Allen POV
Niall pun memelukku, aku balas memeluknya dan menyembunyikan wajahku dilehernya tanpa menghentikan tangisanku.
Bisaku dengar suara suara mereka meneriaki namaku dan juga niall, ada juga yang pura pura terbatuk.
"Thank you so much niall" aku masih menangis. Ibu jarinya menyapu air mataku yang ada dipipi secara perlahan.
"Maaf ya, kita gagal dinner" lalu ia terkekeh.
"Jadi ini yang kau bilang dinner anti mainstream?"
"Haha" ia mencium keningku.
"Thank you guys" kataku, kami pun grup hug.
"So, we are official now?"
***
Ettt dah ending aja, thank you buat yang udah mau ngevote plus comment, dan makasih juga buat yang udah mau baca walau pun jadi pembaca gelap haha.
Kalo kata gua, nih cerita tuh abal abal banget, cerita ama judulnya itu gak nyambung ya ga sih?
Btw, gua ceritanya mau buat bonus chapter gitu, kalian pada ada yang mau gak? Comment ya.
Dan btw lagi, baca juga cerita gua lainnya, bisa liat di work home atau ga gua kasih tau aja lah nih:
Moodboster || louis tomlinson
Black
Rain || zayn malik
Byeee love you all......:*
KAMU SEDANG MEMBACA
Imagination √
Fanfiction"In my dream, you're with me. We'll be everything i want us to be. And from there who know, maybe this will be the night that we kiss for the first time or is that just.. Me and my Imagination" [Write in bahasa] Copyright© 2016 by fatherens
