Pilihan Hati

ayesha 2

Aku sampai di depan kantor el&co. Intl, service. Kantornya hanya berupa ruko 3 lantai, di lantai bawah ada banyak mobil-mobil besar pengangkut barang.

el&co sendiri adalah perusahaan cargo pengiriman barang batam-singapura. El&co juga merupakan perusahaan keluarga menurut informasi yang di berikan edo, jadi jangan terlalu berharap akan adanya jenjang karier.

Aku bergegas naik ke lantai 2 ,karena dilantai bawah hanya banyak para supir yang sedang menikmati waktu istirahat. Dilantai dua baru terlihat seperti suasanan kantor banyak tetdapat bilik-bilik kecil tersekat di huni masing-masing orang dengan meja dan komputer masing-masing.

"Selamat siang mas, mau tanya ruangan ibu yolanda dimana ya" aku memberanikan diri bertanya pada lelaki yang mejanya paling dekat dengan tangga.

"Ibu yolanda ada di ruangan itu mba, masuk aja" ucapnya sambil menunjuk ruangan di depannya yang dibatasi dengan pintu kaca. Dibalik pintu kaca tersebut juga terdapat beberapa meja kerja, dengan beberapa orang perempuan, aku memberanikan diri masuk. Salah seorang perempuan tersenyum padaku dari balik ruangan.

"Ayesha ya, masuk aja, ibu yolanda lagi di dalam ucapnya menunjukkan ruangan tersendiri di depannya. Kurasa ini wanita yang bernama anita yang tadi aku telfon, aku familiar dengan suaranya.
Aku kembali masuk ke ruangan yang ditunjukkan.

"Permisi bu." Ucapku. Kulihat seorang wanita sedang sibuk dengan berbicara di telfon, tangannya mengisyaratkan aku untuk duduk di kursi di depan meja kerjanya.

"Maaf ya, saya sedang ada client tadi, ayesha ya" ucap wanita tersebut sambil menjabat tanganku.

"Iya, saya ayesha bu" ucapku.

" saya yolanda, salah satu manager di sini, kemaren saya tidak ikut menginterview kamu, karena sedang ada pekerjaan, dan teman yang lain setuju kalau kamu ikut berhagung disini, jadi kapan kamu bisa mulai masuk bekerja"

"bisa saya mulai masuk senin depan bu, ada beberapa hal yang harus saya urus lebih dulu" ucapku.

" sebenarnya saya ingin kamu mulai bekerja besok,karena karyawan yang akan kamu gantikan sudah resign dari minggu lalu, tapi kalau kamu bisanya minggu depan gapapa, masalah gaji dan lainnya sudah di informasikan saat interview kan" tanya ibu yolanda.

"Sudah bu, saya sudah jelas" ucapku.

"Baiklah ayesha, semoga nanti kamu cepat belajar ya, sampai jumpa minggu depan" ucap ibu yolanda sambil menjabat tanganku.

Akupun permisi dari ruangannya, diluar kulihat wanita yang bernama anita tersenyum padaku.

"Jadi besok mulai masuk kerja?, nanti meja kamu di sana." ucap anita menunjukkan sebuah meja selang satu meja dengannya.

"Ga bisa besok, mungkin senin depan, mau resign dari kerjaan sebelumnya dulu,"ucapku.

"oh, yaudah, sampai jumpa minggu depan ya, salam sama edo," ucap anita

" owh kamu kenalan yang edo maksud, makasih banyak ya udah infoin kerjaanya," ucapku.

" gapapa, memang di sini lagi butuh orang " ucapnya sambil tersenyum tulus.

" yaudah aku duluan ya, sore nanti masih masuk kerja lagi" ucapku sambil berlalu keluar ruangan. Dan ingin segera turun .

"Udah mba ketemu ibu yolandanya" ucap pria yang tadi kutanyai saat pertama naik ke lantai 2.

"Udah mas, makasih ya" ucapku sambil tersenyum sopan.

Aku turun segera ke bawah dan berjalan cepat melewati kumpulan laki-laki yang sedang berkumpul di depan meja besar sambil menonton tv, kudengan siulan-siulan dan beberapa orang yang say hi, tapi aku hanya mengangguk dengan sopan sambil berlalu. Di depan aku segera memanggil ojek untuk pulang.