Tak Terhingga

C:7

Keluarga Syarief sudah sampai di bandara aji sultan spinggan Balikpapan ,ya karena Samarinda tidak memiliki lapangan udara besar seperti Balikpapan jadi pesawat yang mengangkut penumpang banyak harus stop di AirPort tersebut.

Saat sampai di pintu kedatangan Syarief menelpon supir yang ia pesan sebelum ke sini "Pak kita cari makan dulu di restaurant deket sini"ucap Syarief kepada supir , ia menyewa mobil Alphard Putih dan Toyta Innova new reborn ,Syarief dan Ressi menggunakan Alphard tersebut , baja dan Nafisya serta anak mereka menggunakan Innova new reborn...
.
.
.
2hari sesudah kedatangan Keluarga Syarief ke Kalimantan timur.

Ali bingun kenapa orang tuanya lama sekali datang ke sini sedangkan acara prilly lusa sudah di mulai "kenapa papa sama mama lama bgt, apa jangan jangan" pikiran Ali sudah kemana2 tapi dia cepat menepisnya "ahh tidak mungkin ,coba aku telpon lagi"

"Halo, Papa sama mama dimana?tanya Ali yang langsung tanpa mengucapkan salam..
"Kamu itu kalo mau ngomong ya ucap salam li"ucap Syarief
"Iya Assallamuallaikum pah, papa di mana sih katanya ke Samarinda Kemaren belum datang juga" ucap Ali yang langsung panjang , Syarief tertawa mendengar ucapan putra bungsunya itu
"Kami lagi ada di Balikpapan li , kamu sengaja tidak memberitahu kamu karna kamu ingin membuat surpise ke Prilly" mendengar ucapan papanya Ali hanya me dengus kesal
"Ohh... Seperti itu, ya udah Ali mau nanya itu aja, kapan ke Samarinda betah bgt di Balikpapan?"tanya Ali
"Besok li papa sama mama kamu ke Samarinda dari Balikpapan"ucap Syarief pada Ali
"Baiklah"lalu memutuskan hub

Ali pun kelur dari kamarnya untuk tminum ,Ali melangkah kakinya dan menuruni tangga sambil menyanyi lagu pergi dari hatiku

Ali pov
Lebih baik aku minum dulu , aku menyanyi lagu kesukaan ku saat aku mau turun kebawah

Takan lagi tersisa rasa cinta yang ada
Untuk kamu

Karna kau tlah begitu menyakiti hatiku hingga aku

Ingin menjauh dari mu meski sulit..
Ingin melepaskan mu walau mungkin ku tak bisa begitu mudah membuat kamu Pergi Dari Hatiku..

Sambil bernyanyi aku melihat Prilly sedang mondar mandir di ruang keluarga ya tangga utama memang berhadapan langsung ke ruang keluarga, ngapain tu orang mondar mandir kaya setrika aja .."guman Ali"
Tanpa mikir panjang gue Samperin tu orang , eh prill kenapa lo mondar mandir tanya gue yang langsung , ehh Buset langsung aja tu tatapan tajam bener ucap ku "udah deh sana lo gk usah ganggu gue kenapa?" Yaelahh ni orang tanya Baek malah gini , ohh ya udah , aku langsung menuju ke dapur untuk minum karena itu tujuan utamaku

Prilly pov
Aku gelisah banget seharian , apa coba Arbani di telpon gk pernah di angkat di telpon nyambung tapi gk di angkat sekarang paman dan bibi juga belum datang aduh aku jadi gelisah sendiri ayah sama Umi  mana lagi gak tau apa anaknya lagi gelisah gini pas aku mondar mundir ternyata ada Ali yang liat dia negur aku "eh prill kenapa lo mondar mandir" ucapnya yang langsung dan membuat aku langsung memberinya tatapan tajam ,tau lah dia mau mikir apa ,aku balas ucapannya udah deh sana lo gak usah ganggu gue kenapa ,ketus ku sama dia , dia malah jawab "ohh ya udah" dan itu tambah membuat ku kesal

Prill..." Panggil Ully pada anak sulungnya "iya mi ,kenapa" tanya Prilly sambil ngos2an karna dia harus lari dari kamarnya dan menuruni tangga "undangan sudah di bagi " tanya Ully "udah mi Kemaren tuh si Thea bagiin sama temenya, ehh mi paman gk dateng?" Tanya Prilly karna bingung pamannya bilang hendak datang 2hari yang lalu "paman mu datang besok,dia lagi di Balikpapan sama bibi dan Kaka mu baja dan Nafisya" ucap Ully panjang lebar dan Prilly hanya menjawab "oh gitu"

Pernikahan Prilly pun tiba ...

"Wahh kamu cantik sekali nak" ujar Ully memuji anak sulungnya yang sebentar lagi akan menjadi milir orang lain "makasih mi , Umi makasih udah mau nge rawat illy sampai besar gini ,illy minta maaf kalo illy ada salah sama Umi dan ayah juga terima kasih sudah mau merawat dan membesarkan Prilly sampai gini yah "ucap Prilly sambil menahan tangis "iya sayangnya ayah udah jangan nangis nanti make up nya luntur lagi " ucap Rizal memberi semangat pada Prilly , tidak lama Syarief masuk ke dalam ruang pengantin bersama Ressi ,Syarief tersenyum kepada Prilly "halo keponakan paman yang cantik" ucap Syarief yang masuk ke ruangan Prilly dan Prilly mendengar suara Syarief langsung menoleh ke belakang "paman akhirnya paman datang , illy kira paman gak datang ke acara illy" ucap Prilly yang langsung berhambur ke pelukan Syarief "paman pasti datang ke acara mu nak , tidak mungkin paman tidak menghadiri acara pernikahan putri paman ini" ucap Syarief yang langsung mencium kening Prilly . Orang orang yang ada di ruangan tersebut senyum penuh bahagia kecuali Ressi dia hanya diam dan santai , Prilly datang menghampiri Ressi "Assallamuallaikum bibi" ucap Prilly pada Ressi "waalaikumsallam prill " ucap Ressi "makasih bibi udah mau datang ke acara Prilly" tidak perlu terima kasih prill bibi memang harus menghadiri acara pernikahan mu" ucap Ressi, lalu Ressi dan Prilly berpelukan, namun tidak dengan hati Ressi..

Hampir 1jam mereka menunggu kedatangan dari pihak pengantin pria namun tidak ada kabar mana tamu undangan sudah datang dan mengambil posisi masing masing untuk menyaksikan acara yang sakral ini, namun pengantin pria dan keluarga besar tidak ada kabar di telpon tidak di angkat..

Syarief pov
Mana ini pengantin pria kenapa belum muncul harusnya acara sudah di mulai apa jangan jangan , tidak mungkin

Akhirnya mereka mendapat kabar bahwa pihak pengantin pria membatalkan acara ini dan kabar tersebut sontak membuat para undangan dan keluarga pihak pengantin wanita terkejut dan marah "apa apaan ini bagaimana bisa mereka membatalkan acara , apa maksud mereka" ucap Rizal dengan emosi bagaimana tidak emosi semua persiapan sudah matang dan ternyata mereka seenaknya saja membatalkannya "sudah sudah kondisi sepatu ini tidak bisa memecahkan masalah , coba kita tanya kepada perwakilan pihak pengantin pria" ucap Syarief menenangkan situasi panas ini ,

Syarief pub berbicara pada perwakilan pihak laki laki "bagaimana ini kenapa kalian membatalkan acara ini , apa alasan kalian membatalkannya , apa ada tujuan lain ?" Tanya Syarief yang setengah emosi

Pihak laki laki menjawab "kami dari keluarga besar pihak pengantin pria tidak terima karena wanita yang akan kami angkat menantu selingkuh di depan umum" sontak perkataan tersebut membuat semua seisi ruangan tersebut terkejut dan Prilly mendengar itu tanpa sadar sudah mengeluarkan air matanya Ressi yang mendengar tersebut juga tidak kalah terkejutnya , tidak terima dengan perkataan itu Ali angkat bicara

"Apa Anda ada bukti menuduh adik saya selingkuh di Dpn umum , Hah ? " Ali yang emosi karena tidak terima Prilly di tuduh seperti itu

Orang yang menyampaikan itu langsung mengatakan " bukan kah Anda yang berselingkuh dengan wanita itu, kenapa anda tidak mengakui " pria tersebut menyodorkan foto yang terlihat Ali yang seperti menindas perempuan mukanya sangat dekat dengan muka perempuan itu dan terlihat Seperti berciuman " Syarief dan Rizal melihat foto tersebut langsung terkejut dan menatap tajam Ali "itu salah faham , semua itu salah faham" ucap Ali yang gugup karena itu memang tidak benar

Flashback on

Pada saat itu prilly memakai baju dres panjang dengan rambut terurai memakai kaca mata hitam keluar dari butik tavlia tersebut Prilly memasuki mobil sport Ali yang tidak memiliki atap tetapi Ali melihat bahwa
Deras yang Prilly gunakan terjepit pintu , pada saat itu Prilly tidak menyadari bahwa dres yang ia gunakan terjepit pintu itu , Ali langsung menyamping dan sontak membuat Prilly kaget Karena wajah mereka berdua sudah dekat sekali membuat jantung Prilly berdetak 2x lebih cepat sekitar 5menit akhirnya Ali selesai melepas dres Prilly yang sangkut , tetapi tanpa mereka sadari ada seseorang yang melihat kejadian itu dan memfoto kejadian tersebut ..

Flashback off

Tapi Prilly langsung memikir itu semua bukan alasan untuk bisa membatalkan pernikahan ini "tidak ini tidak masuk akal mereka menuduh aku berselingkuh ini tidak mungkin , apa jangan jangan mereka menipu keluarga ku , aku yang harus bertanya kenapa Arbani minggu ini susah di telpon kan dia tau bahwa acara pernikahan akan , apa mereka mau " Prilly langsung menyambar percakapan ayah dan pamannya pada pria tua itu "tidak ini tidak masuk akal, aku yang harus bertanya Kemana Arbani minggu ini , hilang begitu saja saat menerima uang yang kami serah kemarin dan tidak ada berita "ucap Prilly dengan isak tangis "apa kalian ingin menipu kami, Hah ?" Dan Prilly langsung berlari ke kamarnya , Ali yang di tuduh oleh pria tua itu langsung kaku dan diam , Ressi yang mendengar itu berfikir "tidak tidak boleh terjadi , pasti papah akan menyuruh Ali bertanggung jawab dengan perbuatannya, aku harus menyuruh Ali malam ini juga kembali ke Jakarta...