Epilogue

316 17 2
                                    

Hana dan Jungkook sudah melewati masa-masa sulitnya, ujian akhir.

Keduanya dinyatakan lulus secara resmi pagi tadi.

Keduanya merasa sangat senang.

Masa-masa sekolah menengah akhir adalah masa-masa paling berharga dalam hidupnya.

Banyak masalah yang menimpa mereka, tetapi merka kuat untuk menghadapi semua masalah itu.

Hana berencana untuk meraih cita-citanya sebagai arsitek dan begitu pun Jungkook yang ingin meraih cita-citanya sebagai dokter.

Terkadang Hana dan Jungkook tertawa karena cita-cita mereka yang aneh.

Karena kelak mereka akan menikah dan saling membantu satu sama lain.

Dan impian mereka tidak ada hubungannya sama sekali.

Arsitek dan Dokter. Lucu bukan?

Bukan hanya itu, hubungan Hana dan Taehyung juga semakin membaik.

Hana memutuskan untuk tidak memberitahu apa yang sebenarnya terjadi sebelum penyakit demensianya itu muncul.

Ia juga memutuskan untuk membuat kenangan baru bersama Taehyung.

Luka di hatinya memang belum menghilang, tetapi perlahan-lahan Hana percaya luka itu akan menghilang dengan sendirinya.

Hana belajar banyak dari kehidupan sehari-harinya.

Ia tahu bagaimana mencintai, menyayangi, berteman sekali pun.

Ia tidak mau menghapus kenangan indah keseharian hidupnya.

Hidupnya berharga.

Ia tidak ingin mengorbankan dirinya karena hidupnya berharga.

Ya, sangat berharga.

MY KOOKIE [ON EDITING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang