Ohaiyo, Konichiwa, Oyasumi : Good Morning, Good Afternoon, Godd Evening, Good Night Guys! <--- Karena aku nggak tahu reader bacanya kapan :)
Reader, semoga masih tetap setia membaca cerita ini :)
Happy Reading Guys!
#########
"Pada seluruh penumpang silahkan memakai sabuk pengaman anda karena sekitar lima belas menit lagi kita akan segera mendarat." kata suara wanita gaib entah dari mana. Hermione Grint tak mengindahkan perkataan sang pramugari, dia sudah memakai sabuk pengamannya dan sekarang sedang mengerutkan dahi memandang layar tv kecil dipangkuannya.
One Direction banyak memberikan pelayanan pada Hermione dan Emma. Mereka bahkan diberi tv kalau mau menonton. Hermione sedang menonton, dia melihat beberapa video 1D, dia ingin mendalami 1D entah apa alasannya, tapi kalau dia lihat film 'This Is Us' kelihatannya anak - anak 1D adalah orang yang ramah, tapi tetap saja seenaknya.
Hermione meletakkan tv itu lalu menghela nafas. Emma sedang tertidur disebelahnya, dia tadi sibuk histeris melihat video 1D. "Em, wake up, we arrived." kata Hermione sambil mengguncang tubuh kakaknya "Five minutes again." kata Emma serak "You looks like Zayn if you sleep." ledek Hermione ingat dengan ejekan Emma padanya. "What ? Like Zayn, not like Harry ?" kata Emma "No, you like bugs bunny." kata Hermione.
Emma akhirnya bangun, dia membuat duduknya nyaman lalu memandang kedepan "Berapa jam lagi kita sampai ?" kata Emma "Sepuluh menit lagi." kata Hermione, Emma memakai sabuk pengamannya lalu duduk dengan manis "London." katanya. Hermione tersenyum, yeah London, batinnya.
Guncangan, mereka mendarat. Hermione dan Emma langsung mengambil troli dan menyimpan koper mereka disana. Emma membawa empat koper sekaligus, tiga koper khusus baju dan satu koper unutk perlengkapan lainnya. Berbeda dengan Hermione, dia hanya membawa dua koper pakaian dan satu koper untuk barang lainnya, seperti skateboard, sepatu roda, dia juga membawa gitar akustik kesayangannya.
Hermione dan Emma keluar dari bandara dan mencari orang yang akan menjemput mereka dan plang itu terlihat 'Hermione and Emma Grint > One Direction' Hermione dan Emma mendekati plang itu dan mendapati seorang pria. "Hi, kalian pasti Hermione dan Emma. Aku Mike, salah satu kru 1D." kata pria itu. Hermione dan Emma bergantian menyalami pria itu.
"Nah, sekarang ayo ke mobilku, banyak paparazzi disini." kata Mike. "Kenapa bisa ada papz segala ?" tanya Hermione dengan polosnya. “Itu karena, kalian sudah mulai terkenal karena akan tinggal bersama artis.” Jawab Mike dengan sabar sementara Emma terkikik geli. Mereka bertiga memasukkan koper – koper itu kedalam mobil. Lalu masuk dan mobil berjalan. London sangatlah indah andai saja kota ini tak menyimpan kenangan pahit untuk keluarga Grint.
Tiga tahun yang lalu, Emma dan Hermione datang kebandara dan mendapati kedua orang tua mereka sudah meenjadi mayat karena kecelakaan pesawat. Satu tahun sebelumnya, dirumah sakit internasional London, Luna Grint kehilangan nyawanya, dan Hermione Grint kehilangan semangatnya. “Big Ben.” Kata Emma. Big Ben, satu minggu sebelum Luna meninggal mereka kesana, lalu ke sungai Thames. Kota ini, benar – benar menyimpan banyak kenangan untuk keluarga Grint dan itulah salah satu alasan Hermione tak mau ikut ke London.
Mereka sampai, base camp One Direction terletak diwilayah terpencil dengan tujuan agar para directioners tak mengetahuinya. Berwarna coklat dan elegan typical orang Inggris, ada jendela kecil di dua sisi, taman kecil dihalamannya dan Hermione yakin kalau taman iyu bukan 1D yang mengurusnya. Disebelahnya ada taman dan disisi lain ada hutan. Lumayan untuk jogging. Mike membantu si kembar memasukkan koper mereka kedalam rumah. Emma dan Hermione tercengang melihatnya. Sebuah rumah besar, tak terlalu mewah tapi layak dihuni setidaknya dua puluh orang. “Kamar kalian sudah kami siapkan, ada dilantai dua. Punya Emma di tengah dekat kamar Perrie. Punya Hermione diujung lorong sebelah kamar Danielle.” Kata Mike “Yang benar saja, Perrie, Danielle, dan Eleanor juga tinggal disini ?” kata Emma tak percaya. “Ya, bayangkan saja kalau hanya lima laki – laki idiot yang tinggal disini, kau tak akan melihat ruangan rapih.” Kata Mike, Hermione terkikik, idiot ?