ACTING!!! ✅ (End...)

Capter 15

Alunan musik pop menjadi background dipagi yang cerah ini, jimin sepagi ini sudah berada disekolah ia sedang berada diruang club dance.

Jimin masih saja meliuk-liukkan tubuhnya dengan lincah dan sexy, dia tak merasa lelah padahal keringat sudah membasahi tubuh dan wajahnya.

"Apa kau tak akan berhenti?" Pertanyaan itu membuat jimin berhenti menari dan melihat pada orang yang ada diambang pintu.

"taehyung..." lirih jimin saat tau yang datang adalah taehyung.

Taehyung masuk dan berjalan menuju tape untuk mematikan musik. "Sepagi ini kau sudah berkeringat, apa kau akan membolos lagi?" Tanya taehyung memasang wajah datar dan dingin sepertinya taehyung masih membenci jimin.

"Tidak, aku hanya sedang menghangatkan tubuhku..."

"sampai mandi keringat seperti itu...? Ada yang kau pikirkan?" Taehyung mengambil anduk jimin.

"Eummm..." jimin menggaruk kepala bagian belakangnya yang tidak gatal berpikir, taehyung mendekati jimin hendak mengelap keringat diwajah jimin, tapi jimin memalingkan dan menjauhkan wajahnya.

"biar aku saja" jiminpun mengambil anduknya dari tangan taehyung dan mulai mengelap keringatnya.

Taehyung menghela napas dan hendak akan pergi "taehyung!" Langkah taehyung terhenti karna jimin memanggilnya.

"apa?" Tanyanya.

"maaf aku kemarin malam tidak kerumahmu..."

"kenapa?"

"Ada kejadian sesuatu yang tidak terduga-"

"aku tau!!! Kau pergi berkencan dengan yoongi sunbae... aku tak akan melarangmu, aku bukan siapa-siapamu..." potong taehyung.

"taehyung...!"

"Kalau tak ada yang ingin kau bicarakan lagi aku pergi"

"kau sahabatku!!!" Langkah taehyung terhenti lagi dan kali ini dia tak berbalik menghadap jimin "tak bisakah kau melupakan kejadian waktu itu? Kita bisa bersahabat lagi... aku juga akan melupakannya..." taehyung masih terdiam.

Dan tak terasa bel masukpun berbunyi "aku pergi" taehyungpun pergi dari ruang club dance.
.
.
.
Jungkook terduduk disopa ruang tengah memandang satu persatu tiga namja yang duduk dihadapannya "hyunsik, woohyun dan zelo... kalian bertiga sekarang akan bekerja padaku,jadi... TOLONG KERJA SAMANYA HYUNGDEUL!!!" Teriakan terakhir jungkook itu membuat hyunsik dan zelo terkejut karna melihat sikap yang tadi mereka lihat seperti iblis tiba-tiba saja berubah menjadi seperti anak kecil yang manja, sedangkan woohyun hanya bisa tersenyum "jangan terkejut seperti itu hyung... bersikaplah seperti seorang sahabat tak usah sungkan sungkan...!!!" Ramah jungkook sambil meminum tehnya.

"kau... mempunyai dua kepribadian?" Tanya hyunsik hati-hati.

"dua kepribadian? Tidak, hyung tidak tau ya... ini namanya acting seperti yang ada difilm-film..." ucap jungkook dengan wajah polosnya.

"terserah, jadi apa tugas kami sekarang?" Tanya hyunsik to the point, mendengar perkataan itu dari hyunsik membuat jungkook memasang wajah serius lagi.

"aku ingin hyunsik dan woohyun ikut bersamaku ke amerika, sedangkan kau zelo..." jungkook mengeluarkan selembar poto dijas bajunya "aku ingin kau mengawasi namja ini selama aku pergi, dan kabarkan padaku apa saja yang ia lakukan tapi yang menurutmu penting untuk diberi taukan padaku. Ingat hanya mengawasinya, jangan sampai dia atau orang disekitarnya tau!!!" Perintah jungkook dan zelo mengambil poto itu.

"siapa nama namja ini?" Tanya zelo penasaran.

"jimin, park jimin"
.
.
.
Jimin terduduk dikantin dengan tidak bersemangat, dia terus memandangi handphone-nya "jungkook kenapa lagi? Apa sakitnya kambuh lagi?" Gumamnya tak jelas.