak ada lagi yang mengeluarkan sepatah kata mereka larut dalam fikiran dan makanan mereka masing-masing. Dera yang memang malas berbicara, cinta yang merasa tertohok dengan perkataan dera dan dave yang merasa sangat bersalah pada dera.

Setelah makanan mereka habis. Dave memulai pembicaraan.

"Dera gue...." ucapan dave terpotong karena bunyi telepon milik dera.

"Bentar ya gue mau ngangkat telpon dulu" dera langsung bangkit berdiri dan sedikit menjauh dari mereka

"Dave kamu harus bisa bikin dera balik jadi dera yang dulu. Dera yang sekarang banyak berubah dave. Bahkan sekarang dia bisa tidur di jam pelajaran" ucap cinta pada dave

"Ya gue tau. Dan ini salah gue. Biarin gue yang bakal bikin dera balik lagi kayak yang dulu. Karena gue masih sayang sama dia." Tekad dave sembari tersenyum memberi semangat pada dirinya sendiri.

Tak lama setelah itu dera pun telah selesai menelpon.

"Maaf ya gue mesti balik duluan ada meeting 30 menit lagi. Makasi tumpangan duduknya. Dan maaf udah ganggu waktu pacaran kalian" ucap dera dan langsung menyelonong pergi.

'Meeting?' Batin dave.

DERA POV

Gue barusan dapet telpon dari sekretaris JB group katanya bakalan ada meeting sama YOV company yang mengharuskan gue sebagai ceo baru dari JB group buat dateng.

Setelah gue pergi dari kantin gue langsung menuju ke kelas buat ngambil tas gue dan cuss pergi dari sekolah.

Ga sampe 20 menit gue udah sampai di kantor. Gue langsung di sambut sama sekretaris gue yang langsung nyerahin baju buat gue ganti sembari menyerahkan proposal yang akan di bahas dalam meeting kali ini.

"Bu ini baju dan proposalnya silahkan di baca dulu bu, kita masih punya 15 menit sebelum meeting." Ucap sekretaris gue sopan

"Oke makasi" balas gue.

Setelah itu gue langsung masuk ke ruangan ceo dengan banyak mata yang memandang gue takjub. Gimana engga mereka pasti terkejut lah ceo barunya masih siswa SMA. :v

15 menit kemudian

"Bu, sudah di tunggu di ruang meeting oleh pihak YOV company" panggil sekretaris gue

"Oke" balas gue dengan datar.

Gue dan sekretaris gue jalan menuju ruang meeting. Setelah sampai di ruang meeting gue melihat ada seorang pemuda dan wanita yang gue yakin sebagai sekretarisnya sedang duduk membelakangi gue.

I'D BETTER GOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang