Tak sampai 20 menit kami sudah sampai di parkiran supermarket yang kutuju. Ada aku, Jungkook, juga Oppaku. Mereka berdua merengek layaknya bayi untuk ikut denganku. Aku sendiri tak habis pikir dengan kelakuan mereka yang seperti bayi raksasa.
Kami bertiga sepakat memakai jaket denim, oppaku yang memaksa. Tak lupa masker untuk menutupi identitas kami. Jika tidak? Mungkin kami akan di kepung orang-orang disini. Bukan kami sih, lebih tepatnya Jungkook dan Oppaku.
Oppa berjalan mendahului kami, berlagak sok tau tentang supermarket yang baru pertama kali ia kunjungi.
Aku juga Jungkook sepakat untuk diam ditempat kami sekarang melihat oppaku apakah dia akan kembali atau melanjutkan kesoktauannya.
"Lihat dugaanku benar bukan? "Bisikku pada Jungkook saat Oppaku kembali dengan nafas terengah-engah. Entahlah mungkin ia berlari saat kembali kesini.
"Huft huft. Kenapa supermarket ini besar sekali? Aku bahkan tidak tahu dimana pintu masuknya aish. " ucap Tae Oppa terengah-engah.
"Makanya hyung, kau itu harus menunggu kami. Atau setidaknya ajak aku jangan jalan sendirian. " Jungkook terkekeh
"Yak /plak/ kau juga tidak tau. Ternyata kalian berdua sama-sama sok tau ya" ucapku sambil memukul lengen Jungkook pelan. (Tapi kok bersuara?)
Kami yang sudah berada dalam supermarket, terus berjalan mencari beberapa snack dan juga ice cream sesuai yang kuinginkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wow! My Oppa Is an Idol
ФанфикKim Yoo Jung gadis blasteran Indonesia-Korea yang memiliki sahabat yang fangirl abis dan ternyata sahabatnya mengidolakan boyband oppanya. Bagaimana reaksi Kim Yoo Jung saat mengetahui bahwa oppanya adalah seorang idol? Bahkan idola sahabatnya? . ...