Dont Love My Manager

Waiting For You

From: Bobby
To: SoHyun

"Hya! Kau dimana? Sudah kubilang untuk menjemputku pagi ini kan?"

Read

"Baiklah, aku akan menunggumu sampai kau datang"

Read

SoHyun memarkirkan mobil tepat di depan apartement. Ia berlari setelah mendapatkan pesan dari Bobby, sebenarnya Bobby itu mau kemana? Mengapa pagi-pagi sekali dia ingin dijemput? Padahal tidak ada jadwal untuk iKON hari ini. Huufft Bobby memang menyusahkan.

"Manager! Temani aku hari ini" Panggil seseorang yang menahan langkah SoHyun.

"Mianhae BI-ssi, aku harus menjemput Bobby"

"Aku lebih membutuhkanmu ketimbang kimbap!!" Sontak perkataan pria itu membuat SoHyun sedikit tercengang. 'Lebih membutuhkanmu?' Ada apa dengan pria ini? Bukankah kemarin dia malah meninggalkan SoHyun begitu saja? Mengapa hari ini dia membutuhkannya?

...

- Disebuah cafe -

"Kenapa kau membawaku kesini?" Tanya SoHyun sambil menatap Pria itu yang sedang membawa beberapa roti di nampannya, tak ada jawaban darinya. BI memang benar-benar apatis menurut SoHyun.

"Bobby sedang menungguku" Ucap SoHyun menatap BI yang kini berada di depannya. Tak ada satu katapun yang BI ucapkan dia malah mengambil ponsel SoHyun yang tergeletak dimeja, ada apa dengannya? Dia malah mencopot baterai ponsel milik SoHyun dan menaruhnya di saku celananya. Ternyata setelah Bobby, BI lah member kedua yang tak kalah aneh.

"Hya! BI-ssi Kembalikkan! Untuk apa kau menyimpan itu eoh?" SoHyun mendekat kearah kursi BI dan menarik tangannya agar segera memberikan baterai ponselnya.

Bruuukkkkk

BI menarik SoHyun sehingga Ia dapat memangku badan SoHyun. Kedua mata mereka saling bertemu, 'eoh? Apa ini? Kenapa jantungku terasa aneh? Ini sungguh membuatku tidak nyaman' batin SoHyun sambil segera membenarkan posisinya dan kembali duduk di kursi miliknya. Setelah kejadian itu bahkan BI tidak mengatakan satu katapun, seperti 'ah, maaf aku tidak sengaja' atau apalah yang membuat suasana tidak semakin canggung.

"Setidaknya berbicaralah satu kata padaku. Kamu membuatku seperti orang bodoh jika kau tidak menjawab perkataanku BI-ssi" SoHyun kembali mencairkan suasana, Ia melihat wajah BI yang sedikit memerah dan Ia bahkan sempat mengacak-acak rambutnya.

"Jangan mengatakan satu katapun padaku! Aku sedang tidak bisa berpikir dengan jernih, dan jangan sebut nama Bobby lagi didepanku. Keadaan moodku tidak baik padanya saat ini" BI terlihat memejamkan matanya sambil memijat-mijat keningnya dengan kedua tangan.

15 menit kemudian.

"BI-ssi kenapa kau tidak menyukai keberadaanku?" Tanya SoHyun memecah keheningan.

"Karena wajahmu itu jelek, aku benci melihat wanita jelek sepertimu" jawabnya.

"Mwoya? Kau bahkan tidak sekeren JunHoe, Jadi berkacalah Kim HanBin" balas SoHyun.

"Jadi kau menyukai JunHoe? Pantas saja kemarin kau mendekati JunHoe terus dan membuatnya marah padamu" ledek BI, wah. Sikapnya kini lebih santai dari yang sebelumnya bahkan dia sempat meledek SoHyun walaupun itu sedikit tidak menyenangkan.

"Aniyo. Aku tidak suka padanya! Aku hanya ingin mendekati kalian satu persatu dimulai dari JunHoe, aku bingung mengapa kau membenciku padahal kau belum mengenalku" BI merubah posisi duduknya dan menatap SoHyun sejenak lalu Ia memakan beberapa Roti dengan mulutnya.

"Ehem... aku tidak membencimu" jawabnya cukup lama sambil melanjutkan aktifitasnya memakan roti.

"Aku hanya tidak ingin terlalu dekat denganmu" lanjutnya.