Bab XVI

8.2K 470 9
                                    

Assalamualaikum zulaika
Selamat atas pernikahannya dan maaf aku dan mbak nadia berhalangan hadir.
Aku amir, kakak kelas sombong yang dulu kamu marahin gara-gara aku mengolok sahabatmu yang memabrakku. Pada saat itu juga aku merasakan seduatu yang tak dapat ku deskripsikan. Aku mulai menyukaimu. Kupandangi kau diam-diam namun ternyata kamu menyukai sahabatku yusuf, sempat aku menjelek-jelekanmu didepannya. Kukatakan padanya kamu hanyalah gadis murahan yang akan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan cintanya. Ya, hal itu kulakukan atas dasar rasa cemburu. Namun perlahan akupun sadar aku lah lelaki yang akan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan cintanya, dan aku sadar aku salah. Aku mulai belajar melupakan perasaan ini namun tak pernah berhasil karena masih terselip setitik harapan untuk mu. Sampai aku mendapat undangan pernikahan dari yusuf , harapan itu pun musnah.

Begitu juga dengan mbak nadia, ia mempunyai perasaan terlarang kepada yusuf. Entahlah aku tak tau kapan perasaan itu mulai tumbuh. Yang kutau ia selalu mencintai yusuf walaupun ia sudah bersuami. Suaminyapun tau akan hal ini . Namun ia tetap menyayangi mbak nadia. Mas fatah selalu sabar walaupun mbak nadia selalu membanding-bandingkan mas fatah dengan yusuf. Sampai suatu hari, mbak nadia hamil muda dan menolak kehadiran janinnya. Dan mas fatah memohon seraya menangis sambil memeluk istrinya agar ia tetap harus menjaga bayi mereka hanya itu permintaan terakhirnya . Kemudian mas fatah pergi dengan mengendarai mobilnya namun naas, ia mengalami kecelakaan hingga nyawanya tak tertolong. Hal ini membuat mbak nadia tertekan hingga penyakit bawaannya yaitu kelainan jantung sering kambuh . Sempat dokter menyarankan untuk menggugurkan kandungannya karena nyawa mbak nadia tidak akan dapat selamat bila ia tetap memaksakan kandungannya. Namun dengan tegas mbak nadia menolaknya.

Besok adalah hari kelahiran fatih, keponakanku anak laki laki mbak nadia. Aku dan mbak nadia tidak dapat menjaga fatih di dunia ini lebih lama lagi . Jika waktu itu datang, kuharap kau dan yusuf mau merawatnya. Semoga fatih dapat menjadi kado pernikahan terindah bila esok ia sudah dewasa dan membanggakan kalian.

Amir

Begitulah isi dari surat yang mas amir tuliskan untukku dan mas yusuf. Jujur aku sedikit merasa bersalah kepada mereka, aku bahagia denga mas yusuf diatas kesulitan mereka. Ya Allah maafkan hambamu ini.

Tak terasa air mataku kini telah membanjiri pipiku. Tak tega dengan nasib fatih, bayi lucu dan cerdas yang sempat tak diterima kehadirannya.

" umi janji nak akan jaga fatih akan didik fatih sampai fatih dewasa dan menjadi lelaki yang gagah pemberani dan taat beragama seperti muhammad al fatih. Umi janji nak "

Kuusal pipi chuby fatih dengan jempolku. Ia pun menggeliat dalam tidurnya .

" assalamualaikum sayang "

Mas yusuf datang , aku segera menghampirinya dan mencium tangnnya . Mas yusuf pu  mendium keningku dan pipi fatih yang berada dalam gendonganku. Namun teiba tiba

Hueeeeek

Hueeeeek

Rasa mual tiba - tiba menghampiriku akibat dari bau parfum mas yusuf . Kuserahkan fatih ke gwndongan mas yusuf dan berlari menuju kamar mandi. Kutimpahkan semua isi perutku hingga aku pun lemas.

" sayang, kamu kenapa ? "

Mas yusuf datang dengan wajah khawatirnya. Ia mendekat kearahku namun aku menahannha.

" mas yusuf jangan deket deket lai, mas yusuf bau " cegahku.

mas yusuf pun menunjukkan wajah bingunhnya lalu menciumi badannya.

" wangi kok sayang, aku udah mandi di kantor terus pake parfum " bantahnya.

" iya, bau pargum mas yusuf menyengat, lai gak suka hueeeeeek "

Aku kembali memuntahka  isi perutku . Mas yusuf malah menatapku sumringah. Hey.., istrinya sakit ia malah senang. Sebel deh. Apa mas yusuf mau aku cepat mati biar bisa nikah lagi

Aku malah terisak melihat wajah sumringahnya. Mengapa aku jadi cengeng ???

" loh lai kok nangis ??  "

Mas yusuf bergerak mendekatiku, namun kutahan.

" mas yusuf jahat !!!! " isakku

Namun tiba - tiba kepalaku terasa berat dan pandanganku memburam. Kemudian semua menjadi gelap. Samar kudengar mas yusuf meneriaakkan namaku.

_________________________

Assalamualaikum ^^

Segini dulu ya part jni
Maaf kalo part ini pendek dan nggak bikin baper :((

Jangan lupa vote dan komentar yaaaaa
Gaakan lanjut kalo gaada komentar ( ngancem sambil pasang scary face ) wkwkwk

Cinta DiamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang