LOVE IN STUDY (Bts Twice ff )

part 15 end

   Waktu pun terus berlalu, sekarang jihyo mengurus mall orang tuanya di seoul yang sudah menghampiri 4 tahun lamanya Jungkook pergi ke busan meninggalkan jihyo. Hari hari jihyo sepi tanpa Kekasihny itu Akhir akhir ini gadis itu bahkan kurang tidur dan jarang makan. ia sangat merindukan kekasihnya. Ia begitu terpuruk dan bahkan depresi. Layaknya orang gila.

   Tiba saatnya jihyo sangat ingin bertemu dengan jungkook ia berusaha mendapatkan alamat jungkook yang ada di busan. Jihyo menanyakan alamatnya kepada jimin sahabat kekasihnya, dan temannya itu pun memberikannya tanpa ragu ragu karena dia juga berasal dari busan.

   keesokan harinya pagi pagi jihyo bersiap siap untuk pergi. Ia pun membulatkan tekad untuk pergi ke Busan sendirian dan sampai di alamat yang jimin berikan, ia sudah berada di depan rumah mewah tersebut dan serasa ia kaget dan juga penasaran melihat banyak orang di depan rumah itu dan sekumpulan mobil mewah yang terparkir.

"Apa ada pesta?" tanya jihyo dallam hati.

   Dia pun memberanikan diri masuk ke dalam rumah tersebut. "Apa benar ini rumah jungkook?"

jihyo pov.....

"iya benar, tapi anda siapa?" tanya pengawas berjas hitam yang berdiri didepanku.

"aku temannya." balasku tersenyum membuat ia membalas senyumanku. Tapi dia tidak membalasnya malahan langsung menyuruhku masuk.

   Akupun berhasil melewati pintu masuk rumah ini dan melihat sekeliling ruangan itu dan aku tidak dapat melihat jungkook yang aku lihat Cuma sekumpulan pria yang berjas dan wanita yang memakai gaun ayng serba indah. sejenak aku masih melirik kesana kemari dan menemukan sosok lelaki yang aku kenal "ah jimin". Aku pun perlahan melangkahkan kakiku menghampirinya. Tiba tiba seorang wanita paruh baya menghampiriku.

"kamu siapa?" ucap paruh baya yang berdiri di depanku memengang sebuah cangkir berisi minuman berwarna merah.

"aku teman jungkook" ucapku tersenyum menunduk.

"oh iya jungkook memang hari ini akan menikah dengan putri yang bernama nayeong".

  ingun rasanya mataku ingun meloncat krluar.  Dan ketika itu, aku melihat jungkook memakai jas hitam dan nayeong memakai gaun putih yang indah turun dari tangga. Aku tidak percaya apa yang terjadi hari ini. Aku masih melihat jungkook pria yang aku sayangi dan tak percaya apa sebenarnya terjadi. Aku segera pergi meninggalkan rumah mewah tersebut.

......

   jihyo sudah berada di apartemennya . dia menghela nafas dalam dalam berusaha menenangkan perasaanya yang karuan saat ini. Dia masih tidak mengerti. "apa ?? dia dia akan menikah bersama temanku sendiri yaitu nayeong. Sedangkan yang kutahu nayeong adalah kekasih jimin. Apa dia tidak sadar! Aku menunggu dia sudah cukup lama." kata jihyo yang terus menangis, matanya mulai membengkak dia kini tidak bisa menahan isak tangisnya lagi.

   Saat itu jihyo berbaring di tempat tidurnya dia tidak meninggalkan apartemen itu karena banyak kenangan saat jihyo bersama jungkook di apartemnnya. Yang saat ini bisa ia lakukan adalah menangisi takdir hidupnya. Cinta pertamanya begitu gila. Sekarang waktu sudah menunjukkan pukul 7 malam ia mendengar suara bellnya berbunyi ia membuka pintu dan terkejut melihat seorang cowok yang ada di depannya sekarang.

   Jihyo semakin terisak air mata semakin deras mengalir di pipi putihnya melihat cowok berjas hitam yang ternyata itu adalah jungkook kekasihnya.

"sudahlah kamu jangan menangis, aku kan sudah bilang kepadamu bersabarlah menungguku dan sekarang aku kembali dan tidak akan pisah dari dirimu" jungkook menghapus air mata jihyo yang ada di pipinya dan berusaha menenangkan perasaan kekasihnya itu.

   Jungkook menghela nafas dalam dalam. Ia langsung memeluk jihyo dan tangannya dengan lembut membelai rambut kekasihnya.

   "aku membatalkan pernikahanku dengan nayeong kami sebenarnya dipaksa menikah oleh pamanku dan orang tua nayeong, tapi tiba tiba aku menolak pernikahan itu karena aku mau menikah denganmu. Dan daripada pestanya berantakan aku menyuruh jimin menggantikanku dan sekarang jimin sudah menikahi nayeong. Mereka memang saling mencintai satu sama lain dan aku juga mencintaimu jihyo aku sangat merindukanmu bahkan mimpi erotisku hanya ada kau disana." ucap jungkook memeluk gadis itu sambil menenangkan perasaannya.

   Jihyo menatap wajah kekasihnya itu ia sangat merindukannya. Tatapan Jihyo terkunci oleh mata tajam cowok yang memeluknya. Itu benar, mata itu yang membuatnya jatuh cinta.

   Jungkook memajukan wajahnya, bibirnya semula hanya mengecup bibir Jihyo sebentar. Tapi ia terkejut dengan sensasinya. Sangat manis dan mendebarkan. Sama seperti ciuman yang dulu. Membuat cowok tersebut mau tidak mau kembali menempelkan bibirnya melumatnya.

   Jihyo dengan segera menarik bibirnya yang sudah memerah mencoba menghirup oksigen sebanyak banyaknya. Ciuman mereka pun terhenti ketika jihyo melontarkan pertanyaan.

"lalu bagaimana dengan pamanmu dia pasti sangat kecewa padamu" tanya jihyo menatap jungkook.

"tidak? Tiba tiba ia tersadar dengan perbuatannya sendiri selama ini. Ia meminta maaf kepadaku dan dia juga menyerahkan perusahaan ayahku kembali kepadaku" ucap jungkook yang masih menatap jihyo.

"aku kira aku sudah kehilangan kamu dan kamu sudah melupakanku" kata jihyo menyandarkan kepalanya ke dada bidang jungkook.

"aku sudah bilang, aku tidak akan melupakanmu. Oh iya berikan tangan kananmu!!" jungkook segera memengang tangan kanan jihyo. "lihat kamu belum melepaskan cincin yang ku beri saat kita berciumankan. Dan sekarang aku ingin melamarmu. Maukah kamu menjadi istriku?" ucap jungkook melihat jihyo tersenyum.

"kamu harus memberitahukan orangtuaku dulu. Jika mereka setuju aku akan menjadi istrimu." Ucap jihyo menatap mata lelaki yang didepannya.

"baiklah kalau gitu!! ayo kita segera pergi ke rumah orangtuamu. Tapi orangtuamu pasti setuju deh karena aku sudah bertemu dengannya tadi dan mereka memberikan restu aku boleh menikah denganmu sayang!"ucap jungkook memengang erat dan menarik tangan kekasihnya itu.

"aku mencintaimu jungkook" ucap jihyo masih menatap lelaki yang ada didepannya.

"aku juga mencintaimu jihyo!! Hmhmmm boleh aku menciummu lagi" goda lelaki itu. Jihyo hanya mengangguk anggukkan kepalanya.

-END-

MAAF KALAU ENDINGNYA KURANG BAGUS DAN CERITANYA MEMBOSANKAN SOALNYA AKU BARU PEMULA DALAM DUNIA FF-AN. TAPI JANGAN LUPA VOMMENTNYA YA DAN BACA JUGA CERITA BARUku.  "DON'T CALL ME BROTHER" KIM TAEHYUNG BTS DENGAN CHAEYOUNG TWICE. follow ya^-^