long JOURNEY

happiness

Kenny POV

"aku tidak menyangka hari ini tiba, oh tuhan apa semuanya sudah benar? bagaimana rambutku apa sudah benar? dan ini, apa memang begini cara pasangnya?oh ayolah jim, katakan sesuatu kau membuatku tegang"

waktu seperti tidak pernah cukup buatku saat ini. Im really nervous right now. sedari tadi aku terus membenarkan toga wisuda ku lagi dan lagi. para tamu sudah banyak memenuhi gedung, ah dan pria disampingku ini dari tadi hanya tersenyum tanpa membantuku sama sekali. james, kekasihku. tapi aku memanggilnya jim atau jimmy atau love.

"kau mengagumkan sayang, kau sangat cantik, pintar, sangat gigih dalam meraih mimpimu. kau sangat"

"cukup, aku sudah cukup mendengarnya" segera ku potong pembicaraannya karena aku tahu dia hanya terus seperti itu, terus saja menggodaku. "aku harap kau juga tidak melupakan jasamu, kau tahu aku tidak akan ada disini tanpa mu. kau, motivasi terbesarku, aku ada disini sekarang karena kau"

"aku hanya memberikan semangat, kau menyelesaikan studi mu karena kau wanita hebat, perjuangan mu terbayar dengan manis. aku sangat bangga padamu" ucapnya pelan dengan jemarinya terus mengelus pipiku.

"you have no idea how lucky I am to have you. terima kasih atas semua yang kau berikan padaku jim. kau segala nya buatku, kau adalah kado terbaik dari Tuhan, kau.."

"hei hei sudah cukup, apa kau ingin kepalaku meledak? hm? asal kau tahu, sampai sekarang aku masih tidak menyangka kau ada disampingku. kau mencintaiku. I've must be doing something right sampai aku mendapatkanmu, my kenny"

"aku-"

"menikahlah dengan ku ken"

bisa kau ulang sayang? aku ingin mendengarnya lagi.

"aku, kau-"

"menikahlah dengan ku ken, aku tidak menjanjikan apa apa, aku hanya menjanjikan kehidupan sederhana namun kaya akan cinta, aku akan mencintaimu sepanjang hidupmu. aku akan mencintaimu dalam setiap langkahmu, aku akan mencintaimu di setiap hembusan nafasmu, aku akan mencintaimu di setiap detik dalam hidupmu. hanya kau yang aku inginkan menemaniku dalam hidup ini kenny"

mataku kini hanya terfokus padanya. seolah hilang dikedalaman matanya, suaranya yang lembut dan kata kata yang baru saja ia ungkapkan padaku seolah membuat waktu terhenti. mataku berkaca kaca, aku benar benar tidak menyangka dia akan melamarku sekarang. hubungan kami memang sudah cukup lama, dia selalu ada disampingku  selama 2 tahun ini dia yang memberi warna pada hidupku yang penuh dengan perjuangan. setiap hari aku berjuang kuliah dan kerja, tapi ada jim disampingku, dia yang baru saja melamarku, dan tentu aku akan menerimanya.

"Will u marry me kenny?"

"I-"

"kenny? sayang?"

baru saja aku akan menjawab jim, ku dengar seseorang memanggilku dan kulihat ketiga orang yang paling penting dihidupku. hari ini terasa sangat sempurna.

"mom? dad? oh astaga kalian disini"

"tentu saja kami datang sayang, ini adalah hari terbaikmu" dad menjawab

segera kupeluk dad ku, oh aku sangat merindukannya. dan memeluk erat mom dan kylie secara bersamaan.

"kalian menginap di hotel? astaga aku kira tidak ada yang akan datang. kalian harus pulang bersamaku di apartement"