The lost queen✔

Part 7

' Ada apa denganku ini?! kenapa aku merasakan sakit yang hebat? kenapa aku juga merasakan kepala ku pusing sekali? aku tak kuat! seseorang tolonglah aku!' ucap batin Amm

'Dan hanya suara samar samar saja yang aku dengar, suara samar samar dari kedua orang itu! ya penjaga itu! aku tak tahu namanya, aku ingin merahasiakan namaku! aku harus jaga itu!'

'yang kurasakan hanya badanku yang terbawa oleh kedua orang tersebut, rasa pusingku kini berkurang, aku bisa mendengar suara obrolan mereka. tapi tidak terlalu serius'

'aku juga merasakan tubuhku di taruh di suatu tempat, tidak terlalu nyaman, daun daun kering juga berjatuhan di badanku,'

'tiba tiba aku mencium bau minyak minyak yang sedikit menenangkan kepalaku ini. Kini pusingku sudah berkurang, aku tak merasakan lagi. aku mencoba membuka mataku'

Amm pun membuka matanya. Ia melihat Efron dan Gleen sudah berada di sebelahnya. Mereka menaruh Amm di dekat pohon yang besar.

"Kau sudah sadar, Nona?" tanya Gleen

"a.. a.. aku aku.. sudah merasa badanku tak sakit lagi,"

"apa kau tadi minum air tuba di danau itu?" tanya Gleen

"aku tidak meminumnya, aku hanya membasuh muka ku karena aku tak tahu jika air itu adalah air tuba!"

"sudahlah, kau masih bisa naik kudamu, nona?" tanya Efron

"bisa,"

Amm pun menaiki kudanya, kudanya berjalan dengan santai.

Mereka terus mencari jalan keluar.

☀☀☀

Di sisi lain.

Ny. Iva sedang berlarian, ia berlarian ke semak semak. Ia takut ia tertangkap oleh prajurit kerajaan.

'Dor!!'

Suara tembakan dari prajurit yang mengejar

"Berhenti disitu nona!," teriak prajurit itu.

'Dorr!!'

Prajurit itu menembakan pelurunya keatas awan.

Ny. Iva terjatuh dan ia menangis terisak isak

"Aku yang selalu tersakiti oleh kerajaan kalian!" Ny. Iva membentak prajurit itu

Prajurit itu mengikat kedua tangan Ny. Iva dan membawanya ke ke kerajaan.

Saat di kerajaan.

Ny. Iva dimasukan ke dalam penjara. Penjara yang kotor dan gelap
Penjaga itu mengunci penjaranya dengan kunci yang tersimpan di sakunya.

Ny. Iva menatap penjaga itu dari jeruji besi.

Tiba tiba Raja Leonard datang. Memasangkan wajah cukup kesal.

"Ny. Iva," Raja Leonard bertepuk tangan "sangat hebat.. Sangat hebat.."

"Apa yang kau maukan dariku?!" tanya Ny. Iva dengan nada sinis

"Apa yang aku inginkan?" Raja Leonard menaikan alisnya "lancang sekali!" raja Leonard berjalan mondar mandi "DIMANA KAU SEMBUNYIKAN ANAKKU?!" bentak Raja Leonard

Ny. Iva memejamkan matanya dan ia hanya tertawa

"Lancang sekali! Kau hanya tertawa sedangkan raja mu ini sedang bertanya!" bentak kembali raja leonard

"Aku tak tahu!"

"Tak tahu?!" Raja Leonars menggelengkan kepalanya "Dimana kau sembunyikan anakku?!"

"Dia aku jaga sampai besar, tapi aku rawat dia sampai dia menjadi gadis yang pintar bermain anak panah!"

Raja Leonerd menaikan alisnya "lalu, dimana dia?"

"Aku tinggalkan dia ketika ia berlatih anak panah di hutan!"

"Kenapa kau curi anakku?"

"Karna aku ingin balas dendam! Kau telah membunuh ibuku dan kakak ibuku! Pembalasan ku hanya merawat anak itu hingga pintar berperang!"

"Prajurit!" teriak raja Leonard. Prajurit pun datang

"Ya raja?"

"Jangan beri wanita ini makan selama dua hari! Jika perlu jangan ajak ia bicara!"

"Baik!"

Raja Leonard pun pergi dari hadapan Ny. Ivy

Sementara Ny. Ivy hanya duduk di tanah penjara yang kotor, ia menangis.