1minggu sudah berlalu,kini adlaah hari dimana prily akan menikah dengan bani.
Prily dan semua nya sudah berada di dalam masjid yang akan dijadikan tempat dimana mereka akan mengucapkan janji suci,begitu juga ali..ia pun telah berada disana.mencoba berbesar hati mmenyaksikan pernikahan gadis nya dengan sahabat nya sendiri.
Bukan kecewa lagi yang ia rasakan,bukan sakit hati lagi yang ia rasakan,kerapuhan kian menyiksa diri ali,namun sekuat tenanga ia berusaha untuk menampakkan jika ia baik2 saja.bahkan ikut bahagia dihari kebahagiaan prily dan bani.
Namun tidak dengan bani,bani tak ada disana,semua panik mencari bani,termasuk ali..namun prily meminta semua tenang,karna bani pasti akan tiba sebentar lagi.
Disaat semua sudah tenang,semua nya kembali dikagetkan dengan kedatangan bani dengan membawa sebiah pistol yang diarah kan nya k arah ali yang berada tepat dibelakang prily saat ini.
"Bani..."ucap prily pelan karna kaget nya.ia tak mengerti dengan apa yang dilakukan bani saat ini
Ali tau jika bani mengarahkan pistol itu k arah nya,entahlah.ali hanya memilih diam dan membiarkan bani melakukan apa yang akan ia lakukan.
maun tidak dengan kedua orang tua bani dan prily,mereka sangat kaget dengan apa yang dilakukan oleh bani saat ini.
"Bani..apa yang kamu lakukan??"ucap papa bani
"Lo...penghianat"teriak bani pada ali
"Apa maksud lo ban?siapa penghianat?"tanya ali
"Om..jelasin sama semua nya..jelasiinnn"teriak bani pada rizal papa nya prily
Rizal pun maju sedikit kedepan,ia tau jika ini pasti akan terjadi,semua ini memang harus terjadi.
"Prily,andra,papa minta maaf..karna,pada waktu itu..."
Rizal kembali menerawang dimana kejadian hingga bani mengetahui semua nya.Flasback on
"Om..bisa ikut bani kerumah om??"tanya bani saat menjumpai rizal dirumah sakit tempat ia bekerja.
"Ada apa ban?apa prily..."
"Tidak..prily baik2 saja,ini tentang sahabat bani om,andra...bani sering melihat prily menyebut nama andra dengan sebutan ali,apakah andra adlaah ali?"ucap bani sukses membuat rizal mematung.
"Andra?ali?andra sahabatmu yang sempat dikabarkan meninggal dalam kecelakaan itu?"tanya rizal was was
"Ya om,aku ingin om melihat sendiri,om pernah ketemu andra kan om?hanya om dan raja yang tau wujud ali seperti apa,sedangkan prily kan belum sempat lihat wajah ali itu seperti apa"ucap bani
"Ali sudah meninggal ban,bagaimana bisa prily menyebut andra dengan ali?"tanya rizal bingung pasal nya ia memang belum ketemu dengan andra.
"Prily hanya mengenali nya lewat suara andra om,prily memang tidak mengenali wajah nya,tapi prily yakin dengan pendengaran nya"ucap bani lagi lagi membuat rizal kaget.
Ya rizal tau jika prily memiliki pendengaran dan ingatan yang tajam,apakah benar andra adlaah ali??
"Kalau begitu biarkan om melihat nya sendiri"ucap rizal
Bani dan rizal pun akhir nya pergi menuju rumah bani dimana disana ada andra dan prily juga.
"Dimana dia?"tanya rizal saat sudsh masuk kedlaam rumah bani.
"Om ikut aku,jam segini biasa nya dia pasti dibalkon kamar,kita liat dari kamar aku aja"ucap bani membawa rizal kkamar nya.
Setiba nya dikamar bani langsung membawa rizal menuju balkon kamar nya,benar saja dibalkon sebelah kamar nya,tepat nya dibalkon kamar andra disana memang ada andra yang sedang duduk sambil menutup mata nya.
Rizal sunggih kaget atas apa yang ia lihat.bani menyadari perubahan wajah rizal,dari sana ia bisa memastikan jika andra adalah ali,jika tidak,rizal tidak mu gkin akan sekaget itu.
"Bagaimana om?aoa andra adalah ali?"ucap bani memastikan
"Ya dia adalah ali..tapi..bagaimana bisa?aku yakin dia adalah ali,tidak salah jika prily mengenali nya walau tak pernah melihat nya"batin rizal
"Om..."kaget bani pada rizal hingga menyadarkan rizal
"Hh?dia..diaa.."
"Dia ali?"
"Bu..bukkan..dia..dia bukan ali..ya dia bukan ali"ucap rizal gugup karna ia berbohong pada bani
Bani bukan orang bodoh yang dengan gampang percaya dan dibohongi,bani pun menatap mata rizal dan mencari kebohongan disana,dan benar saja,bani tak menemukan kejujuran disana.
"Om bohong"bantak bani membuat rizal kaget bahkan sampai mengelus dada nya sendiri
"Sampai kapan om akan berbohong?apa om tega bohongin aku?"ucap bani dengan nada meninggi,pasal nya ia tidak suka dibohongi.
"Baiklah..ya dia..dia adalah ali,wajah itu milik ali,andra adalah ali,wajar prily mengenali nya"ucap rizal sukses membuat bani mematung
"Om harus pergi,semua sudah jelaskan?"ucap rizal
Bani menatap ali dengan pandangan yang sulit untuk di artikan.entah apa yang ada dipikiran nya.
Flashback off
"Dan dia adalah penghianat"ucap babi terus menodongkan pistol nya pada ali
Ali memilih diam,karna ia tak tau harus berkata apa,pasal nya ia memang salah karna dia tidak jujur pada bani sejak awal pertemuan mereka kembali.
"Jangan salahkan dia,dia sudah banyak berkorban untuk kamu ban,dia mengorbankan perasaan nya,cinta nya untuk sahabat nya,yaitu kamu,dia merelakan aku untuk bersama kamu,apa itu belum cukup?"ucap prily
"Kamu juga pril,kamu penghianat,bagaimana bisa aku menikahi seorang penghianat"teriak bani frustasi
"Apa maksud kamu?"teriak prily tak kalah keras
"Bagaimana bisa aku menikahi kamu?kamu selalu menyebut ali,ali dan ali,kamu ga bisa lepas dari bayang2 dia,bahkan kemaren kamu membuat patung ali lagi?sehingga kamu benar2 yakin andra adalah ali,"teriak bani
Semua nya diam karna ya memang benar apa yang dikatakan bani,orang tua bani tak bisa berbuat apa,pasal nya mereka tau jika bani bukan orang yang mudah untuk dibujuk.
Bersambung
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Cinta Kamu
عاطفيةSeorang gadis buta yang malang,yang tidak tau asal usul nya,hingga ia harus menjalani yang baru ia alami. Ketika harapan akan menjadi kenyataan,penderitaan merenggut segala nya. Bertahan hidup dari kegelapan hingga kini kehampaan. Disaat kehampaan...