시린

1.5K 173 13
                                    

Hanbin terus menggenggam tangan kakak sepupunya itu dengan erat, tangan yang dingin yang ditempel beberapa kabel di kulitnya. Ia menatap wajahnya sesekali mengusap rambutnya yang panjang.

"..bangun, noona" bisiknya

Tapi tak pernah ada jawaban dari wanita yang ia panggil noona itu.

Hanbin mengusap tangan taeyeon dengan kain basah untuk menjaga kulitnya tetap lembab, sesekali ia mengoleskan hand cream kesukaan taeyeon. Ia benar benar tak mengerti kenapa taeyeon belum bangun juga, apa yang membuatnya tertidur begitu lama?

Hanbin bahkan menunda debutnya supaya dia bisa menemani taeyeon di jerman, ia tak tega melihat kakak kesayangannya itu terbaring tak berdaya sendirian. Ia ingin menemaninya.

"noona, ini sudah 5 bulan sejak kau memberiku selamat karena aku akan debut, aku tak ingin debut kalau kau tak ada disana, karena itu bangunlah dan biarkan aku debut" ucap hanbin

Ia tak pernah berhenti mengajak taeyeon bicara, karena menurut dokter itu bisa membuat otaknya terus bekerja.

"...lee sooman daepyo-nim pergi ke korea untuk mengurus agensi sebentar, tapi dia akan kembali lagi. Mungkin dia juga akan menemuinya" ucap hanbin.

"kwon jiyong"

"apa kau tak merindukannya? Jiyong-i hyung" ucap hanbin.

Jemari tangan taeyeon perlahan bergerak, hanbin menggenggam jarinya.

"kau dengar perkataanku?!" ucap hanbin sambil mendekatkan wajahnya

"kalau kau mendengarnya, gerakan jarimu sekali lagi" ucap hanbin.

Ia menunggu pergerakan jari taeyeon,
1

2

3

Jarinya mulai bergerak kembali, hanbin buru buru memijit tombol pemanggil dokter dengan cepat.

"tunggu sebentar noona, aku akan memanggilkan dokter!" hanbin keluar dari kamar taeyeon dan berlari menuju ruang perawat terdekan dan menyeret salah satunya masuk kedalam ruangan taeyeon

"lihat!? Jemarinya bergerak! Bukankah kalian bilang ini mustahil untuk syaraf tubuhnya bisa bekerja kembali?! Tapi lihat!" ucap hanbin dengan semangatnya

para dokter masuk kedalam ruangan taeyeon, salah seorangnya mengecek pergerakan kornea mata taeyeon dengan flashlight.

"dia bisa mendengarku, tadi aku baru saja mengeceknya, dia menggerakan jarinya karena dia mendengar perkataanku!" ucap hanbin

"coba bicaralah lagi dengannya" suruh seorang dokter

"noona, ini aku hanbin, kau bisa mendengarku? Kalau kau mendengarku, gerakan jarimu sekarang" kata hanbin

Jemari taeyeon bergerak perlahan

"lihat?!"

"bawa dia ke ruang CT sekarang!" ucap salah seorang dokter lalu para perawat mulai mendorong ranjang taeyeon keluar dari ruangannya menuju ruangan CT Scan.

****

Jiyong ada di agensinya hari ini, ia memutuskan untuk meminta izin supaya ia bisa pergi ke jerman untuk menemui taeyeon, bagaimanapun ia harus melihat taeyeon, apapun yang terjadi nantinya. Entah taeyeon akan kembali atau tidak, ia akan ada di sampingnya sampai akhir.

Jiyong masuk kedalam ruangan CEO YG yang hyun suk. 

Ia duduk di sofa lalu menyalakan rokoknya.

NOW ✔GTAE ✔COMPLETE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang