"Hentikan! Kau tak seharusnya melukai dia! Dia bukan lawamu! " teriak bu Reyn.
Pisau yang berjarak 1 cm dari dadaku itu jatuh. Aku langsung berlari ke arah bu Reyn. Bu Reyn memelukku erat sambil berkata "sebenarnya ini semua salahku. Akulah yang membuatkan anakmu mau mati. Tolong maafkan aku. Sungguh aku tak punya pilihan saat itu! Mengertilah, saat itu anakmu sudah meninggal, kau pun juga tau, saat itu Grace lah yang harus aku tolong. Jadi aku menngendongnya dan meninggalkan anakmu. Tolong, relakanlah kematian anakmu itu. Jangan ganggu kami yang masih hidup. Pergilah dengan tenang bersama Ryan! "
Sosok yang melayang itu kemudian menangis, darah keluar dari matanya, berteriak kemudian menghilang!
Aku pun menangis di pelukan bu Reyn. Wanita 50 tahun itu membawaku ke taman belakang dan menceritakan semuanya. Sebab iblis itu menghampiri ku.