Capter 18

1.2K 84 4
                                    

Akhirnya pertandingan basketpun selesai yang dimenangkan oleh tim yoongi dan kawan-kawannya, para penonton sudah membubarkan diri mereka. Yoongi dan kawan-kawannya sedang berada diruangan istirahat mereka, yoongi terduduk sambil menundukkan kepalanya ia masih memikirkan adegan jungkook yang memeluk jimin.

Sret!

Yukwon menutup kepala yoongi dengan handuk kecil, membuat yoongi melihat padanya bingung "kau memikirkan apa? Seharusnya sekarang kau senang karna kita menang dan jimin juga datang melihat permainanmu atau..."

"hentikan! Aku ingin sendiri" yoongipun beranjak dari duduknya sambil membawa jaketnya dilokernya dan pergi dari ruang ganti baju.
.
.
.
Jimin berjalan keluar ruangan basket diikuti dibelakangnya jungkook, jimin berniat untuk menemui yoongi.

"jimin!" langkah jimin terhenti saat baru saja keluar dari ruangan basket, jimin melihat pada orang yang memanggilnya dan ternyata itu taehyung. "maaf"

"eumm... jungkook bisa kau temani taehyung? Aku buru-buru, permisi" jiminpun berlari meninggalkan taehyung dan jungkook, tanpa mendengar apa jawaban jungkook untuk permintaannya itu.

"kenapa kau kembali?" tanya taehyung sinis pada jungkook sambil menatapnya tajam.

"aku kembali karna ada sesuatu yang tertinggal"

"kalau begitu cepat kau bawa barangmu yang tertinggal itu dan cepatlah pergi!"

Jungkook tersenyum sinis sambil menghela napas "baik-baik... aku akan secepatnya membawa barang itu" jungkookpun berbalik hendak pergi. Saat membelakangi taehyung, jungkook menyeringai "bodohnya dia, sesuatu yang tertinggal itu adalah jimin" jungkookpun pergi meninggalkan taehyung.
.
.
.
Jimin pergi ketempat ruang ganti tim basket yoongi, saat dia sudah sampai didepan pintu ruangan dia cukup terkejut karna tiba-tiba saja pintu terbuka dan ternyata yang keluar adalah yoongi. "hyung..."

"jimin..." yoongi cukup terkejut karna jimin ada didepan pintu ruang ganti baju tim basketnya. Tiba-tiba saja yoongi menarik tangan jimin menjauh dari ruang basket.

"hyung...?" panggil jimin bingung.

"kita bolos"

Yoongi membawa jimin keparkiran sekolah, ia berhenti disebuah motor merah miliknya pakai ini yoongi menyerahkan sebuah helm pada jimin.

Jimin mengambil helm itu, "kita akan kemana hyung?"

kesuatu tempat yang tak ada seorangpun yang bisa mengganggu kita, cepat pakai helm-nya

Yoongi sudah menaiki motornya dan memakai helm-nya dan jiminpun memakai helm-nya lalu menaiki motor yoongi. "pegangan yang kuat" dengan ragu jimin memegang jaket yoongi. Mereka berduapun pergi.
.
.
.
Jungkook dari atap gedung sekolah memandangi kepergian motor yoongi yang membawa jimin dari sekolah "dia benar-benar harus disingkirkan"

"menyingkirkan?"

Jungkook tersenyum sinis saat mendengar suara itu, iapun berbalik menghadap orang itu yang ternyata adalah taehyung "kau mengikutiku?" jungkook memandang taehyung santai.

Sedangkan taehyung memandang jungkook sengit “siapa yang akan kau singkirkan? Apa yoongi?"

Jungkook berjalan menghampiri taehyung semuanya. "Aku akan menyingkirkan semua orang yang menghalangi jalanku untuk mendapatkan jimin, tidak terkecuali kau..." bisik jungkook ditelinga taehyung sambil berlalu pergi dari tempat itu.

Taehyung masih terdiam ditempatnya, ia cukup terkejut dengan ucapan jungkook "jadi a-apa mungkin... sooyoung noona... juga...?" taehyung pun segera berlari mengejar jungkook "sial!!!" umpatnya.
.
.
.
Jimin terdiam memandang pemandangan didepannya "sungguh indah, kau suka?" tanya yoongi menyadarkan jimin dari lamunannya.

ACTING!!! ✅ (End...)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang