Keluarga baruku

381 24 0
                                    

Hujan dimalam hari membasahi tubuhku. diselimuti rasa dendam , benci , iri dan dengki aku berjalan seorang diri.

"Apa yang harus kuperbuat?"gumamku.

Suara gemuruh hujan ku hiraukan. Rasa letih dan lelah menghambatku untuk terus berjalan hingga aku tak sadarkan diri.

---------

Aku membuka mataku , sorotan matahari membuat mataku tak bebas untuk melihat.

"Bu , ibu!! Dia sudah bangun"teriak gadis kecil yang tidak kutahui jelas wajahnya.

"Kamu tidak apa apa?"tanya wanita paruh baya itu.

"Aku dimana?"tanyaku.

"Tak apa , kamu sekarang berada di panti asuhan BHAKTI .. Seseorang membawamu ketempat ini"jelas ibu itu.

"Oh"jawabku singkat.

"Hey , siapa namamu? Mari berteman"ucap lelaki seumuran denganku.

"Namaku? Ariy"jawabku malas.

Aku pun tinggal bersama mereka , ketika ibu pengasuh menanyakan orang tuaku , akupun membohonginya. Entah kenapa saat ibu pengasuh menanyakannya rasa benciku semakin kuat.

Wanita yang melahirkanku dengan teganya menyiksaku.

Aku menghabiskan waktu ku selama 2 tahun di panti tersebut. Hingga ibu pengasuh memberi tahuku bahwa ada satu keluarga yang ingin mengadopsiku.

--------

"Relina!! Ayo nak , hari ini kita harus menjemput adikmu"teriak mamah relina

"iya mah , tunggu relina sebentar"ucap relina sambil memakai sepatunya lalu menghampiri mamah dan papahnya.

"Sebentar lagi kamu punya adik yang seumuran denganmu rel , bagaimana perasaanmu?"tanya papah relina.

"Relina sangat menantikannya pah , relina akan menyayanginya"ucap relina dengan mata berbinar binar.

"Bagus jika begitu"kata mamah relina.

Mobil mewah berwarna hitam dan melaju dibawah sinar matahari pagi.

"Mah , pah. Adikku nanti seperti apa?"tanya relina polos.

"Yang papah tahu , ia lakilaki dan umurnya pun hanya 1 tahun lebih muda darimu sayang"jelas papah relina

"Gue udah gasabar"gumam relina

Mobil hitam itu berhenti dihalaman panti asuhan tersebut.

Relina keluar dari mobilnya bersama papah dan mamahnya.

"Selamat pagi bu"ucap papah relina

"iya selamat pagi , sudah datang yah. Mari mari"ucap ibu pengasuh mempersilakan masuk.

"Tunggu sebentar yah , saya panggilkan"lanjut ibu pengasuh lalu meninggalkan mereka.

"Relina? Kaki kamu gabisa diam?"tanya mamah relina

"Relina udah ga sabar tau mah"ucap manja relina.

------

Entah apa yang dipikiran oleh keluarga itu hingga ingin mengadopsiku.

"Bukankah aku anak yang buruk? Aku sudah 2 tahun tinggal disini hingga sampai sekarang aku tidak bisa akrab dengan yg lain"pikirku

"Ariy? Ayo nak , calon keluarga barumu sudah menunggu kedatanganmu"ucap ibu pengasuh yang membuyarkan lamunanku

Aku pun berjalan dibelakang ibu pengasuhku.

"Maaf membuat kalian menunggu"ucap ibu pengasuhku pada seseorang.

"Ahh , tidak apa apa"ucap wanita paruh baya itu.

"Hay , Namaku Leranda Relina. Mulai saat ini kau adikku dan namamu?"ucap gadis yang terlihat 1 tahun lebih tua dariku.

"Ariy"jawabku singkat

"Lucuuuuuunya"teriak relina sambil memelukku

aku pun meninggalkan panti asuhan dan ibu pengasuh yang telah merawatku , tampak wajah sedih ibu pengasuh saat aku meninggalkannya.

"Pah , apa Ariy boleh memakai nama depan keluarga kita?"tanya Relina.

"Boleh sayang , lagipula dia sudah bagian dari keluarga kita"ucap papah relina yang kini menjadi papahku

"Oke , sekarang nama mu Leranda Ariy"kata Relina , dan aku pun tersenyum.

Relina tampak senang dengan adanya ku.

"Baik , Ariy .. Mulai saat ini Relina kakakmu , saya papahmu , ini mamahmu dan kami keluarga barumu"jelas papah relina sebelum keluar dari mobilnya.

"Anu , apa aku boleh memanggilmu Kak Relin?"tanyaku

"Tentu saja boleh"ucap relina.

Pembukaan nya segini dulu ya kawan;v haha

Vote dan comment anda sangat berarti untuk menilai chapter tersebut.

He is Psychopath?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang