"jungkook?! Apa yang harus ku lakukan?! Ini semua karena aku, karena dia berusaha melindungi ku, jungkook-ah?!"
"Ku mohon bangunlah . .!! Jeball . . hikss hikss . ."
. . .
Happy reading
______________________________________"berapa lama kau mau menindih ku seperti ini?!" taehyung terkejut mendengar suara jungkook,
"Ka-kau masih hidup!?" seru taehyung yang terkejut dan langsung menegakkan dirinya menjadi duduk.
"Huh? Bagaimana bisa aku mati hanya dengan ketinggian seperti itu, tentu saja tidak!!" jungkook memposisikan tubuhnya jadi duduk, mengusap kepalanya yang sedikit terasa sakit karena tadi terbentur lantai,
"syukurlah . ." batin taehyung menatap lega ke jungkook,
"Hei!! Minggirlah dari tubuh ku!! Aku takut akan menggigit mu disini" taehyung membulatkan matanya 'lagi',
"apa apaan si vampire sialan ini" batin taehyung yang kesal mendengar ucapan jungkook yang akan menggigitnya,
"Kau ini!! Padahal aku tadi sudah___" taehyung menggantungkan kalimatnya,
"Sudah . .?" ucap jungkook penasaran karena taehyung menggantungkan kalimatnya.
"Sudah___".
"Sudah apa?" tanya jungkook lagi,
"Eugh, sial" umpat taehyung.
"Sudahlah tidak jadi" ucap taehyung sambil berdiri dari posisinya. Wajah taehyung sedikit merona
"pabbo kau taehyung-ah, kenapa juga kau harus khawatir sama jungkook" batin taehyung yang merasa malu karena tindakan bodohnya tadi. Menangis meraung raung memanggil jungkook. Padahal taehyung kan tahu, siapa jeon jungkook itu.
Taehyung menatap keatas, tepat pada lantai runtuh dimana ia dan jungkook yang terjatuh.
"Sebenarnya mansion ini punya berapa lantai sih?!, Padahal kalau di lihat dari luar seperti punya 2 lantai, dan ini pasti lantai yang paling bawah" taehyung menghentak hentakkan kakinya pada lantai.
Merasa takut kalau lantainya akan runtuh seperti tadi. Tapi sepertinya taehyung lega, karena lantai yang dipijaknya sekarang lantai semen yang kokoh dan bukan lantai kayu.
Taehyung berjalan ke sekitar dan mencari tangga untuk menuju lantai atas. Tapi sepertinya taehyung tidak bisa menemukannya. Mana ditempat dia sekarang cahaya penerangannya yang minim Membuatnya tidak bisa melihat sekitar.
Karena cahaya hanya masuk dari lubang lantai yang runtuh tadi, dan kalian pasti ingat, taehyung sangat benci atau bisa di bilang takut dengan yang namanya gelap,
"A-ayo kita p-pergi, me-menunggu disini ti-tidak a-akan beri kita k-keuntungan apa-apa, j-jadi ayo k-kita berkeliling mencari j-jalan keluar, c-cepat bangun jeon pemalas jungkook!!" ucap taehyung terbata bata, dan jangan lupakan badan taehyung yang gemetar ketakutaan.
"Apa kau yakin kau baik baik saja?" tanya jungkook yang melihat jalan taehyung sempoyongan. Jungkook masih duduk diposisinya tanpa beranjak sedari tadi,
Brukk
"Aww...." Pekik Taehyung.
"Pabbo!! Apa yang kau lakukan? Kau harus hati hati!!" panik jungkook yang mendengar suara ringisan taehyung jatuh didepannya. Jungkook ingin segera berlari menolong taehyung, tapi?,
"Ugh!" jungkook yang ingin berdiri tiba tiba merasa sakit pada bagian pinggangnya. Jungkook mendudukkan dirinya lagi dan memegang pinggangnya yang teramat sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
You're Blood "Just For Me" (KookV BTS)
Fanfiction(Completed) Taehyung begitu sial saat ia mendapatkan beasiswa di sekolah ternama, padahal nilai ulangannya yang selalu mendapat nilai buruk. Kesialannya bertambah saat ternyata sekolahnya adalah sekolah yang penuh dengan vampire. . . Warning!! Boy...