14

1.2K 26 0
                                    

"kak kita jalan jalan yuk aku bete, aku mau makan es krim sambil jalan jalan, tapi kita berdua aja ya.. mau kan kak?" dan setelah aku selesai berbisik ke kak muel, dengan senyuman kak muel aku sudah mendapatkan jawabannya. Lalu aku melihat sekeliling aku yang menatap aku seperti ingin memakan aku terutama boy. Kak muel udah ngacir ke kamarnya sesudah dia memberikan aku jawaban.. eh bukan jawaban deh tapu senyuman yang di isyaratkan sebagai jawaban hehehe

"Ayo baby ku sayang" ucap kak muel yang tiba tiba sudah rapih dan ganteng dari sebelumnya yang belum mandi dengan matanya yang sayu, dia sudah ada di belakangku dengan mengulurkan tangannya kepada ku yang langsung aku sambut kembali

"Ayo aku udah gak sabar. By the way thanks ya kak muel yang ganteng" balas ku yang langsung aku beridiri dari duduk ku dan membalas omongan kak muel dengan sedikit manja dan dan langsung mencium pipi kak muel. Sekarang aku bisa ngeliat semua keluarga ku langsung shok atas apa yang tadi mereka liat dan aku tidak memperdulikannya.

"Mah pah bu pak boy baby pergi dulu ya.. baby mau ngedate dulu sama cowok ganteng samping aku.. dah semua" Aku langsung berjalan dengan sedikit menarik genggaman tangan kak muel untuk menyadarkan dia ke dunia lagi

"Jadi kita mau kemana tuan putri?" Tanya kak muel memecahkan keheningan di mobil

"Emm.. kemana ya.. bentar aku pikir dulu tuan" aku juga sebenarnya bingung mau kemana, alasan yang lebih tepat bukan mau pergi kemana tapi cuma mau ngehindar dari mereka aja
"Kak kita ke taman aja ya aku pingin duduk duduk santai oke" jawab ku dengan menyatukan jari telunjuk dan ibu jari membentuk huruf O dan sisa jarinya berdiri tegak

"Oke siap tuan putri" jawab kak muel dengan membentuk jari jari nya sama dengan ku lalu mengaitkan nya dengan jari jari ku

-----------

"Mau rasa apa baby?" Tanya kak muel

"Emm kayak biasa aja kak" jawab ku

"Oke es krim nya 3 ya pak 2 vanila 1 coklat" pesan kak muel

"Nih buat tuan putri khusus 2 vanila dan harus abis oke" ucap kak muel dengan senyum nya yang menawan yang bisa membuat para bidadari turun dari khayangan kalo kata mamah dan ibu haha

"Oke terimakasih atas es krim nya tuan" jawab ku dengan senyum yang paling manis yang aku punya agar tidak kalah dengan senyum menawannya itu

"Kak duduk di situ yuk kayak adem deh" ajak ku sambil menunjuk salah satu pohon yang sepi.

Dan kami sekarang sudah ada di bawah pohon yang tadi aku tunjuk, aku masih asik dengan satu es krim yang ku pegang ini yaps.. tinggal satu yang satu udah masuk perut hehe. Selain coklat dan permen aku juga es krim menurut ku es krim bisa menenangkan pikiran dan hati dikala kita bimbang atau gundah gulana.

"Tuan putri masih mau es krim lagi?" Tanya kak muel yang membuat aku tersadar dengan apa yang sedang aku lakukan

"Terimakasih tuan... saya sudah puas dengan 2 es krim vanila saya tuan hahahaha" tawa ku pecah saat seperti. Aku benci saat aku dan kak muel sedang drama seperti ini pasti aku selalu kalah dan aku selalu menuruti apa yang kak muel mau.

"Yes... im win baby. Oke sekarang kita ke mall dan kamu harus membelikan aku kemeja, celana, kaos, baju, jaket, sepatu, kaos kaki..."

"Ugh.. iya iya aku belikan semua yang anda mau tuan muda"

"Bagus... permainan di mulai lagi padahal perintah ku saja belum engkau laksanakan" ucap kak muel dengan senyum yang menyebalkan

"Argh.. aku lupa... udah ah aku gak mau kena hukuman 2 kali sudah sudah cukup abang... ani sudah tidak sanggup, lepaskan ani abang lepaskan abang lepaskan...." ucap ku dengan memerankan drama baru yang kali ini aku suka drama ini karena di drama ini aku selalu menang

"Oh baby... jangan drama itu... itu sudah pasti aku yang kalah... oke oke gak usah ke mall dan belanja kita pulang aja" ucap kak muel dengan tampang melasnya

"Yes... akhirnya uang di atm ku tidak jadi keluar hahaha" ucap ku sambil menarik tangan kak muel dan dengan senyum penuh kemenangan

-----------

"BABY PULAAANNGGG" teriak ku dengan penuh semangat dan senyum kemenangan yang gak pernah ilang

"Baby kenapa teriak teriak sih sayang..." tanya mamah yang aku senyumin aja

"Aduh anak ibu senyum nya manis banget sih... ada cerita manis apa nih?" Tanya ibu yang masih sama aku senyumin doang

"Sweetheart sini duduk samping bapak dan papah mu ini" ucap bapak sambil menarik tangan ku dan aku duduk manis di tengah tengah mereka

"Kenapa lu senyum senyum kayak gitu hah?!" Ucap boy dengan nada kepo nya

"Ish apaan sih boy gak jelas lu!" Jawab ku dengan sewot

"Ih sewot gitu aja dasar anak manja!" Ucap boy dengan nada mengejeknya

"Awas lu deket deket gua lagi!"

"Dih pede siapa juga yang mau deket deket sama elu. Wlee" ucap boy sambil mengeluarkan lidahnya kepada ku

"Oke fix! Gua gak bakal ngomong sama lu sampe kapan pun. TITIK!!" teriak ku

"Boy... baby... udah dong jangan kayak gitu" ucap mamah menengahi

"Loh muel mana?" Tanya bapak

"Aku pulang" ucap kak muel dengan tampang melasnya

"Itu kak muel pak" jawab ku sambil menunjuk kak muel yang sedang berjalan ke kami semua

"Loh kamu kenapa muel?" Tanya bapak

"Kamu sakit muel?" Tanya mamah

"Enggak muel gak apa apa kok, cuma..." jawab kak muel

"Kita seri lagi dan kak muel gak jadi belanja" jawab ku

"Dih main drama gak jelas kayak gitu lagi. Lagi lu kak mau maunya main drama gak jelas gitu sama anak manja lagi" ucap boy yang aku pura pura gak denger

"Ayo kak kita belanja" ucap ku sambil berdiri

"Yaudah aku pergi dulu ya mah pah bu pak" pamit ku sambil mencium pipi mereka

"Ayok kak jangan diem aja, ntar keburu penuh sekarang lagi diskon loh" seru ku sambil menarik tangan kak muel yang dari tadi dia ditempat tak berkutik sama sekali

"Apa baby? Diskon? Beneran nih?" Ucap kak muel masih dengan muka yang tak memiliki semangat sama sekali

"Iya kak diskon. Ayo kak" ucap ku masih sambil menarik tangannya.

Tiba tiba kak muel bergerak lalu menggendong aku seperti penculik.

"Aaaaaaaaaa kak muel turunin aku! Kak muel turunin!! Atau kita gak jadi belanja!" Teriak ku sambil memukul mukul punggung kak muel

"Oke oke ayo sayang. Makasih ya sayang" ucap kak muel sambil menurunkan aku lalu menarik tanganku sebelum itu kak muel mencium pipi ku.

"Pak bu mah pah boy muel pergi dulu ya. Assalamualaikum" teriak kak muel sambil menarik tangan ku keluar dari rumah.

"Silahkan masuk baby ku sayang" ucap kak muel yang sudah membukakan pintu mobilnya

"Ck! mentang mentang mau belanja baru deh sayang sayangan" ucap ku sambil masuk kedalam mobil lalu kak muel menutup pintu mobil dan memutari mobil lalu membuka pintu mobil lalu dia sudah siap di tempatnya.

"Siap baby?!" Seru kak muel

"Siap." Jawab ku penuh penekanan

"Berangkat!" Seru ku dan kak muel berbarengan, lalu mobil yang di kendarai kak muel melesat meninggalkan rumah.

----------------------------------------------------------------------

Jangan lupa tinggalkan jejak ya. Silahkan di vote atau di comment. Thanks.

I Promise [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang