Pada aku kita masih sama. Kau dan aku masih punya rasa yang tak terganti. Perhatian kamu, manja aku.... pokoknya kita selesa sudah.
Harus kau selalu tahu selesa itu tidak membawa kita kemana, hanyut dalam waktu, kita akhirnya menemukan retak-retak yang tak bisa dielakkan. Salah-salah yang terlekat dalam buku-buku memori diselak hanya untuk menyakiti. Kita gagal untuk menghargai dan pemulanya tidak terakui.
Yang pasti sayang itu ada. Melepaskan kamu itu sukar. Mungkin juga harus agar kau bisa kedepan dari aku yang menyekat pemikiranmu dalam keterbatasan cinta, dan aku juga bisa menghargai kamu dan menyusun kembali bata-bata kepercayaan.
Ada jodoh tak kemana, bukan?
YOU ARE READING
Cinta Sang Pemuja
PoetryDi sini aku memujanya, yang mungkin tidak kamu nampak. Tapi dirasa bagi yang punya rasa sama. 1825 hari Dan aku masih untuk kamu, meski kau bukan untuk aku