Ia hanya butuh sebuah harapan, harapan yang akan mampu menerangkan semua pencahayaan gelap yang sudah melekat dikehidupan nya sejak lama.
Lambat laun ia sudah tidak menampakkan senyuman manisnya, ia hanya mampu memandang dunia luar yang nampak menyeramkan baginya. Namja mungil ini bahkan sedikit gemetar menulis kata perkata didalam buku diarynya.
Hembusan angin yang dipadu ribuan daun kering mungkin akan terlihat indah jika dipandang mata. Namun berbeda dengan sudut pandang seorang byun baekhyun. Ia teringat akan beribu rasa sakit akibat sebuah Kejadian memilukan yang terjadi begitu saja, diwaktu bersamaan dan disaat perasaan sedih yang bersamaan.
Tepat disaat senja kelam musim semi.
Otthe? Tertarik kah? Wkwkwk mana ada yg tertarik sama fanfic yg absurd kek gini wkwkwk . Okeh, ini adalah fanfic ke 6 author yg hanya dipost di wattpad . Sebenernya website author lagi error wkwk . Soo thanks for your attention and saranghae ♡
YOU ARE READING
Outside The Window
FanfictionButuh bertahun-tahun untuk chanyeol melupakan semuanya. Butuh berjam-jam untuk baekhyun agar ia bisa berhenti menangis Tapi hanya satu detik, hingga mereka berdua merasakan cinta. "aku berbeda chan," Chanyeol mengecup dahi baekhyun "apapun perbedaan...