Ruang fikir aku punya kamu
Diri aku juga punya kamu
Aneh
Setiap langkah yang terambil
Ikatnya halus bagai salur darah
Yang bersatu dengan nafasmu
Dimana ada aku, situ juga ada kamu
Aku bawa segala puisi
Indah rapi dalam dada
Seolah tangan aku, kau saling genggam
Jutaan manusia menyanyi lagumu
Menuju pada pujaan cinta
Aku tahu itu untukku
Hanya milik aku
Dari kamu buat aku
Walau nanti tangan terlepas
Lagu itu selamanya takkan terubah
Aku, kau kita tetap selamanya, bukan?
YOU ARE READING
Cinta Sang Pemuja
PoetryDi sini aku memujanya, yang mungkin tidak kamu nampak. Tapi dirasa bagi yang punya rasa sama. 1825 hari Dan aku masih untuk kamu, meski kau bukan untuk aku
