Chapter 13

17.6K 1.3K 30
                                    

Happy reading
______________________________________

Caw caw caw (suaru burung gagak)

Seperti suara seseorang terdengar di indera pendengaran jungkook sekarang. Hembusan angin sepertinya membawa perkataan seseorang ke telingganya, ditambah suara burung burung gagak yang begitu berisik. Jungkook dapat merasakan hal yang buruk pasti sedang terjadi sekarang,

Jungkook menatap tajam kearah mansion, seolah dengan menatap tajam kesana akan membuahkan hasil yang ternyata sia sia,

"Kau kenapa jungkook-ah?!" hoseok dari tadi yang memperhatikan jungkook gelisah, akhirnya berucap karena penasaran, jungkook memutar tubuhnya menghadap hoseok,

"Hei, yoongi! Dimana taehyung! Apa yang terjadi padanya" itu suara park-ssaem yang bertanya ke yoongi yang hanya berjalan keluar dari mansion seorang diri, tanpa taehyung disampingnya. Jungkook dan hoseok pun bersamaan menoleh ke sumber suara.

"Itu aneh ssaem. Ketika kami di dalam mansion, taehyung tiba tiba berteriak ketakutan dan langsung lari keluar mansion" bohong yoongi dengan sedikit berpura pura berpikir, meyakinkan park-ssaem atas ucapannya,

"Huh?! Benarkah?! Kalau dia keluar, kenapa dia tidak ada disini" park-ssaem memutar mutar kepalanya melihat keselilingnya,

"Apa mungkin dia langsung pulang duluan, kalau memang dia pulang, aku akan menghukumnya besok" ucap park-ssaem dengan wajah polosnya.

Yoongi menampilkan smirknya, tentu itu tidak terlihat oleh park-ssaem, tapi tidak untuk jungkook yang memperhatikannya sedari tadi,

Jungkook merasa benar benar khawatir, tanpa babibu jungkook melesat masuk ke dalam mansion itu. Mencoba mencari taehyung dan memastikannya sendiri. Menghiraukan panggilan hoseok dan bahkan park-ssaem yang berteriak teriak berkata, 'ini belum giliran mu'.

. . .

Uhuk uhuk

"hah hah . . Aku terlalu lama berteriak, sampai tenggorokkan ku sakit" ucap Taehyung dengan terbatuk batuk.

Waktu yoongi menjatuhkan taehyung tadi, taehyung sempat menghantam beberapa lantai kayu yang sama lapuknya dengan punggung badannya. Sekarang taehyung disini, berada di pinggir lantai kayu yang telah pecah sebelumnya,

"Kenapa tidak ada seorang pun yang datang?!" lirihnya.

Sebenarnya waktu taehyung menjerit minta tolong, ada kelompok lain yang masuk dan mendengar teriakkan taehyung minta tolong. Tapi mansion ini sudah terlalu lama tidak dipakai.

Jadi mereka berpikir, mungkin itu suara seseorang yang mencoba menipu mereka dengan teriakan minta tolong. Bahkan mereka semua mengacuhkan suara teriakan taehyung,

"Aku sudah tidak sanggup lagi . . badan ku rasanya sakit semua, dan apaan itu?!, sepertinya aku jatuh terlalu jauh dan __"

Creakk . . (suara decitan lantai kayu)

Taehyung membulatkan matanya terkejut, mendengar suara langkah kaki yang berada dilantai atasnya terbaring,

"Siapa? Siapa yang datang" batin taehyung

"Heii!! Aku dibawah sini, petugas keamanan . . tolong aku . ." taehyung mengabaikan sakit pada tenggorokkannya dan kembali berteriak sekencang kencangnya.

Mungkin saja ada yang mendengarnya sampai keatas sana. Tapi tetap saja tidak ada yang menjawabnya, melainkan hanya sebuah keheningan.

Creakk creakk

You're Blood "Just For Me" (KookV BTS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang