Tetapi ada sesuatu...
Yap!
Dibalik tembok satpam, Azmi melihat Mikha yang berjalan menghampiri mobil yang sudah dia tunggu.
Ternyata Azmi tidak langsung pulang, melainkan menunggu Mikha dijemput dengan caranya sendiri.
*Azmi side*
"Yaudah hati-hati. Gue duluan" ucap Azmi sambil meninggalkan Mikha
Sejujurnya, berat langkahku untuk meninggalkan dia sendirian. Mengucapkan kata kebohongan yang sangat bertolak belakang terhadap hati.
Ingin aku bilang padanya "yaudah balik bareng aja yuk sama gue."
Tapi bibir tak sejalan dengan hati. Entah bagaiman bisa kata-kata kebohongan tersebut dapat terucap dari bibir ku.Akhinya kuputuskan untuk menunggu dia dijemput oleh supirnya dibalik tembok pos satpam. Mungkin orang menilaiku adalah seorang "pengecut". Aku tak peduli.
Karena inilah caraku untuk "mencintai" seseorang.Mencintai?
Mikhayla Armita Rasmavati.
Perempuan yang pertama kalinya bisa membuat ku luluh.
Entah sulap apa yang ia punya, intinya aku tersihir akan dirinya."Mungkin dia tidak akan pernah tau kalau aku mencintainya dari awal aku melihat tatap matanya." Ucap Azmi pada dirinya sendiri dibalik persembunyiannya.
Tak lama kemudian...
"Sepertinya supirnya sudah datang" ucap Azmi sambil mengintip.
Dilihatnya perempuan dengan kuncirnya yang khas berjalan menghampiri mobil itu.
"Hati-hati Mikha..." Ucap Azmi lembut sambil berjalan meninggalkan tempat persembunyiannya dan menghampiri motornya.
----------
- Sesampainya Mikha di rumah -
"Hai bun!! Ayla sudah pulang!!" Ucap Mikha semangat
"hai Ayla sayang! Kamu sudah pulang ya?yasudah kamu cepat gih ganti baju habis itu makan" jawab Bunda.
"Siap boss" balas Mikha sambil menggerakkan tangannya memberikan tanda "hormat".
Setelah selesai mandi, Mikha mendengar ada notifikasi pesan dari hp nya.
Azmi : udh nyampe?
Mikha kaget dengan pesan yang masuk di hpnya. Yap, Mikha tidak menyangka seorang sedingin Azmi mengirim pesan seperti itu.
Mikha : udh kok. Gue mau makan dulu ya. Bye.
Mikha membalas pesannya kepada Azmi. Tak lama saat Mikha mau membuka pintu kamar ada pesan masuk lagi.
Azmi : bye. Take care Kha.
Mikha semakin melongo melihat pesan yang masuk.
"Sejak kapan tuan es itu sepeduli ini sm gue?Dasar aneh" ucap Mikha sambil melempar hpnya ke kasur dan beranjak pergi dari kamar tanpa membalas kembali pesan dari Azmi.
![](https://img.wattpad.com/cover/69338808-288-k376796.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Teropong
Novela JuvenilDisaat aku hanya bisa memperhatikan mu dari kejauhan, bagaikan sebuah Teropong. Disaat aku hanya bisa diam, tanpa memperjuangkan 'dia' yang aku cintai. Membuat aku merasa bahwa aku adalah wanita yang paling lemah. Lalu disaat aku...