#Cintagram

Chapter 14 - From a cup of cappucinno

Kevin membolak-balik lembaran buku dengan kasar. Ia mengacak rambutnya frustasi. Bukan karena tidak bisa mengerjakan soal matematika, Kevin tidak se-bego itu untuk frustasi tentang matematika. Padahal besok ulangan harian matematika.

Dipikirannya hanya satu : belajar nggak belajar sama aja, tetep remedial!
Dan itu selalu berlaku untuk pelajaran matematika.

Oke balik lagi ke frustasi-an Kevin. Sebodoh itukah dirinya menyatakan 'cinta' pada Tata saat insiden tadi siang? Harusnya Tata bersyukur, karena ucapannya tadi membuat nyali Oppi ciut untuk menganggunya lagi karena sekali lagi Oppi ber-ulah, Kevin pasti turun tangan.

Tapi, justru insiden memalukan itu membuat Tata terlihat ilfeel bahkan jijik, mungkin? Terlihat jelas dari raut wajahnya. Dan setelah itu ia tidak mengucapkan apa-apa kepada Kevin bahkan ucapan terima kasih pun.

Lo harusnya nyadar Kevin, dari awal dia benci sama lo! Batin Kevin

Sebuah ide cemerlang melintas dikepala Kevin. Bukan Kevin namanya jika tidak memiliki otak Tapasya (baca : otak licik).

Kenapa Tapasya jadi di bawa-bawa? Karena Kevin suka melihat mamanya mengomel jengkel dengan sifat Tapasya yang licik dan kejam setiap nonton uttaran. Ya, jadi Kevin dikit-dikit tau lah tentang film kesukaan mamanya itu.

Ia men-slide handphone tipis kesayangannya dan memasukkan password. Mengingat banyak file 'anu' di hapenya, jadi bahaya kalo gak di password. Apalagi Levin mulutnya ember kek mak-mak kompleks, pasti abis dah si Kevin dilaporin sama nyokapnya.

Kemudian, ia menekan aplikasi sosmed berlogo kamera instax tersebut.

Ah, sudah lama juga gak buka instagram.

Ada banyak notifikasi instagramnya. Mengingat itu, ia jadi teringat Tata. Orang yang mengencang minta follback padahal kenal aja enggak, sampe hapenya hampir disita.

Dibukanya fitur direct message. Hilang sudah percakapannya antara dirinya dan Tata.

"Oh iya! Gue kan block dia."

Kevin segera mencari akun Tata dengan men-scroll komen. Agak sulit, mengingat banyaknya komen yang dilayangkan pada setiap upload-annya.

Aha! Akhirnya dapat juga. Kevin senyum-senyum sendiri melihat komen  yang dilayangkan akun @TataNaviraxx.

Kevin pun menekan follow dan tak lupa membatalkan blokirnya.

***

Sudah satu jam Tata duduk di kloset wc. Penyakitnya kambuh lagi, sembelit! Boker sambil ditemani lagu-lagu EDM yang mengalun dengan beat yang hacep parah asyik juga tuh. Berasa kayak DWP!

Biasanya sih, kalo Tata boker atau mandi pasti ditemani lagu-lagu mellow, biar lebih menghayati katanya. Tapi, semenjak Zetta mengenalkan lagu hacep masa kini, selera musik Tata berubah saat itu juga. Tapi tetep aja kebiasaan Tata gak baek, jangan ditiru ya gaiz. Nanti hape kalian jatoh ke kloset kayak hape Tata yang dulu-dulu.

Lagu hacepnya berhenti sejenak karena ada notifikasi masuk di hapenya. Tata mengutuk siapa saja yang membuat lagu hacepnya berhenti dan membuatnya mengambil hape dengan susah payah yang ia taruh diantara shampoo dan sabun mandinya.

@Kevin_Aljuzi started following you.

@Kevin_Aljuzi liked your photo

@Kevin_Aljuzi commented on your photo "Cantik, follbacknya dong"

"Rupanya dia udah berubah. Cih mau apa dia." Desis Tata jengkel.