suasana kelas arin ramai dengan teriakan siswi setiap kali pintu kelas mereka hampir dibuka oleh para siswa. "woy yang cewek buru dong ganti bajunya!" teriak salah satu cowok dari luar kelas.
"sabar dong! bentar lagi nih!" pekik yeri, si wakil ketua kelas, dengan kesal. sementara itu arin yang berada di pojokan kelas mempercepat gerakannya untuk mengganti seragam.
"gue hitung sampai 5 ya! 1,2--"
belum sampai hitungan lima, pintu kelas sudah terbuka. beruntung semua siswi sudah selesai mengganti pakaian mereka. "yah, udah pada selesai. gue kira gue bisa liat sesuatu." ujar soonyoung begitu dia masuk kelas.
"jangan mesum, nyet." seokmin memukul punggung soonyoung keras.
"woy! ayo buru ke bawah! udah ditungguin guru olahraga!" suara seungcheol, si ketua kelas, terdengar lantang. semuanya langsung bergegas menuju lapangan mengikuti intruksi dari seungcheol.
arin berjalan bersama kedua teman dekatnya. eunha dan sohee. "gue denger lo dapet surat dari kak wonwoo kemarin?" tanya eunha penasaran. arin mengangguk singkat.
"emang isi suratnya apaan, rin?" kali ini sohee yang menyuarakan rasa penasarannya.
"dimana-dimana yang namanya jatuh itu sakit. jatuh dari sepeda. jatuh dari pohon. jatuh terus ketimpa tangga. tapi jatuh cinta sama gue gak sakit kok," ujar arin sembari mengingat isi surat dari wonwoo, "lagian gue gak kenal dia juga."
sohee membelalakkan matanya. "ih masa gak tau kak wonwoo. emang sih dia gak sepopuler anak basket yang lain, tapi.. ih masa gak tau sih." sohee jadi geregetan sendiri denger arin yang gak tau wonwoo.
"ah, kebetulan kita olahraganya bareng kelas dia." ujar sohee senang. begitu sampai di lapangan, sohee dengan cepat mengedarkan pandangannya untuk mencari wonwoo. "nah nah! itu tuh yang namanya kak wonwoo." sohee menunjuk seorang laki-laki yang sedang berdiri di bawah ring basket.
arin mengikuti arah telunjuk sohee. matanya tertuju pada laki-laki bernama wonwoo yang entah bagaimana caranya juga sedang menatapnya sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
jatuh → wonwoo
Hayran Kurgu"dimana-dimana yang namanya jatuh itu sakit. jatuh dari pohon. jatuh dari sepeda. jatuh terus ketimpa tangga. tapi jatuh cinta sama gue gak sakit kok."