I Wonder If You Hurt Like Me -Jun (Part I)

4.6K 316 3
                                    

Semangat bacanya ya. Author bakal bikin mata kalian pegel bacanya...

###

Hidup ini tak selamanya indah. Terkadang banyak sekali kejadian yang membuat semangat hidupmu memudar. Namun percayalah, semua akan indah pada waktunya.

***

Wanita mana yang tak akan jatuh pada pesona Jun, model tampan dengan sejuta keunikan dalam dirinya yang tinggi menjulang itu?

Yap ,hampir semua wanita akan jatuh pada pesonanya, tak terkecuali Y/N, gadis kecil yang kini tengah terbalut sweater putih yang terduduk di bangkunya.

Wanita itu kini tengah tersenyum sambil meng-scroll akun instagram pemuda bernama Jun itu. Senyumnya kian melebar ketika melihat foto pria itu sedang melakukan pose-pose anehnya.

"Astaga wajahnya selalu ingin membuatku tertawa." ,gumam wanita itu pelan.

Aktifitasnya ini rupanya terlalu menyibukkan dirinya hingga ia tak menyadari seorang pria kini sedang berjongkok di samping mejanya dan menatapnya kesal.

"Terusin aja liat foto yang di situ, sampai nanti aku berdebu."

Kaget, wanita itupun langsung memalingkan wajahnya sambil menekan tombol Home, kemudian mencari sumber suara tadi.

"J-jun? Ma-maafkan aku. Aku tak sadar kau sudah di sini." ,ucap Y/N terbata-bata seperti maling yanbg baru tertangkap basah tengah mencuri.

"Ya iyalah, orang dari tadi fokus ngeliatin fotoku di Instagram. Iya aku atau aku itu tampan, tapi jangan sampe segitunya dong."

"Dih. Percaya diri sekali anda Tuan Wen." ,ucap Y/N setengah meledek.

"Tentu saja, Nyonya Wen. Sekarang ayo kita pulang, sudah 30 menit berlalu sejak aku selesai dengan tugasku."

Seketika itu juga, wajah Y/N bersemu ketika mendengar Jun memanggil dirinya dengan sebutan 'Nyonya Wen'.

"Baiklah, ayo kita pulang." ,ucap Y/N dengan wajahnya yang merah.

Y/N beranjak dari tempat duduknya kemudian mengambil tasnya ,namun tiba-tiba,

"Aww.." ,rintih Y/N.

"Kenapa? Ada yang sakit?" ,tanya Jun sambil mengecek keadaan Y/N.

"Um.. ti-tidak. Ayo kita pulang." ,ajak Y/N sambil membentuk senyum terpaksa di wajahnya.

Mau tahu apa yang terjadi dengan kaki Y/N? Ini semua karena perbuatan fans-fans Jun yang membenci status Y/N sebagai pacar dari model kesayangan mereka.

Namun, Y/N bukanlah orang yang ingin menunjukkan sisi lemahnya pada siapapun. Ia tak pernah mengeluh, bahkan menangis di depan pacar yang telah mendampinginya selama setahun ini.

Inilah yang membuat Jun begitu menghormati dan menyayanginya, Y/N yang kuat dan tabah.

.

Pagi ini seperti biasa, Y/N sampai di sekolah setengah jam sebelum bel berbunyi bersama dengan Jun. Suatu kesempatan yang jarang baginya untuk berangkat bersama pacarnya ini.

Kalian pasti tau kan jadwal seorang model terkenal? Padatnya bisa jadi mengalahkan kemacetan di Jakarta.

Saking padatnya, makanpun bisa dilupakan Jun, jika Y/N tidak mengoceh panjang kali lebar saat meneleponnya.

Y/N segera membuka loker bukunya untuk mengambil buku pelajaran hari ini dan tanpa sengaja, ia melihat sebuah kertas dengan warna merah darah berada di atas buku IPA-nya.

Y/N mengambil kertas itu dengan hati-hati kemudian membacanya.

'JAUHI JUN ATAU KAU AKAN MELIHAT IBUMU TERBARING DI RUMAH SAKIT!!!'

Seventeen's ImaginesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang