Senyummu adalah senyumku
Bahagiamu adalah bahagiaku
Memilikimu adalah hal yang terindah
Aku akan selalu membahagiakanmu
Because i love you~~~~~
"Malam Tante"
"Malam Brian, Lettynya lagi di kamar bentar lagi keluar. Duduk dulu" ucap Mama Letty
Brian mengangguk dan kemudian duduk di ruang keluarga sambil menunggu Letty keluar dari kamarnya sedangkan Mama Letty pergi ke dapur.
Beberapa menit kemudian, Letty keluar dari kamarnya.
"Hai, maaf lama nunggunya" ucap Letty. Brian yang sedang sibuk main HP mendongak menatap Letty. Hari ini mereka akan dinner bersama."Hai juga cantik" balas Brian sambil menggoda Letty yang sekarang tampak begitu cantik dengan dress merahnya, lalu Brian bangkit dari duduknya.
"Ih, gombal" ucap Letty
"Siapa yang gombal, ini fakta tau, kamu itu cantik. Apa jangan-jangan kamu bukan manusia lagi" ucap Brian dengan ekspresi pura-pura serius.
" Maksud kamu?" tanya Letty bingung
"Kamu itu bukan manusia, tapi bidadari" ucap Brian sambil tersenyum.
Letty menunduk malu mendengar gombalan Brian. Brian yang melihatnya merangkul Letty dan mencium pipinya.
"Makin cantik aja kalau kamu merona"
"Apa sih kamu, mending kita berangkat" ucap Letty melepas rangkulan Brian dan menuju dapur untuk pamitan dengan Mamanya. Brian pun mengikuti dari belakang.
Kini mereka sudah berada di dalam mobil dan menuju restoran. Letty menatap keluar jendela sambil melamun.
" Ngelamunin apa sih?" tanya Brian menoleh sebentar ke arah Letty lalu kembali fokus ke depan. Ia menggenggam tangan Letty dan menciumnya.
Letty menoleh ke arah Brian.
"Lagi mikirin hubungan kita" jawab Letty"Aku bingung sama hubungan kita. Kita sahabatan tapi kayak orang pacaran. Bahkan nggak ada cowok yang berani deketin aku karena kamu yang posesif"
"Terus mau kamu apa?" tanya Brian
"Kita memang sahabatan. Dan kamu adalah sahabat hidupku, orang yang akan menemani aku sampai tua, yang akan melahirkan anak-anak kita. Aku gak mau pacaran karena aku takut putus. Aku gak mau itu terjadi. Aku ingin selalu bersama-sama dengan kamu sampai aku mati." lanjut Brian sambil menatap mata Letty dalam.
Letty memeluk tubuh Brian, ia menenggelamkan kepalanya di dada bidang Brian, ia terharu. Brian pun membalas pelukan Letty. Untungnya sekarang mereka sudah sampai di restoran yang mereka tuju.
"Apa kamu keberatan dengan status kita yang sekarang?" tanya Brian sambil menatap Letty yang mendongak ke arahnya.
Letty menggeleng sambil tersenyum.
"Sekarang aku gak peduli dengan status kita, yang penting aku tau kalau kamu cinta aku, aku cinta kamu, kamu milikku, dan aku milikmu" kata Letty"I love you"
"I love you to"
Perlahan wajah mereka semakin dekat. Brian mencium bibir Letty dengan lembut, melumat kecil bibir bawahnya. Letty pun membalasnya dan melingkarkan tangannya di leher Brian. Brian pun semakin memperdalam ciuman mereka dengan menekan tengkuk Letty dengan sebelah tangannya dan sebelahnya lagi memeluk pinggang Letty supaya tidak ada jarak di antara mereka. Beberapa menit mereka ciuman akhirnya Letty melepaskan ciuman mereka karena kehabisan napas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Short Story
ContoKumpulan cerita pendek. Setiap bagian judulnya berbeda dan langsung END. high rank #1 in ceritapendek (16-11-2018) #8 in shortstory (06-08-2018) #2 in hug (24-05-2020)