" Bummie ~. "
" Hmm. "
" Apa Bummie benar - benar mencintai ku ?. "
" Tentu saja aku mencintai mu,melebihi diriku sendiri. "
" Apa Bummie juga mencintai bayi kita ?. "
" ........ "
" Bummie juga harus mencintai nya,bahkan lebih mencintainya dari pada aku. "
" Sebenarnya apa yang ingin Kyu katakan ?. "" Saat aku melahirkan nanti,dan saat dokter meminta mu memilih antara aku dan bayi kita. Ku mohon,minta dokter itu untuk menyelamat kan bayi kita. "
" Dan Kyu akan meninggalkan ku ? Aku tidak mau itu
terjadi. "
" Hyung tau ? Aku sudah cukup bersyukur karena Tuhan telah memberiku kehidupan hingga saat ini. Menikmati keindahan dunia,bertemu dengan mu dan menjadi istrimu. Aku sudah sangat puas dengan semua yang ku dapatkan selama aku hidup. "" Tapi bayi kita ? Apa hyung tega ' melarang ' nya lahir dan melihat indahnya dunia ? Biarkan dia hidup dan menulis cerita kehidupannya di dunia. Dia juga punya hak untuk hidup dan bahagia. "
" Apa menurut mu dia akan bahagia tanpa seorang ibu di sampingnya ?. "
" Tentu saja dia harus bahagia,ada Siwon dan Chullie Eomma yang akan menjamin kebahagiaannya. "
" Lalu bagaimana dengan ku ?. "
" Bukan kah hyung bilang kalau hyung akan selalu berada di sisiku ? Menemani ku ?. "
Kibum berdiam cukup lama,mencoba mengerti ucapan istrinya. Terutama kalimat terakhirnya. Di sebelahnya Kyuhyun sudah menangis sambil terus mengusap - usap perut buncit nya.******
" Kibum ?. "
" Kim Kibum ! . "
Kibum tersentak. " Wae. "
" Dokter bertanya padamu,siapa yang akan kau pilih untuk di selamatkan. Kyuhyun atau - bayi nya. " Kibum masih diam,rekaman percakapannya dengan Kyuhyun kembali berputar di otaknya.
" Kita harus cepat mengambil keputusan Kibum -ssi,waktu kami tidak banyak. " Dokter Kim tahu kalau ini bukalah hal yang mudah. Memilih antara menyelamatkan nyawa istrimu atau bayi mu ? Jika itu dia mungkin dia memilih mati." Bayi. ......…. Selamat kan bayi nya. " Tubuh Heechul langsung merosot ke lantai. Ia sudah menduganya,tapi tetap tak bisa menerimanya.
" Jadi kami harus menyelamatkan bayi nya ?. "
" Dia menginginkan hal itu. "
" Baiklah,kami akan melakukannya. "
Dokter Kim kembali masuk ke ruang persalinan,Kibum masih berdiri dengan tatapan mata kosong. Nyawanya seolah pergi entah kemana. Tapi ia juga tak mau mengecewakan istrinya,ia sudah berjanji untuk mengabulkan keinginan Kyuhyun. Keinginan terakhirnya.
Tak jauh berbeda dengan Kibum,Heechul juga sama hancurnya. Bahkan pelukan Siwon pun tak bisa membuatnya lebih baik. Ingin rasanya Heechul menghajar Kibum,memakinya atas keputusan bodohnya. Tapi Heechul sadar kalau Kibum juga tidak menginginkan hal ini. Kibum begitu mencintai Kyuhyun,dan akan melakukan apa pun untuk nya. Termasuk merelakan Kyuhyun ' pergi ' karena itu lah jalan kebahagiaan Kyuhyun.****
Setelah dua jam berlalu Dokter Kim keluar dengan wajah lelah dan keringat yang membasahi pelipisnya. Kibum tak berniat menanyakan bagaimana hasilnya,terlebih Heechul.
" Selamat Kibum - ssi,bayi mu lahir dengan selamat. " Heechul menangis dalam diam. Siwon akhirnya mengalah,mendekati sang dokter mewakili Kibum.
" Lalu Kyuhyun ?. " Harusnya tanpa di tanya pun mereka sudah tahu jawabannya.
" Maaf. Kami hanya bisa menyelamatkan bayinya. "
Seketika itu pula tangis Heechul pecah,ia berdiri dan akan menghajar Kibum. Beruntung Siwon segera menahannya,mereka masih di rumah sakit. Heechul terus berontak di pelukan Siwon." KAU DENGAR !! KAU MENYURUH NYA PERGI !! KAU TAK MENCINTAI NYA !! KAU BODOH KIM KIBUM !!
KAU BODOH !! " Kibum tetap diam,dia juga sadar kalau ini salahnya. Karena menuruti permintaan Kyuhyun dia harus kehilangan istrinya. Harus kah ia menyesal ? Apa dengan menyesal Kyuhyun akan kembali ? Kibum berjalan lunglai meninggalkan rumah sakit. Tak berniat melihat bayinya atau jasad istrinya. Cukup untuk mengijinkan nya pergi hari ini,Kibum tak sanggup jika harus melihatnya lagi. Itu hanya akan semakin membuatnya gila dan semakin membenci dirinya sendiri.