New readers vote before read Ya 😊😊
-----
*seoul, 12 desember 2006*
"untuk apa kau mempertahankanku disaat kau bahkan tak bisa dengan lantang menyebutkan namaku"
"ku mohon hentikan. karena aku tak berniat untuk melakukan itu. kau tahu pekerjaanku! jangan pojokan aku"
"kau, adalah lelaki paling egois, sulit dan terburuk yang pernah aku kenal. lebih baik kita hentikan ini. aku tak ingin berhubungan denganmu lagi"
"ada apa denganmu? kau memang sangat kekanakan. kau tak mengerti apa apa tentang pekerjaanku karena kau hanya penyanyi kafe, mengertilah"
"ya benar! aku tak mengerti. level pekerjaanku tak seimbang denganmu. karena itu hentikan! kita hentikan semuanya disini. karena aku tak ingin mengenalmu lagi"
***
*seoul, 4 juni 2008*
girlgroup baru telah meledak dikalangan anak muda korea, 9 orang personil wanita cantik dengan seorang leader mungil.
"hai, aku leader snsd, taeyeon. terimakasih atas dukungan kalian semua. kami ber9 sangat tersentuh. teruslah bersama kami. kami menyayangi kalian" kata seorang wanita dari atas panggung
setiap harinya diisi dengan schedule yang sangat padat, membuat mereka terpaksa mengekspos kehidupan pribadi mereka. mau tak mau kehidupan harus jadi sorotan publik. walaupun itu terasa tak menyenangkan.
*strong heart*
"taeyeon-ssi. apakah sebagai leader kau merasa mereka banyak bersandar padamu?" -mc-
"ah, tidak. kami sangat akrab, jadi kami berteman. tapi ada kalanya mereka perlu saran dariku berhubung aku yang paling tua di group ini" -taeyeon-
"ne, taeyeon eonni memang seorang leader, tapi kadang ia lebih mirip maknae. ia sangat menggemaskan dan seperti anak anak, ia lebih sering bercerita tentang masa lalunya pada kami agar kami lebih dekat" -yuri-
"ah~ masa lalu? masa lalu macam apa yang bisa membuat kalian dekat?" -mc-
taeyeon tersipu malu
"taeyeon-a! haruskah ku katakan ini?" -tiff-
taeyeon menutup mukanya
"hahahaha biarlah taeyeon yang membicarakannya sendiri" -tiff-
"sebenarnya dulu aku adalah penyanyi biasa di sebuah kafe milik pamanku. lalu tak sengaja seorang produser SM datang dan makan saat aku sedang bernyanyi, ia tertarik dengan suaraku dan akhirnya mengajakku untuk masuk agensi mereka" -taeyeon-
sang mc hanya mengangguk
"apa kau langsung meng-iyakan saat mereka mengajakmu masuk, atau memang karena ada alasan lain?" -mc-
"sebenarnya memang dari kecil aku senang sekali jika disuruh bernyanyi dan menari. jadi aku langsung menerima tawarannya" taeyeon tersenyum
"kau ingin melihat 'dia' sekali lagikan?" -tiff-
wajah taeyeon memerah ia langsung menatap tiff tajam
"ah. sebenarnya aku juga ingin menemui seseorang. tapi sudahlah karena sudah menjadi masa lalu aku tak ingin membicarakannya" -taeyeon-
*strong heart end*
*taeyeon pov*
aku tak ingin menemuinya bahkan hanya untuk sesaat, tapi disaat seperti ini. dia adalah seniorku. yang harus ku hormati.
KAMU SEDANG MEMBACA
NOW ✔GTAE ✔COMPLETE
FanfictionCinta pertama dan masalalu begitu mengikatnya, membuat dia tak pernah pulih dari luka yang diberikan oleh pria itu. Rasa benci yang mendekap erat tak membuatnya berhenti untuk mengingat memori indah bersama lelaki itu. Saat waktu dan takdir bersat...