Princess With Jeans ( TAMAT)

22. Rahasia(2)

"Apapun yang kau dengar tentangku di Konoha, itu semua adalah omong kosong belaka. Semua orang di sini adalah pembohong."

.
.
.

Princess with Jeans
Chapter 23.

.
.
.

Penyesalan itu selalu datang terlambat ...

.
.
.

Sebagai Putri Raja, Kyuubi selalu mendapatkan apa yang ia mau. Ia punya saudara kembar yang sangat menyayanginya, adik perempuan yang menggemaskan serta orang tua yang membanggakan. Ia memiliki banyak teman, ia tidak pernah tau bagaimana rasanya dimusuhi atau bagaimana sakitnya penolakan. Apapun yang ia inginkan selalu terpenuhi. Bahkan untuk cintanya sekalipun.

Berita pernikahannya dengan sulung dari Klan Uchiha benar-benar membuatnya terkejut sekaligus bahagia. Meski ia tahu pernikahan itu dilandasi atas kepentingan politik, ia tidak peduli. Asalkan ia bisa bersatu dengan cintanya, asalkan ia bisa hidup berdua dengan Itachi , ia tidak peduli. Toh cinta itu tumbuh karena terbiasa, itu yang selalu ibunya bilang. Ia yakin Itachi akan bisa mencintainya, hidup bahagia ala negeri dongeng.

Ya ... Kyuubi yakin.
Sampai ia mengetahui kenyataan pahit. Sahabat baiknya, Eve, mencintai calon suaminya. Tidak ... lebih tepatnya Itachi dan Eve saling mencintai. Kyuubi tidak tahu bahwa sikap ramah dan murah senyum yang diberikan Itachi padanya tidak lebih sekedar menutupi kepahitan atas kenyataan.

Kyuubi berusaha menutup mata dan telinga. Berpura-pura tidak tahu akan kenyataan. Bahwa sahabat baiknya, datang ke pernikahan dengan senyum tulus namun mengandung kesedihan disaat yang bersama. Ia berpura-pura tidak tahu kalau seminggu setelah pernikahannya, sahabat baiknya itu menghilang dan bahwa Itachi diam-diam menangis dalam diam di balkon kamar mereka saat tengah malam.

Kyuubi dibutakan oleh cinta semu serta ego yang tinggi. Namun makin lama ia sadar bahwa ia tidak merasa bahagia atas pernikahan itu. Ia mungkin memiliki raga Itachi tapi tidak dengan cintanya. Bahkan di malam-malam mereka melakukan penyatuan, Itachi tak pernah memanggil namanya. Pandangannya yang nyaris kosong seakan mengisyaratkan jika ia tengah membayangkan Eve . Kyuubi cemburu. Hatinya makin pedih.
Namun, ketika kabar itu datang, kecemburuan serta ego seolah menguap begitu saja. Eve sudah meninggal. Tepat sebulan setelah ia melahirkan bayi perempuannya. Dan Kyuubi baru tahu kalau Eve mengandung bayi Itachi. Menanggung dan menyimpannya seorang diri demi kebahagiaan sahabatnya.

Kyuubi menyadari kalau dirinya benar-benar egois. Ia telah memisahkan mereka. Ia bahkan membuat bayi kecil itu menjadi yatim. Kyuubi tahu Itachi berusaha keras untuk menemui anaknya ditengah tekanan pihak kerajaan serta klannya sendiri. Itachi mengakui segalanya pada Kyuubi malam itu. Kebenarannya, cintanya, ancaman para tetua dan pihak kerajaan serta permintaan Eve dulu.
Itachi mengakui bahwa ia tidak mencintai Kyuubi. Bahwa perhatian serta cinta yang diberikannya pada Kyuubi adalah semu, hasil dari janji yang ia buat pada Eve bahwa ia akan mencintai dan menjadi suami yang terbaik untuk Kyuubi.

Kyuubi diam. Tidak bisa berkata apapun. Terlalu banyak kebenaran pahit yang harus ia terima, meski pada kenyataannya ia sudah menebak bahwa Itachi hanya berpura-pura mencintainya. Tapi Kyuubi tidak pernah menyangka kalau Eve bisa sebodoh itu, sekeras kepala itu hingga rela meninggalkan Itachi meski ia tahu bahwa ia tengah mengandung. Dan itu semua dilakukan hanya demi Kyuubi, sahabatnya sendiri.

"Aku memang pria paling brengsek yang tidak bisa menjaga orang yang kucintai dan menyakiti gadis sebaik dirimu, tapi kumohon Kyuu, ijinkan aku untuk menebus kesalahanku. Ijinkan aku menemui putriku."

Kyuubi tidak tahu harus menjawab apa hingga ia meninggalkan Itachi begitu saja malam itu. Hari - hari berikutnya ia menjadi saksi dari kehancuran Uchiha Itachi. Pria murah senyum yang selalu di penuhi kharisma itu kini tak mudahnya mayat hidup. Kantung matanya semakin berantakan dan tidak ada yang dilakukannya selain menatap kosong jendela istana. Meski begitu, meski hatinya tengah hancur lebur, pria sulung dari Keluarga Uchiha itu masih sempat nya tersenyum pada Kyuubi. Masih sempat repot-repot menanyakan kabarnya . Perhatiannya masih sama.