Wow! My Oppa Is an Idol : 2

5.8K 323 3
                                    

-Keesokan harinya-

"Yoo Jung cepatt bangun sayang" panggil eomma sambil mengguncang tubuh yoojung.

"3 menit lagi eomma aku masi mengantuk" jawab yoojung dengan mata masih tertutup.

"Kau ingin terlambat sayang? " jawab eomma yoojung dengan lembut.

"Ne aku ingin.. "  (1 detik 2 detik 3 detik) mata yoojung membulat sempurna.

"Yakkk aku tidak ingin eommaa.." Teriak yoojung langsung lompat dari tempat tidur menuju kamar mandi
Sementara itu,  eomma yoojung hanya terkikik dengan tingkah anak perempuannya.

'Padahal aku hanya bercanda soal terlambat lagipula ini masih jam 5' batin eomma yoojung.

Yoo  Jung  Pov~

30 menit kemudian aku telah siap untuk berangkat sekolah. Aku langsung lari turun kebawah untuk pamit pada eomma dan appa.

"Eommaa appaa aku berangkat ne? Paipai" ucapku sambil bergegas keluar rumah,  tapi sebelum keluar eomma menarik tanganku sehingga langkahku terhenti.

"Wae eommaa?  Aku akan telat kalau begini" ucapku manja.

"Sarapan dulu sayang ada yang appa dan eomma katakan padamu" jawab eomma dengan  santai.

"Tapi aku akan terlambat eomma" kataku sambil mempoutkan bibirku.

"Ini masi jam setengah 6 sayang kau tidak akan terlambat" ucap  eomma  yang  sedari  tadi  terkekeh  melihat  tingkah  putrinya.

"Mwooo!? Eommaaa..."

"Duduklah  sayang" kata  eomma  dan  aku  langsung  mengikuti  perintahnya.

"Sayangku.. Putriku yang cantik.." Panggil appaku yang otomatis  membuatku menoleh ke appa.

"Waeyo appa? Pasti ada yang kau  inginkan dariku kan?" Jawabku santai sambil memakan roti bakar buatan eomma.

"Aa  putriku  ini  pandai  sekali  ne? Jadi  yoojung  sayang.. Bulan  depan  kita  akan  pindah  kekorea  karena  pekerjaan  appa  akan  segera  selesai.. Tidak  masalah  kan  yoojung?"
Jelas  appa  kepadaku.

"Ne  tak  apa  appa.." Kataku  terhenti,  "mwoo?! Bulan  depan  kan  seminggu  lagi  appa, bagaimana  bisa?" Jawabku  setelah  berdebat  dengan  pikiranku

"Ne  putriku, minggu  depan  kita  akan  kekorea. Tentu  saja  bisa  sayang  appamu  ini  sudah  mengurus  segalanya.. Tapi  jangan  beritahu  oppamu  ya  kita  akan  memberinya  kejutan" kata  appa

"Baiklah  aku  menurut  saja  pada  appaku  yang  tampan  ini" godaku  kepada  appa.

"Ya  memang  appamu  ini  tam..." Sebelum  menyelesaikan  kalimatnya  aku  sudah  memotong  perkataan  appa , aku  tidak  ingin  melihat  appa  mulai  membanggakan  ketampanannya  itu  rasanya  aku  selalu  ingin  tertawa  sekencang-kencangnya.

"Aku  sudah  selesai  sarapan  aku  berangkat  ne  eomma  appa" ucapku buru-buru sambil mencium kedua  orang  tuaku.

"Hatihatii  sayang" kata eomma dan appa  bersamaan.

"Paipai" sambil melambaikan tangan  kekedua orangtuaku dan dibalas lambaian juga.

Yoojung  pov  end

Author  pov~

-Jakarta  International  High  School-

Yoojung  sampai  disekolah  lebih  pagi  dari  sebelumnya  karena  memang  tadi  eomma yoojung itu  mengerjainya. Yoojung  terus  berjalan  menuju  kelasnya, sekarang  yoojung  sudah  dilantai 5 beberapa  langkah  lagi  sampai  dikelasnya. Ketika  sampai  dikelasnya, yoojung  langsung  mendengar  teriakan  sinta  seperti  biasa.

Wow! My Oppa Is an IdolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang