my everything

06

Pagi ini deandra tidak berangkat sekolah bersama alfredo melainkan Dion teman sekelasnya yang selalu mendekati deandra

"tumben lo minta bareng gue biasanya bareng pengawal lo si fredo" ucap dion sambil mengelap spion motor ninjanya

deandra tidak menjawab dan memilih langsung menaiki motor dion

sesampainya di sekolah deandra&dion terlihat sedang bercanda ria yang membuat siapa saja iri pasalnya dion itu juga termasuk cowok ganteng setelah alfredo

"dion ah rambut gue acak2kan nih" gerutu deandra sambil membenarkan rambutnya yang di acak2 dion

"lo imut banget si dean kaya marmut peliharaan gue namanya yati"

"dih enak aja gue di samain sama marmut lo yati lagi namanya"

mereka berdua berjalan bersama di koridor sekolah sampai didepan kelas

deandra&dion berpapasan dengan clarisa yang ingin keluar kelas
"lah lo ga bareng fredo?"

"gak,gue telat kalo bareng dia" ucap deandra langsung masuk bersama dion ke kelas

pelajaran berlangsung di mulai oleh bu merry guru biologi

"pssst dean pacar lo kemana ko gue gak liat ya dari tadi" bisik irna yang duduk sebangku dengannya

dean hanya mengangkat bahu acuh tak acuh mungkin saja lelaki macam alfredo telat datang

untung ia berangkat bersama dion

kringg

bel pelajaran berbunyi dan jam bu merry telah habis "oke anak2 tugasnya di lanjutkan di pertemuan selanjutnya selamat siang"

anak anak bersorak akhirnya bisa bebas dari guru killer seperti bu merry

lalu Aldo sang ketua kelas memberi kan pengumuman "WOY SEMUANYA GUE PUNYA KABAR GEMBIRA NIH GUE" teriak aldo yang membuat seluruh murid kepo

"apaan do"
"kabar gembira kulit manggis"
"kabar apaan"
"palingan boong"

"dengerin gue dulu sompret" omel aldo kepada teman2nya

"kabar apaan do?" tanya deandra

"PA BOTAK GA MASUK SAKIT DAN KITA GA DAPET TUGAS APA2" teriak aldo lantas semua murid bersorak ke girangan

"yeayyy free"
"oke kita konser"
"make up mana make up"
suara2 anak murid bambang,ari dan adji membuka bajunya dan terlihatlah kaos dalamannya mereka bernyanyi di atas meja sambil menjembreng seragamnya

Nabila,alvina dan yang lainnya sedang memoles make up di wajahnya

deandra yang pusing melihat suasana kelas pun memutuskan untuk keluar "Clar,na keluar yuk gue sekalian mau ngintip ke kelas si kunyuk"

"mager gue ah" ucap irna "iya gue juga pengen disini aja ah" sambar clarisa

deandra mendengus pelan dan keluar kelas sendiri saat ia mengintip 12IPS 5 mencari seseorang yang di benci tetapi batang idungnya pun tak ada

ia menyusuri koridor sekolah dan ternyata di lapangan ada sesosok pria tinggi ,yang sangat tampan sedang berdiri di depan tiang bendera dengan tangan hormat dan ternyata itu

ALFREDO

Deandra pov

asli rasanya gue pengen ketawa yang kenceng sekenceng2nya ngeliat ekspresi tu kunyuk yang udah kepanasan

"ga usah ketawa deh lo mending beliin gue minum cepet" ujarnya dengan tangan masih hormat

"punya kaki kan?beli lah sendiri emang gue pembokat lo" gue langsung pergi meninggalkan alfredo di tengah lapangan