INFIDELITY

THE SEXIEST NIGHT

Warning 21+ age....
Sangat di sarankan membaca di sebelah suami atau istrinya,

kalau jomblo sedia tissue disebelahnya... hahahaha.... 😛😛😛

**************************

Dean POV

Haaahh... aku tak percaya aku kembali lagi ketempat ini, tempat aku menikmati masa muda liarku, tempat dengan sedikit cahaya dan hentakan musik yang sangat kencang, tempat inilah yang menjadi peraduanku di kala lelah dengan aktifitas yang aku jalani, di tempat ini pulalah aku pertama kali melihat wanita anggun nan seksi yang kini menjadi istriku.

Setelah memesan wine aku duduk di salah satu sofa di pojokan ruangan itu, pandanganku melayang melihat para pria dan wanita yang sedang menari bak ular yang melekuk kan badannya, para pria berusaha tampak tampan dan seksi demi mendapatkan wanita untuk dibawanya ke hotel dan menikmati malam panas tanpa henti, sedangkan si wanita berusaha menggoda para pria dengan baju super minim yang membuat para pria semakin belingsatan.

Saat menjelajah wajah orang2 yang sedang menikmati dentuman musik dengan meliukkan tubuh mereka, mataku terpaku ketika melihat seorang wanita berambut panjang berjalan menuju lantai dansa itu, semua mata tampaknya terpaku pada kemolekan tubuhnya.

Wajahnya memperlihatkan kecantikan yang begitu alami, mata bulat dengan bulu mata lentik membuat semua yang menatapnya akan langsung jatuh di hadapannya, aku memperhatikannya saat ia mengambil minuman dari salah satu pelayan yang lewat, jemari lentik itu memegang gelasnya dengan gemulai, bibir merah yang menempel pada permukaan gelas itu membuatku membayangkan bagaimana jika bibirku menempel di bibir wanita itu, yang terlihat sangat manis dan ranum, tatapanku turun pada leher jenjangnya, membayangkan bagaimana indahnya jika leher putih itu dipenuhi ruam-ruam merah hasil karyaku, semakin turun menuju dadanya yang kencang, melirik pada belahan dada yang muncul malu-malu, membayangkan bagaimana nikmatnya menciumi dan melumat puncak dari gunung yang sangat indah itu.

Tatapanku beralih pada lekukan tubuhnya yang aku yakin sangat pas dalam rengkuhanku, melihat langsung bagaimana padatnya bongkahan kenyal dibalik dress hitam yang sangat seksi dipakainya. Pandanganku berganti pada pahanya yang tersingkap, putih dan bersih, dengan melihatnya saja aku bisa merasakan bagaimana lembutnya paha itu dalam sentuhanku. aku meneguk liurku dengan kasar, benar-benar tergoda pada paha berisi yang seolah berteriak cepat sentuh dan tiduri aku.

"apa yang kau lihat" aku tak menyadari ternyata dia sudah berdiri di hadapanku sekarang

"Kau....Seksi" jawabku tergagap.

"Bukankah kau yang menyuruhku memakai baju ini?" senyuman memikat nya membuatku semakin tak sabar ingin memeluknya, tapi aku masih ingin bermain dengannya.

"Ya... dan aku tak salah memilihnya, tapi aku mau kau hanya memakainya hanya saat bersamaku saja" dia duduk di sampingku dengan menghadapkan badannya kepadaku, mengijinkanku untuk melihat belahan dadanya secara langsung, dia memindahkan posisi duduknya semakin dekat denganku, menyentuh jemariku perlahan, mendekatkan payudaranya ke lenganku, jemarinya semakin naik menyusuri dada bidangku dan akhirnya menyusuri wajahku, aku menatap wajahnya tajam.

"Aku selalu suka mata tajammu itu" jemarinya kini berhenti di depan bibirku
"Bibir seksimu, selalu membuatku ingin dilumat olehmu sayang" aku tak tahan merengkuh pinggangnya, kuelus lembut pinggangnya yang ramping, dia kemudian mengecup bibirku perlahan kemudian melepaskannya.

Aku tak tahan, kutarik wajahnya kembali dan kulumat bibir merahnya, hmmm.... manis sangat manis, bibirnya selalu wangi buah strawberry, membuatku tak pernah jenuh menciumnya lagi dan lagi. kususuri setiap inci bibirnya yang sangat lembut, dan kenyal, tanganku pun tak tahan untuk merengkuh dua bongkahan kenyal di dadanya, yang sejak tadi membuatku tergila-gila, kuremas pelan dan lembut, uhhh.... sangat besar dan indah miliknya ini, dapat kudengar dia pun melenguh.