part 10

1.1K 88 2
                                    

Ali berdiri tak jauh dari pintu,menatap sekitar dengan senyuman nya.kini tiba dimana saat nya bani akan bertukat cincin dengan prily.

Bani menaiki panggung bersama dengan prily,namun prily yang memakai penutup muka itu membuat semua orang penasaran,terutama bagi orang2 yang belum pernah melohat prily sbelul nya.

Ali yang berdiri di paling ujung pun menatap k arah panggung dengan senyuman nya,ia sangat bahagaia akhir nya sahabat nya kini sudah akan menjadi calon suami orang.

Ali ikut berbahagia atas kebahagiaan dirasakan oleh babi saat ini.namun satu yang membuat ia masih sangat penasaran,ia belum juga melihat calon bani membuka kain penutup wajah nya,ali tak henti2 nya tersenyum k arah bani dan calon nya.

Bani dan prily kini sama2 menyematkan cincin pada jari manis pasangan,bertukar cincin telah dilakukan.kini tiba saat nya dimana bani akan membuka penutup wajah prily,riuh suara tamu karna sedari tadi mereka sangat ingin melihat kecantikan prily.

ali terus tersenyum k arah bani dan gadis itu,perlahan penutup kain dibuka semua nya bertepuk tangan,prily yang masih menghadap samping itu pun perlahan beralih menghadap depan.

Deg

Seketika senyum dibibir ali hilang sirna begitu melihat sipaa gadis yang kini sudah menjadi tunangan bani sahabat nya.

Dia prily,prily gadis yang sangat ia cintai,gadis yang telah mencuri hati nya dulu,gadis yang sampai detik ini masih berada di hati nya,

Kecewa,itu lah yang kini dirasakan oleh ali,gadis nya kini telah menjadi tungangan dari sahabat nya sendiri,dengan mata berkaca2 ali pergi meninggalkan tempat itu.

*******

Duduk sendiri dibawah rembulan,ditempat dimana ia dan bani dahulu sering menghabiskan waktu seharian.

"Kenapa harus dia ban?kenapa?"ucap ali oelan sambil menangis

"Pril..kenapa harus bani?apa kamu ga bisa rasain selama ini aku cinta sama kamu?"ucap nya lagi

Ali terus merutuki diri nya sendiri,tak seharus nya ia berada disana tadi,tak seharus nya ia melihat dimana sahabat nya bertunangan dengan gadis yang sangat teramat ia cintai.

Namun apa daya?smua telah terjadi,kini ali hanya bisa ikhlas,ya ali akan mengikhlaskan semua nya,mengiklaskan gadis nya,cinta nya untuk sahabat nya,bani.

"Ali..."panggil seseotang yang tak lain adalah bani yang sedari tadi mencari2 dimana keberadaan ali.

Pasal nya setelah acara tukar cincin tadi bani berniat mengenalkan sahabat nya,andra yang tak lain adalah ali kepada prily tunangan nya,namun bani tak menemukan ali.

Bani tau ali pasti mendatangi tempat ini,tempat dimana mereka biasa nya menghabiskan waktu seharian dulu nya.

"Hh?bani..."

"Lo ngapain disini?bukan nya di acara tadi,gue nyariin li kemana2,tau nya malah disini"ucap bani

"Maaf ban,gua ga maksud ninggalin acara lo,oh ya selamat ya atas pertunangan lo sama..."ucapan ali menggantung pasal nya ia akan menyebutkan nama prily

"Prily..prilly nama nya li,apa dia cantik li?"ucap bani tersenyum pada ali,

"Ah ya..prily,selamat ya,dia sangat cantik,lo beruntung dapetin dia"ucap ali dengan senyumna nya,lebih tepat nya senyum paksa nya.

*****

Pagi ini ali tengah duduk di balkon kamar nya,ali yang merasa perut nya lapar pun akhir nya keluar kamar dan sarapan dengan menu yang ada sjaa.

Disaat ali hendak bangkit dari kursi nya,bani datang dan ali pun menyapa bani sekeedar nya dan hendak melanjutkan kembali tujuan nya menuju luar rumah.

Namun belum sempat ali melangkah,lagi2 ali terhenti karna melihat siapa yang kini ikut berada dihadapan nya.

"Pril..ini andra sahabat aku,yang aku ceritain kemaren"ucap bani memperkenalkan

"Hai andra,aku senang bisa ketemu kamu"ucap prily dengan senyum nya

Bukan nya menjawab ali hanya tersenyum tanpa suara pada prily.ia tau..prily tak pernah mengenali wajah nya,namun ia juga tau,prily akan mengenali nya lewat suara nya.maka dari itu ali memlilih diam saja tanpa suara.

Ali pun menatap bani lalu pergi meninggalkan bani dan prily disana,namun belum sampai ali dipintu,ia teringat akan ponsel nya yang tertinggal dikamar,ponsel yang semalam diberikan oleh bani.

Seketika ali berlari menaiki tangga,bani yang melihat hal itu pun sontak meneriaki ali.

"Andra...kenapa?"teriak bani dari bawah pada ali/andra yang sudah berada dipertengahan tangga.

"Hanphone ku ketinggalan"teriak ali membalas ucapan andra.

Deg

Prily yang tadi nya biasa saja sontak kaget dan mematung beridiri ditempat,namun mata nya menatap tajam k arah tangga dimana ali/andra tadi berada.

Dada nya sesak,mata nya berkaca2,ia tak mungkin salah dengar,suara itu,suara yang teramat hafal ditelinga nya,suara yang selama ini sangat ia rindukan.

"ali..."lirih prily pelan namun masih bisa didengar oleh bani.

"ali?kenapa pril?apa kamu ingat dia lagi?"tanya bani namun tak dijawab oleh prily

Perlahan prily melangkah menuju tangga dan menaiki nya satu persatu,dengan dada yang bergemuruh,ia yakin suata itu adalah suara ali.apa mungkin ali adlaah andra?itulah pertanyaan yang kini ada dibenak prily.

Bani bingung melihat prubahan prily,namun ia tak mau slaah sikap,ia mengikuti prily dari belakang.berhenti tepat ditengah tangga,mempethatikan apa yang akan dilakukan oleh prily.

Prily tepat berdiiri dideoan andra yang baru saja keluar dari kamar nya.menatap dalam pria itu,dengan mata berkaca2,dada naik turun menahan segala sesak didada nya.

Andra/ali kaget melihat prily yang menghampiri nya,ali baru sadar jika tadi ia sempat menjawab bani,pasal nya disana ada prily pasti nya prily mengenali suara milik nya.

Prily dan ali sama2 mematung ditempat,menatap satu sama lain,menatap dengan mata yang sama2 berkaca2,ali tau jika prily telah mengenali nya,namun ia tau diri ali bukanlah siapa2 lagi bagi prily,pasal nya prily telah menjadi tunangan dari sahabat nya.

Bersambung

Aku Cinta KamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang