" Mikha? Ini rumah lu?" Tanya Deno saat sudah sampai didepan rumah minimalis bertingkat 2 itu.
" iya ini rumah saya Kak. Mau masuk dulu?" Tawar Mikha pada Deno
" nggak usah. Gue mau buru-buru balik. Oh ya lu kalo berangkat sekolah sama siapa?" Tanya Deno
" Sama Kak Kenzo. Dia kakak saya." Jawab Mikha
" nggak usah terlalu formal kalo sama gue mah, pake gue lu aja ga usah saya kamu." Ucap Deno " mulai besok,gue yang bakal ngegantiin Kakak lu. Besok gue jemput 06.20 setiap hari. Jangan buat gue nunggu. Dan jangan tolak penawaran gue. Gue balik." kata-kata Deno berhasil mencelos kedalam hati Mikha.
Oh My God! What's happen?!
" nggak usah mangap gitu mulut lu. Udah kayak cumi-cumi aja dah, nggak usah kaget. Gue balik dulu ya, salam buat keluarga lu" Ucap Deno sambil menghidupkan mesin motornya.
" eh iya kak. Hati-hati ya" balas Mikha
Deno hanya membalas dengan anggukan lembut.
" Assalamualaikum.. Mikha in home!!" Teriak Mikha.
" Waalaikumsallam. Lu balik naik apa Ay?kok lu ga ngabarin gue sih? Gue kira MOSnya belum selesai" tanya Deno sambil membawakan Tas adik kesayangannya itu
" dianter temen Kak" jawab Mikha sambil pergi ke dapur menuju kulkas karena sikap Deno tadi, membuatnya dehidrasi berat.
Salah..
Dehidrasi Hati lebih tepatnya.
" temen apa demen? Oh ternyata Ayla adik termanja gue udah gede ya?" Ledek Kenzo sambil menyenggol lengan adiknya.
" ih Kak Kenzo apaan sih,udah ah Ayla mau kekamar dulu bye." Ucap Mikha sambil pergi meninggalkan Kenzo
" eh namanya siapa Ay?" Tanya Kenzo kepada Mikha yang sudah ingin menaiki anak tangga
" Ardeno Muzaghi " teriak Mikha
- Keesokan Harinya -
Apa Kak Deno serius dengan apa yang dia omongin pas tadi malem?ah masa iya sih?nggak mungkin. Begitulah pikiran Mikha pagi ini. Saat tengah mempersiapkan barang-barangnya tiba -tiba...
TOK!!TOK!!
" Ada apa Kak?" Tanya Mikha setelah membuka pintu
" Ay ada temen lu tuh di luar katanya nyariin lu. Eh btw motornya keren juga ya. Buruan. Dia diruang tamu tuh"
DEG!!
ARDENO MUZAGHI !!
DENO !!
" woy mukanya biasa aja kali,sampe kaget gitu, udah buruan gih" Kak Kenzo berhasil membangunkan kekagetannya.
Yahhh.. Ternyata Kak Deno serius dengan apa yang dia omongin.
Dengan segere Mikha turun dan menghampiri Bunda,Ayah,dan Kak Kenzo untuk berpamitan
"Bun,Yah,Kak Ayla berangkat dulu ya. Assalamualaikum" setelah mencium tangan ketiganya Mikha menghampiri Deno yang tengah berkutat dengan Iphone nya.
" ekhemm.." Mikha bergumam pelan didepan Deno
" udah siap? Yaudah berangkat sekarang aja yuk." Kata Deno " Tante, Om, Kak saya berangkat dulu ya" Deno pun salim dengan ketiganya
Oh My God !!!
Kenapa dia bisa seakrab ini dengan keluarganya? Nggak Mikha,ini hanya formalitas aja. Gumam Mikha dalam hati.
Setelah berpamitan, keduanya berangkat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teropong
أدب المراهقينDisaat aku hanya bisa memperhatikan mu dari kejauhan, bagaikan sebuah Teropong. Disaat aku hanya bisa diam, tanpa memperjuangkan 'dia' yang aku cintai. Membuat aku merasa bahwa aku adalah wanita yang paling lemah. Lalu disaat aku...